Dinara Asanova adalah seorang sutradara film berkebangsaan Kirgizstan-Soviet. Ia lahir pada tanggal 24 Oktober 1942 dan meninggal pada tanggal 4 April 1985. Semasa hidupnya, ia telah menyutradarai sepuluh film. Film-film hasil karya Asanova semuanya memusatkan perhatian pada permasalahan sosial kemasyarakatan.[1] Film-film Asanova memeroleh kesuksesan dan kepopuleran di kalangan masyarakat Uni Soviet.[2] Karya Asanova yang cukup terkenal adalah Rudolfio (1970) dan Woodpeckers Don't Get Headaches (1975) [3] Selain itu, pada tahun 1985, karya Asanova yang berjudul Sayang, Tersayang, Terkasih, Unik berhasil ditampilkan pada Festival Film Cannes.[1]

Infobox orangDinara Asanova
Biografi
Kelahiran24 Oktober 1942 Edit nilai pada Wikidata
Bishkek Edit nilai pada Wikidata
Kematian4 April 1985 Edit nilai pada Wikidata (42 tahun)
Murmansk Edit nilai pada Wikidata
Tempat pemakamanAla-Archinskoe Cemetery (en) Terjemahkan Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! Edit nilai pada Wikidata
Data pribadi
PendidikanGerasimov Institute of Cinematography (en) Terjemahkan (–1968) Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
Pekerjaansutradara film, aktris, penulis skenario Edit nilai pada Wikidata
Periode aktif1975 Edit nilai pada Wikidata –
Bekerja diLenfilm (en) Terjemahkan (1973–) Edit nilai pada Wikidata
19851985 Cannes Film Festival (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata

IMDB: nm0038361 Allmovie: p198513
Find a Grave: 154921214 Modifica els identificadors a Wikidata

Riwayat Hidup

sunting

Dinara Asanova lahir di Bishkek pada tanggal 24 November tahun 1942. Pada masa hidupnya, wilayah ini bernama Frunze dan merupakan bagian dari Kirgizstan-Uni Soviet. Setelah Uni Soviet dibubarkan, wilayah ini menjadi bagian dari negara Kirgizstan. Asanova meninggal di Murmansk, Rusia pada 4 April 1985. Penyebab kematiannya adalah serangan jantung yang terjadi secara mendadak.[3]

Pekerjaan

sunting

Asanova memulai pekerjaannya pada tahun 1960. Ia mulai bekerja sebagai asisten sutradara di studio Kyrgyzfilm. Pada studio ini, ia sempat berakting dalam beberapa film.[3] Pada tahun 1962, Asanova berhenti bekerja di studio Kyrgyzfilm dan memilih melanjutkan pendidikan di VGIK. Sambil belajar, ia bekerja untuk Larisa Shepitko hingga kelulusannya pada tahun 1968. Setelah itu, ia bergabung dengan studio Lenfilm pada tahun 1974.[1]

Pada tahun 1970, Asanova berhasil menyutradarai film pertamanya yang berjudul Rudolfio. Film ini merupakan sebuah film pendek yang merupakan hasil produk dari tesis yang dikerjakannya. Asanova berhasill memroduksi sembilan film fitur setelah pindah ke Leningrad dan mulai bekerja untuk Lenfilm Studio. Pada tahun 1975, filmnya yang berjudul Woodpeckers Don't Get Headaches berhasil dirilis. Film ini merupakan film panjang pertama yang berhasil menarik perhatian masyarakat Uni Soviet dalam tingkat nasional.[3] Pada tahun 1985, karya Asanova yang berjudul Sayang, Tersayang, Terkasih, Unik berhasil ditampilkan pada Festival Film Cannes.[1]

Peranan

sunting

Para wanita di kawasan Asia Tengah telah memulai bekerja di dunia perfilman pada masa Uni Soviet. Film-film yang dibuat membahas tentang ikatan pernikahan serta tingkatan dan aturan gender antar anggota keluarga. Karya Asanova yang berjudul Rudolphio menjadi salah satu karya film yang membangkitkan kreatifitas masyarakat Uni Soviet khususnya Kirgizstan dalam memroduksi film.[4]

Selama hidupnya, Dinara Asanova selalu menyelidiki berbagai kehidupan kriminal yang terjadi di kalangan remaja. Ia juga mengamati berbagai peristiwa sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat Uni Soviet. Film-film yang disutradarai oleh Asanova sebagian besar memperlihatkan keadaan sosial masyarakat di Uni Soviet. Perhatian utamanya tertuju pada kesenjangan dan ketegangan yang terjadi antara dunia remaja dan dunia orang dewasa. Asanova selalu menampilkan berbagai kondisi sosial Uni Soviet dalam film-filmnya secara terang-terangan.[2]

Asanova membuat berbagai film yang pandangannya berkaitan dengan permasalahan sosial kontemporer. Penghayatan suasana dibentuknya melalui penggunaan aktor profesional yang berbagi peran dengan pemain lain yang bukan aktor. Ini membuat film-film yang dihasilkannya memiliki interaksi yang lebih nyata dan lebih umum bagi masyarakat.[3] Ketertarikannya terhadap realisme terlihat jelas dalam setiap adegan pembuka yang berbentuk wawancara dan film dokumenter. Adegan ini selalu menampilkan anak laki-laki yang membahas tentang kebaikan dan kejahatan. FIlm-film Asanova memeroleh kesuksesan dan kepopuleran di kalangan masyarakat Uni Soviet.[2]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c d "Woodpeckers Don't Get Headaches (1975) by Dinara Asanova". Kino Klassika Foundation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-07-07. 
  2. ^ a b c "Tough Kids (PG*) + intro by Alexander Kan | Barbican". www.barbican.org.uk (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-07-07. 
  3. ^ a b c d e "Dinara Asanova". Centralasiengrupperna (dalam bahasa Inggris). 2017-01-18. Diakses tanggal 2020-07-07. 
  4. ^ Arabova, Sharofat (2017), hlm. 16"(...) senior women-filmmakers of Central Asia as well as the younger generation of female film directors of the region which featured the marital relations, the hierarchy and the gender rules between family members. (...) the Kyrgyz filmmaker Dinara Asanova who directed Rudolphio (1969),..."

Daftar Pustaka

sunting
  • Arabova, Sharofat (Januari 2017). "Family and Marital relations in Women cinema of Central Asia". Proceedings of the 2nd Dhaka International Conference on Women in Cinema: 16–19.