Rumpun bahasa Vaskonik

usulan rumpun bahasa termasuk di dalamnya Basque dan Aquitania
(Dialihkan dari Bahasa Vaskonik)

Rumpun bahasa Vaskonik (dari bahasa Latin, vasco, yang berarti "Basque") adalah usulan rumpun bahasa yang mencakup bahasa Basque yang saat ini dituturkan di wilayah timur laut Spanyol dan bahasa Aquitania yang telah mengalami kepunahan. Bahasa Iberia yang sudah punah juga kadang dimasukkan ke dalam rumpun bahasa ini.

Rumpun bahasa Vaskonik
WilayahPrancis, Spanyol
Penutur
Bentuk awal
Kode bahasa
ISO 639-3
ISO 639-5euq
Catatan
† bahasa yang sudah punah
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Konsep rumus bahasa Vaskonik sering kali dikaitkan dengan hipotesis substratum Vaskonik yang diajukan oleh Theo Vennemann, yang menyatakan bahwa nenek moyang bahasa Basque tersebar di wilayah Eropa pada akhir periode glasial akhir. Namun, hipotesis ini ditolak oleh para cendekiawan linguistik historis bersamaan dengan hipotesis-hipotesis lain yang ingin mengaitkan bahasa Basque dengan bahasa-bahasa lain di dunia.[1]

Pendukung keberadaan rumpun bahasa Vaskonik mengklaim bahwa bahasa Basque dan bahasa Aquitania yang sudah punah memiliki hubungan kekerabatan yang dekat, atau dialek-dialek bahasa Basque merupakan bahasa-bahasa yang terpisah dan bukan sekadar dialek. Namun, gagasan-gagasan ini bertentangan dengan pandangan umum mengenai bahasa-bahasa ini:

  1. Teori mengenai hubungan antara bahasa Aquitania dan Basque, yang menunjukkan bahwa:
    • Bahasa Aquitania adalah nenek moyang bahasa Basque, dan seperti yang dikatakan oleh Larry Trask" "Bahasa Aquitania sangat berhubungan erat dengan bahasa Basque sehingga kita dapat menganggapnya (...) kurang lebih sebagai nenek moyang langsung bahasa Basque",[2]:402
    • atau bahasa Proto-Basque merupakan nenek moyang bahasa Aquitania
  2. Pandangan bahwa bahasa Basque terdiri dari dialek-dialek.[3] Pandangan ini didukung oleh para ahli seperti Trask, Koldo Zuazo, dan Koldo Mitxelena.

Rekonstruksi bahasa Proto-Vaskonik saat ini hampir tidak mungkin dilakukan dengan informasi yang tersedia saat ini. Dibutuhkan lebih banyak data dan hasil penelitian untuk melakukan hal tersebut.

Referensi

sunting