Dihidrostreptomisin

senyawa kimia

Dihidrostreptomisin merupakan turunan streptomisin yang memiliki sifat bakterisida.[1] Obat ini merupakan antibiotik aminoglikosida semisintetik yang digunakan dalam pengobatan tuberkulosis.[2]

Dihidrostreptomisin
Nama sistematis (IUPAC)
2-[(1S,2R,3R,4S,5R,6R)-5-(Diaminometilideneamino)-2-[(2R,3R,4R,5S)-3-[(2S,3S,4S,5R,6S)- 4,5-dihidroksi-6-(hidroksimetil)-3-metilaminooksan-2-il]oksi-4-hidroksi-4-(hidroksimetil)- 5-metiloksolan-2-il]oksi-3,4,6-trihidroksisikloheksil]guanidina
Data klinis
AHFS/Drugs.com International Drug Names
Kat. kehamilan ?
Status hukum ?
Pengenal
Nomor CAS 128-46-1
Kode ATC S01AA15 QA07AA90 QJ01GA90 QJ51GA90
PubChem CID 439369
ChemSpider 388489
UNII P2I6R8W6UA YaY
ChEMBL CHEMBL1950576
Data kimia
Rumus C21H41N7O12 
SMILES eMolecules & PubChem
  • InChI=1S/C21H41N7O12/c1-5-21(36,4-30)16(40-17-9(26-2)13(34)10(31)6(3-29)38-17)18(37-5)39-15-8(28-20(24)25)11(32)7(27-19(22)23)12(33)14(15)35/h5-18,26,29-36H,3-4H2,1-2H3,(H4,22,23,27)(H4,24,25,28)/t5-,6-,7+,8-,9-,10-,11+,12-,13-,14+,15+,16-,17-,18-,21+/m0/s1
    Key:ASXBYYWOLISCLQ-HZYVHMACSA-N

Obat ini bekerja dengan mengikat protein S12 secara ireversibel pada subunit ribosom 30S bakteri, setelah secara aktif diangkut melintasi membran sel, yang mengganggu kompleks inisiasi antara mRNA dan ribosom bakteri. Hal ini menyebabkan sintesis protein yang rusak dan tidak berfungsi, yang mengakibatkan kematian sel bakteri.[1]

Obat ini menyebabkan ototoksisitas,[3]

Referensi

sunting
  1. ^ a b "Dihydrostreptomycin (Code C61724) - NCI Thesaurus". Diakses tanggal July 7, 2016. 
  2. ^ "Dihydrostreptomycin Sulfate - MeSH - NCBI". Diakses tanggal July 7, 2016. 
  3. ^ Harrison WH (1954). "Ototoxicity of dihydrostreptomycin". Quarterly Bulletin. Northwestern University. 28 (3): 271–3. PMC 3803976 . PMID 13186082. 

Pranala luar

sunting