Bawang Merah Bawang Putih (seri televisi 2004)
BMBP (Bawang Merah Bawang Putih) adalah serial televisi Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 18 Mei 2004 pukul 19.00 WIB di RCTI. Serial ini disutradarai oleh Gul Khan, Mukta Dhond, M Zein Azhari dan Agustinus dan dibintangi oleh Revalina S. Temat, Dimaz Andrean, dan Nia Ramadhani.[1]
BMBP | |
---|---|
Genre | |
Ditulis oleh |
|
Skenario |
|
Sutradara | |
Pemeran | |
Penggubah lagu tema | Andi Rianto & Monty Tiwa |
Lagu pembuka | "Pilih Warnamu" oleh Poppy Hanadhy |
Lagu penutup | "Pilih Warnamu" oleh Poppy Hanadhy |
Penata musik | Herbanu PW |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
Jmlh. episode | 108 |
Produksi | |
Produser eksekutif |
|
Produser | |
Lokasi produksi | |
Penyunting | |
Pengaturan kamera | Jun Mahir |
Durasi | 60 menit |
Rumah produksi | MD Entertainment |
Distributor | Media Nusantara Citra |
Rilis asli | |
Jaringan | RCTI |
Rilis | 18 Mei 2004 6 Juni 2006 | –
Sinopsis
suntingCerita ini terjadi di masa kini namun mengambil pesan moral cerita rakyat yang terkenal, Bawang Merah-Bawang Putih. Tentang dua siswi SMA yang sama, dan bertetangga: Alya (Bawang Putih) dan Siska (Bawang Merah). Alya, adalah seorang gadis belia yang tumbuh dan besar di keluarga kaya. Awalnya Alya hidup bahagia bersama Yasmin dan Indra yang merupakan orang tuanya. Sampai kemudian datang Rika dan putrinya, Siska yang dianggap sebagai tetangga terdekat oleh keluarga Alya.
Alya sangat tidak menyangka Rika dan Siska yang selama ini dikiranya baik, sebenarnya sangatlah jahat. Mereka sangat terobsesi dengan kekayaan yang dimiliki keluarga Alya, hingga suatu saat dengan kejamnya mereka membunuh Yasmin dengan menginjak selang infusnya dan berpura-pura baik di depan Indra, sehingga Indra meminta Rika untuk menjadi istri keduanya untuk menjaga Alya.
Semenjak Siska dan Rika pindah ke rumah Alya, mereka selalu membawa penderitaan bagi Alya. Di depan Indra, mereka berpura-pura menjadi ibu dan anak yang sangat baik hati dan penyayang. Saat Irwan pergi, Siska dan Rika selalu menyiksa Alya hingga kadang di luar batas kemanusiaan.
Tak hanya di rumah, di sekolah juga Alya kerap disiksa oleh Siska dan teman-temannya. Lebih malang lagi, seseorang bernama Benny yang dianggap Alya sebagai kekasih paling perhatian ternyata adalah musuh yang bekerja sama dengan Siska untuk menghancurkan Alya demi uang jajan saja. Beruntung ada seseorang yang selalu siap membantu Kasih. Dia adalah Ferdi yang sejak awal diam-diam memperhatikan kebusukan Benny dan Siska terhadap Alya, itulah yang mendorong Ferdi untuk menolong Alya.
Suatu hari, Indra akhirnya mengetahui tindakan Rika dan Siska yang di luar batas kemanusiaan itu terhadap Alya. Indra sangat marah kepada kedua ibu dan putri itu. Dalam keadaan Alya yang akan disakiti oleh Siska dan Rika, Indra yang berlari untuk membantu Alya malah mengalami kecelakaan. Indra lalu mengalami kelumpuhan dan tidak dapat berbicara lagi. Dan Alya mempunyai teman yang mempunyai kekuatan dan bisa menolongnya dari kejahatan Rika dan Siska, Putri Cahaya.
Dan ternyata, ibu Alya masih hidup, tapi dibutakan oleh Rika dan Siska. Alya, Andre, Ferdi dan Putri Cahaya mencari ibu Alya hingga ketemu. Dan mereka (Rika dan Siska) menyekap Yasmin di ruang rahasia yang tidak bisa didengar dengan kekuatan ghaib atau pun suara. Alya ternyata anak yang tegar. Siksaan sehebat apa pun, tidak menjadikannya dendam. Malah kejahatan Rika-Siska dibalasnya dengan perbuatan baik. Melihat Alya yang semakin hari semakin tegar, ini adalah kesempatan Rika dan Siska untuk mencelakai Alya secara perlahan tanpa ampun. Rika dan siska akhirnya menerima akibat atas dosanya yaitu sebuah kematian secara tidak wajar dan Alya hidup bahagia bersama Ferdi.
Pemeran
sunting- Revalina S. Temat sebagai Alya Pratama (Bawang Putih)
- Dimaz Andrean sebagai Ferdi Adriansyah
- Nia Ramadhani sebagai Siska Sumanto (Bawang Merah)
- Helsi Herlinda sebagai Rika Sumanto
- Nena Rosier sebagai Putri Cahaya [m]
- Lydia Kandou sebagai Yasmin
- Dwi Yan sebagai Indra Pratama/To'ing[n]
- Marsha Aruan sebagai Olivia
- Ade Irawan sebagai Bertha
- Muhammad Rifky Alhabsyi sebagai Andre[o]
- Herjunot Ali sebagai Andre [p]
- Ivan Permana sebagai Roy
- Toddy Zilla sebagai Benny/Ramon Palsu
- Geccia Moundy sebagai Ramon
- Tizza Radia sebagai Jenny
- Elsye Virgita sebagai Irma
- Dude Harlino sebagai Joe[q]
- Rosie Anggriani sebagai Mirna
- Marlon Renaldy sebagai Pak Guru[r]
- Meidian Maladi sebagai Jodi
- Fitri Ayu sebagai Vera
- Umar Syarief sebagai Imron
Penghargaan dan nominasi
suntingTahun | Penghargaan | Kategori | Penerima | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
2005 | Panasonic Awards 2005 | Sinetron Terfavorit | Bawang Merah Bawang Putih | Menang | |
2006 | Panasonic Awards 2006 | Nominasi |
Catatan
sunting- ^ Episode 1—85
- ^ Episode 86—selesai
- ^ Episode 1—85
- ^ Episode 86—selesai
- ^ Episode 1—23
- ^ Episode 24—selesai
- ^ Episode 1—75
- ^ Episode 75—selesai
- ^ Episode 01—45
- ^ Episode 46—selesai
- ^ Episode 01—45
- ^ Episode 46—selesai
- ^ Episode 13—selesai
- ^ To'ing hanya muncul ketika Indra dikisahkan sudah meninggal
- ^ Pemeran pertama
- ^ Pemeran kedua
- ^ Hanya Muncul Pada Awal Episode
- ^ Hanya Muncul Pada Awal Episode
Referensi
sunting- ^ Putri, Elga Maulina. "Transformasi 7 Pemain Sinetron 'Bawang Merah Bawang Putih' setelah 14 Tahun Berlalu". Tribunnews.com. Diakses tanggal 28 Januari 2018.
Pranala luar
sunting- (Indonesia) Situs Web MD Entertainment Diarsipkan 2022-07-21 di Wayback Machine.
- BMBP di YouTube