Tumi (bahasa kuno)
bahasa kuno yang kemungkinan pernah digunakan di sekitar area Gunung Pesagi dan Danau Ranau
(Dialihkan dari Bahasa Tumi)
Tumi adalah bahasa kuno yang kemungkinan sebelumnya pernah digunakan oleh orang Tumi selain bahasa Sanskerta.[1] Bahasa ini diperkirakan telah punah pada abad ke-13 setelah masuknya Islam ke selatan Sumatra dan pembauran suku Tumi dengan suku lain yang saat ini membentuk suku Lampung yang berbicara dalam bahasa Lampung.[1][4]
Bahasa Tumi | |||||
---|---|---|---|---|---|
Wilayah | Di sekitar area Gunung Pesagi dan Danau Ranau | ||||
Etnis | Tumi | ||||
Kepunahan | Sekitar abad ke-13[1] | ||||
| |||||
Kode bahasa | |||||
ISO 639-3 | – | ||||
| |||||
Portal Bahasa | |||||
Lihat juga
suntingReferensi
sunting- ^ a b c Sudjarwo, Prof. Dr. KPL Menjawab Sejarah (edisi ke-1). Lampung: Masa Kini Mandiri. hlm. 13. ISBN 9786025270529.
- ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011.
- ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022.
- ^ https://www.sekitarlampung.com/kerajaan-sekala-brak-lampung-barat/