Ellya Khadam
Ellya Khadam (nama lahir Siti Alya Husnah, dikenal juga dengan nama Ellya Agus, lalu Ellya M. Haris; meninggal 2 November 2009) [1][2] adalah penyanyi-penulis lagu dan pemeran Indonesia.[3]
| Ellya Khadam | |
|---|---|
 | |
| Lahir | Siti Alya Husnah 23 Oktober 1928 Batavia (sekarang Jakarta), Hindia Belanda |
| Meninggal | 2 November 2009 (umur 81) Bogor, Jawa Barat, Indonesia |
| Pekerjaan | penyanyi-penulis lagu, aktris |
| Suami/istri | Khadam |
| Karier musik | |
| Genre | dangdut, pop Melayu |
| Instrumen | vokal |
| Tahun aktif | 1947–2009 |
| Label | Sean Records, Remaco |
Karier
suntingEllya belajar menyanyi secara otodidak. Karier Ellya dimulai sebagai penyanyi dalam orkes Melayu pimpinan suaminya, M. Haris pada tahun 1950-an. Kemudian ia bergabung dengan Orkes Melayu Kelana Ria pimpinan Adi Karso dan Munif Bahasuan. Orkes inilah yang melahirkan beberapa penulis lagu Melayu populer pada tahun 1960-an yang kemudian berkembang menjadi tonggak awal genre musik dangdut kelak.
Ia terkenal sebagai penulis lagu "Djandji", dan "Pergi Tanpa Pesan" yang sangat populer sejak akhir tahun 1950-an dan awal 1960-an. Ia juga terkenal dalam memopulerkan lagu "Beban Asmara" (1961, Cipt. Munif B.) dan "Ogah Ah!". Namun lagunya yang paling terkenal adalah "Boneka Dari India" yang diciptakannya pada tahun 1957.
Pada tahun 1970-an Ellya juga disibukkan bermain dalam berbagai film (terutama film musik) Indonesia. Pada dekade tersebut ia mendirikan grup musik untuk mendukung penampilannya di kamar rekaman dan panggung, Orkes Melayu El Sitara.
Setelah namanya sempat tenggelam oleh penerusnya pada tahun 1970-an dan 1980-an, Ellya ternyata masih terus berkarier di dunia musik hingga beberapa bulan menjelang kematiannya.
Kehidupan pribadi
suntingEllya menjalani masa kecil di Kampung Kawikawi, Manggarai, Jakarta Selatan. Pada usia muda ia dinikahkan. Pernikahan yang sempat membuahkan dua anak ini kandas. Di kampung ini ia mulai belajar menyanyi secara otodidak.
Setelah perceraian ini, Ellya menikah dan bercerai sebanyak dua kali.
Kematian
suntingEllya Khadam meninggal dunia 2 November 2009 sekitar pukul 20.00, karena penyakit diabetes yang dideritanya.[4]
Filmografi
suntingFilm
sunting| Tahun | Judul | Peran | Catatan |
|---|---|---|---|
| 1960 | Mak Tjomblang | ||
| Ratu-Ratu Rumah Tangga | |||
| Tjita-Tjita Ajah | |||
| 1968 | Matahari Pagi | ||
| 1970 | Di Balik Pintu Dosa | ||
| Honey, Money and Djakarta Fair | |||
| 1971 | Dunia Belum Kiamat | ||
| 1972 | Benyamin Biang Kerok | ||
| Bing Slamet Setan Djalanan | |||
| Intan Berduri | |||
| 1973 | Anak Yatim | ||
| Biang Kerok Beruntung | Inah | ||
| Patgulipat | |||
| Sopir Taksi | Istri Harjo | ||
| 1974 | Bajingan Tengik | Odah | Juga sebagai penata musik |
| Ratu Amplop | |||
| Pilih Menantu | |||
| Buaye Gile | Ellya | ||
| Ratapan si Miskin | |||
| Musuh Bebuyutan | |||
| 1975 | Benyamin Raja Lenong | Ellya | |
| 1977 | Ridho Allah | ||
| Ayah Tiriku Ibu Tirimu | Ellya | ||
| 1978 | Dukun Kota | ||
| Gudang Uang | Ratna |
Referensi
sunting- ^ "Si "Boneka dari India" Itu Telah Berpulang". Kompas.com. 2009-11-03. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-24.
- ^ "Bercerai dengan Khadam". Majalah Tempo. 1978-01-12. Diakses tanggal 2021-10-23.
- ^ media, JPNN.com (23 Oktober 2021). "Profil Lengkap Ellya Khadam". JPNN.com. Diakses tanggal 23 Oktober 2021.
- ^ Ellya Kadam Si Penebar Virus Dangdut[pranala nonaktif permanen]
Pranala luar
sunting- Profil di Pusat Dokumentasi Seni Bidang Film[pranala nonaktif permanen]
- Obituari[pranala nonaktif permanen]
 | Artikel bertopik dangdut ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
 | Artikel bertopik biografi musisi atau pemusik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
 | Artikel bertopik biografi penyanyi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
 | Artikel bertopik biografi pemeran Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |