Datanglah, Roh Kudus

doa Katolik

Datanglah, Roh Kudus merupakan suatu doa Katolik Roma untuk memohon bimbingan Roh Kudus.[1] Doa ini dibahas dalam Katekismus Gereja Katolik 2670–2672.[2]

Kalimat pertama doa ini (Veni, Sancte Spiritus, reple tuorum corda fidelium, et tui amoris in eis ignem accende) merupakan doa—juga antifon maupun himne—dalam Gereja Katolik dengan tradisi liturgi Ritus Roma, yang adalah pengembangan dari doa permohonan sederhana kepada Roh Kudus: "Veni, Sancte Spiritus" (Datanglah, Roh Kudus).[2]:2671 Doa ini telah sejak lama digunakan sebagai devosi pribadi, dan yang mendoakannya dapat memperoleh "indulgensi sebagian" sejauh persyaratannya terpenuhi (lih. Indulgensi).[3][4]

Kalimat tersebut digunakan sebagai antifon Magnificat saat ibadat sore (Vesper) dalam Ibadat Harian (Horarium) pada hari raya Pentakosta, dan juga digunakan sebagai pengantar (dinyanyikan setelah Alleluia) Madah Pentakosta (yaitu Veni Sancte Spiritus) dalam misa pada hari raya Pentakosta.[3][5]

Latin (asli) Indonesia (terjemahan bebas)

Veni, Sancte Spiritus, reple tuorum corda fidelium,
et tui amoris in eis ignem accende.

V.1 Emitte Spiritum tuum et creabuntur,
R.2 Et renovabis faciem terrae.

Oremus.
Deus, qui corda fidelium Sancti Spiritus illustratione docuisti:
da nobis in eodem Spiritu recta sapere,
et de eius semper consolatione gaudere.
Per Christum Dominum nostrum.
Amen.

Datanglah ya Roh Kudus, penuhilah hati umat-Mu,
dan nyalakanlah api cinta-Mu di dalam hati kami.

V.1 Curahkanlah Roh-Mu dan semua akan dijadikan lagi,
R.2 dan baharuilah muka bumi.

Marilah berdoa.
Ya Allah, Engkau yang mengajar hati umat-Mu dengan terang Roh Kudus.
Berilah kami, dengan Roh yang sama, kebijaksanaan yang sejati,
dan sukacita selalu dalam penghiburan-Nya.
Demi Kristus Tuhan kami.
Amin.

Nyanyian Taize

sunting

Dalam Komunitas Taizé dikenal juga lagu "Tui amoris ignem" (Api cinta-Mu); liriknya merupakan versi singkat dari doa liturgis Ritus Roma "Veni Sancte Spiritus", dan musiknya karya dari Jacques Berthier:[6][7]

Veni Sancte Spiritus, tui amoris ignem accende.
Veni Sancte Spiritus. Veni Sancte Spiritus.
Datanglah ya Roh Kudus, nyalakan api cinta kasih-Mu.
Datanglah ya Roh Kudus. Datanglah ya Roh Kudus.

Catatan

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Thomas Zanzig, Brian Singer-Towns (2001). Candidate's Handbook. hlm. 79. ISBN 0-88489-677-3. 
  2. ^ a b (Inggris) "Catechism of the Catholic Church - The Way of Prayer". Holy See. 
  3. ^ a b (Inggris) "Veni, Sancte Spiritus - Come, Holy Spirit". http://www.preces-latinae.org/.  Hapus pranala luar di parameter |publisher= (bantuan)
  4. ^ (Latin) "Enchiridion Indulgentiarum" (edisi ke-16 iulii 1999 - Quarta editio). Libreria Editrice Vaticana. 1999. 
  5. ^ (Inggris) Hugh Henry (1912). "The Catholic Encyclopedia - Veni Sancte Spiritus Reple". New York: Robert Appleton Company (retrieved from New Advent). 
  6. ^ (Inggris) "Taizé - "Tui Amoris Ignem"". gloria.tv. 
  7. ^ (Inggris) "Holy Spirit, Come to Us - Tui amoris ignem". Hymnary.org.