Bahasa Khakas

bahasa Turkik yang dituturkan oleh orang Khakas

Bahasa Khakas (Latin: khakas tîlî, Kiril: хакас тілі, Arab: خاك تىلى) adalah salah satu bahasa dalam rumpun bahasa Turkik.[6] Penuturnya adalah suku Khakas yang kebanyakan tinggal di Republik Khakas Siberia selatan, atau Khakassia, di Rusia. Suku Khakas berjumlah 75.000, dan 20.000 di antaranya menuturkan bahasa Khakas, yang sebagian besar juga dapat menuturkan bahasa Rusia.[7]

Bahasa Khakas
Хакас тілі
Dituturkan diRusia
WilayahKhakassia
EtnisSuku Khakas
Penutur
20.000 (2007)
Perincian data penutur

Jumlah penutur beserta (jika ada) metode pengambilan, jenis, tanggal, dan tempat.[1]

  • 42.604
Dialek
Kiril
Status resmi
Bahasa resmi di
 Khakassia (Rusia)
Kode bahasa
ISO 639-3kjh
Glottologkhak1248[2]
IETFkjh
ELPKhakas
Status pemertahanan
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
Nilai parameter |1= diperlukan: isi parameter tersebut dengan istilah diatas ataupun NA apabila data tidak tersedia
C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC2 Provincial
Bahasa Khakas dikategorikan sebagai C2 Provincial menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini digunakan di berbagai wilayah ataupun bahasa yang dituturkan pada tingkat antar-provinsi
Referensi: [3][4][5]
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Uji coba Wikipedia bahasa IbanSunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Secara tradisional, bahasa Khakas dibagi menjadi beberapa dialek yang terkait erat: Sagay, Kacha, Koybal, Beltir, dan Kyzyl. Shor, yang nantinya diakui sebagai dialek Khakas, dituturkan oleh kelompok yang awalnya berasal dari Gornaya Shoria.

Pencatatan pertama bahasa Khakas dimulai sejak abad ke-19. Ahli bahasa berkebangsaan Finlandia, Matthias Castrén, yang menjelajahi Asia utara dan tengah antara tahun 1845 hingga 1849, telah menulis risalah mengenai dialek Koybal, dan dicatat sebagai epos. Wilhelm Radloff menjelajahi wilayah selatan Siberia antara tahun 1859 hingga 1870. Hasil penelitiannya diterbitkan dalam 4 jilid kamusny dan dalam sepuluh volume serial teks bahasa Turkik. Jilid keduanya mengandung bahan-bahan bahasa Khakas, yang diterjemahkan ke bahasa Jerman. Pada jilid ke-9, ada terjemahan ke bahasa Rusia yang disediakan oleh siswa Radloff, yaitu Katanov, yang juga merupakan orang Sagay, dan memiliki lebih banyak lagi bahan-bahan bahasa Khakas.

Bahasa sastra Khakas, yang dikembangkan hanya setelah Revolusi Rusia 1917, didasarkan pada dialek Sagay dan Kacha; dialek Beltir telah diasimilasi oleh dialek Sagay, dan dialek Koybal juga diasimilasi oleh Kacha. Pada tahun tahun 1924, alfabet Kiril mulai digunakan, dan diganti menjadi huruf Latin pada tahun 1929, yang kemudian digantikan kembali oleh aksara Kiril baru pada tahun 1939.

Ortografi

sunting

Huruf Latin:

A a B b C c Ç ç D d Ә ә F f G g
Ƣ ƣ I i Į į J j K k L l M m N n
N̡ n̡ O o Ө ө P p R r S s Ş ş T t
U u V v X x Y y Z z Ƶ ƶ Ь ь

Huruf Kiril:

А а Б б В в Г г Ғ ғ Д д Е е Ё ё
Ж ж З з И и Й й I i К к Л л М м
Н н Ң ң О о Ö ö П п Р р С с Т т
У у Ӱ ӱ Ф ф Х х Ц ц Ч ч Ӌ ӌ Ш ш
Щ щ Ъ ъ Ы ы Ь ь Э э Ю ю Я я

Bacaan lanjut

sunting
  • Castrén, M. A. (1857). Versuch einer koibalischen und karagassischen Sprachlehre nebst Wörterverzeichnissen aus den tatarischen mundarten des minussinschen Kreises. St. Petersburg. 
  • Radloff, W. (1893–1911). Versuch eines Wörterbuches der Türk-Dialecte I-IV. St. Petersburg. 
  • Radloff, W. (1867). Proben der Volkslitteratur der türkischen Stämme Süd-Sibiriens. II. Theil: die Abakan-Dialecte (der Sagaische, Koibalische, Katschinzische), der Kysyl-Dialect und der Tscholym-Dialect (Küerik). St. Petersburg. 
  • Katanov, N. F. (1907). Proben der Volkslitteratur der türkischen Stämme. IX. Theil: Mundarten der Urianchaier (Sojonen), Abakan-Tataren und Karagassen. St. Petersburg. 
  • Anderson, G. D. (1998). Xakas. Languages of the world: Materials: 251. München. 

Referensi

sunting
  1. ^ http://www.gks.ru/free_doc/new_site/population/demo/per-itog/tab6.xls.
  2. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Khakas". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  3. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  4. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  5. ^ "Bahasa Khakas". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue. 
  6. ^ Sangkala, I., dan Samigov, B. (2019). Bahan Belajar Bahasa Asing Pendukung Diplomasi Kebahasaan: Bahasa Uzbek Bahasa Sahabatku (PDF). Jakarta: Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 1–2. ISBN 978-602-437-937-7. 
  7. ^ (Rusia) "Население по национальности и владению русским языком". Федеральная служба государственной статистики. Diarsipkan dari versi asli (Microsoft Excel) tanggal 2011-07-19. Diakses tanggal 2011-02-16. 

Pranala luar

sunting