Biduri surya
Biduri surya adalah felspar mikrolin atau oligoklas, yang bila dilihat dari arah tertentu akan menunjukkan penampilan yang berkelap kelip. Telah ditemukan di Norwegia Selatan, Swedia, berbagai wilayah Amerika Serikat dan di beberapa pantai di sepanjang pantai tengah Australia Selatan.
| Biduri surya | |
|---|---|
 | |
| Umum | |
| Kategori | microcline or oligoclase and orthoclase variety |
| Rumus (unit berulang) | (Ca,Na)((Al,Si)2Si2O8) |
| Sistem kristal | Triclinic |
| Identifikasi | |
| Warna | Tak berwarna, jingga, kuning, rmerah, hijau, biru, coklat dan biring. |
| Perawakan | Euhedral crystals, granular |
| Bentuk kembaran | Lamellar |
| Belahan | 001 |
| Kekerasan dalam skala Mohs | 6.0–6.5 |
| Diafaneitas | Tembus pandang hingga tembus cahaya dan seperti akik |
| Berat jenis | 2.64–2.66 |
| Indeks bias | 1.525–1.58 |
Ciri ciri
suntingCiri ciri
sunting
Efek optik disebabkan pantulan dari inklusi tembaga merah, hematit, atau goetit, dalam bentuk skala kecil, yang berbentuk heksagonal, belah ketupat, atau tidak beraturan, dan ditempatkan sejajar dengan bidang belahan utama. Inklusi ini memberi batu penampilan seperti aventurine, karenanya biduri surya dikenal juga sebagai "felspar aventurin". Efek optik seperti schiller dan warna Oregon Sunstone disebabkan oleh tembaga. Bagian tengah kristal ini berkilau, dan biasanya warnanya paling gelap di bagian tengah dan menjadi lebih terang ke arah tepi luar.
Felspar yang biasanya menampilkan penampakan aventurine adalah oligoclase, meskipun efeknya terkadang terlihat pada orthoclase : maka dua jenis biduri surya dibedakan sebagai "biduri surya oligoklas" dan "biduri surya ortoklas".
Pranala luar
sunting