Bahasa Moma

Rumpun bahasa
	Austronesia Melayu-Polinesia Sulawesi Kaili–Pamona Northern Kaili Moma; ; ; ; ; ; ; Austro-Tai Austronesia Melayu-Polinesia Malayo-Polinesia Barat rumpun bahasa Kaili-Pamona Moma ; ; ; ; ; ; ;

Bahasa Moma
Kulawi
Bahasa Moma Kulawi
Dituturkan di	Indonesia
Wilayah	Sulawesi
Penutur	5,500 (2000)
Rumpun bahasa
Rumpun bahasa
	Austronesia Melayu-Polinesia Sulawesi Kaili–Pamona Northern Kaili Moma; ; ; ; ; ; ; Austro-Tai Austronesia Melayu-Polinesia Malayo-Polinesia Barat rumpun bahasa Kaili-Pamona Moma ; ; ; ; ; ; ;
Kode bahasa
ISO 639-3	myl
Glottolog	moma1242
IETF	myl
Status pemertahanan
Status pemertahanan
	C10; Kategori 10Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct) C9; Kategori 9Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant) C8b; Kategori 8bKategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct) C8a; Kategori 8aKategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund) C7; Kategori 7Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting) C6b; Kategori 6bKategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened) C6a; Kategori 6aKategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous) C5; Kategori 5Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing) C4; Kategori 4Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational) C3; Kategori 3Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication) C2; Kategori 2Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial) C1; Kategori 1Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National) C0; Kategori 0Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International) 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 EGIDS SIL Ethnologue: C5 DevelopingBahasa Moma dikategorikan sebagai C5 Developing menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini mengalami peningkatan jumlah penutur dari waktu ke waktu Buka versi koordinat status pemertahanan rinci [sunting di Wikidata]
Lokasi penuturan
	ProyekWiki Bahasa \| Wikipedia \| Kode sumber Lihat dalam mode terbatas Perkiraan persebaran penuturan bahasa ini.
	Peta bahasa lainKoordinat: 1°26′S 120°1′E / 1.433°S 120.017°E
	Portal Bahasa
	L • B • PW

Moma (atau Kulawi) adalah sebuah bahasa yang dituturkan oleh etnis Kulawi di Sulawesi Tengah, Indonesia. Secara historis bahasa ini adalah salah satu dialek dari bahasa Kaili, tetapi berbeda karena pengaruh kuat dari bahasa Uma.^[1]^[4]

Pemberitahuan
Templat ini mendeteksi bahwa artikel bahasa ini masih belum dinilai kualitasnya oleh ProyekWiki Bahasa dan ProyekWiki terkait dengan subjek.
Terjadi [[false positive]]? Silakan laporkan kesalahan ini.
06.25, Kamis, 19 Desember, 2024 (UTC) • hapus singgahan Sebanyak 1.558 artikel belum dinilai

Artikel ini belum dinilai oleh ProyekWiki Bahasa

Referensi

^ ^a ^b Moma di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)
^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Kulawi". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
^ "Bahasa Moma". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
^ Adriani, N. and S. J. Esser. (1939). Koelawische taalstudien. (Bibliotheca Celebica, I, II, III.) Bandoeng: A. C. Nix. viii+91+90+113pp. (3 volume).

Artikel bertopik bahasa Austronesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[e18-1] Moma di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)

[Glottolog-2] Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Kulawi". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.

[3] "Bahasa Moma". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.

[4] Adriani, N. and S. J. Esser. (1939). Koelawische taalstudien. (Bibliotheca Celebica, I, II, III.) Bandoeng: A. C. Nix. viii+91+90+113pp. (3 volume).

[1]

[4]

[2]

[3]