Festival Pemuda dan Pelajar Sedunia

Festival Pemuda dan Pelajar Sedunia (bahasa Inggris: World Festival of Youth and Students) adalah sebuah acara internasional, yang diselenggarakan oleh Federasi Pemuda Demokratik Sedunia (WFDY), organisasi pemuda sayap kiri, bersama-sama dengan Persatuan Pelajar International sejak tahun 1947.

Festival terbesar adalah festival keenam, yang diadakan pada tahun 1957 di Moskwa, ketika 34.000 peserta dari 131 negara menghadiri acara tersebut. Festival ini juga menandai debut internasional dari lagu "Malam di Moskwa", yang kemudian menjadi lagu rusia yang paling dikenal di dunia. Dalam hal jumlah negara-negara yang hadir, festival terbesar adalah festival kesembilan belas, yang diselenggarakan pada tahun 2017 di Sochi, Rusia, ketika perwakilan dari 185 negara menghadiri acara tersebut. Festival kesembilan belas tersebut juga menjadi edisi festival terkini yang diselenggarakan.

Selama Perang Dingin festival tersebut sering diadakan di ibu kota negara-negara Sosialis karena besarnya biaya dan koordinasi yang diperlukan untuk mendukung festival terebut. Akibatnya, pada tahun 1960-an festival ini dituduh oleh Departemen Luar Negeri AS menjadi alat propaganda Komunis.[1]

Kronologi sunting

No. Tahun Lambang Kota Penyelenggara Jumlah Partisipan Jumlah Negara Partisipan Motto
1 1947     Praha 17.000 71 "Pemuda Bersatu, Maju untuk Perdamaian yang Abadi!"
2 1949     Budapest 20.000 82 "Pemuda Bersatu, Maju untuk Perdamaian yang Abadi, Demokrasi, Kemerdekaan Nasional dan Masa Depan yang Lebih Baik untuk Rakyat"
3 1951     Berlin Timur 26.000 104 "Untuk Perdamaian dan Persahabatan - Melawan Senjata Nuklir"
4 1953     Bukares 30.000 111 "Tidak! Generasi Kita Tidak Akan Melayani Kematian dan Kehancuran!."
5 1955     Warsawa 30.000 114 "Untuk Perdamaian dan Persahabatan - Melawan Pakta Imperialis yang Agresif"
6 1957     Moskwa 34.000 131 "Untuk Perdamaian dan Persahabatan"
7 1959     Wina 18.000 112 "Untuk Perdamaian dan Persahabatan dan Koeksistensi Damai"
8 1962     Helsinki 18.000 137 "Untuk Perdamaian dan Persahabatan"
9 1968     Sofia 20.000 138 "Untuk Solidaritas, Perdamaian dan Persahabatan"
10 1973     Berlin Timur 25.600 140 "Untuk Solidaritas Anti Imperialisme, Perdamaian dan Persahabatan"
11 1978     Havana 18.500 145 "Untuk Solidaritas Anti Imperialisme, Perdamaian dan Persahabatan"
12 1985     Moskwa 26.000 157 "Untuk Solidaritas Anti Imperialisme, Perdamaian dan Persahabatan"
13 1989     Pyongyang 22.000 177 "Untuk Solidaritas Anti Imperialisme, Perdamaian dan Persahabatan"
14 1997     Havana 12.325 136 "Untuk Solidaritas Anti Imperialisme, Perdamaian dan Persahabatan"
15 2001     Aljir 6.500 110 "Mari Globalkan Perjuangan untuk Perdamaian, Solidaritas, Pembangunan, Melawan Imperialisme"
16 2005     Caracas 17.000 144 "Untuk Perdamaian dan Solidaritas, Kita Berjuang Melawan Imperialisme dan Perang"
17 2010   Pretoria 15.000 126 "Ayo Kalahkan Imperialisme, untuk Perdamaian Dunia, Solidaritas, dam Transformasi Sosial!"
18 2013     Quito 8.500 80[2] "Pemuda Bersatu Melawan Imperialisme, untuk Perdamaian Dunia, Solidaritas dan Transformasi Sosial!"
19 2017     Sochi 30.000 185[3] "Untuk Perdamaian dan Keadilan Sosial, Kita Berjuang Melawan Imperialisme - Menghormati Masa Lalu Kita, KIta Bangun Masa Depan!"

Galeri sunting

Referensi sunting

  1. ^ John C. Clews (1964) Communist Propaganda techniques, printed in the USA by Praeger and in Great Britain
  2. ^ "El festival busca que los jóvenes tengan presencia". telegrafo.com.ec. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-24. Diakses tanggal 2017-04-01. 
  3. ^ "#WFYS2017". russia2017.com. 

Pranala luar sunting