Fitur (arkeologi)
arkeologi
Fitur dalam studi arkeologi, terutama dalam istilah penggalian merupakan benda atau objek yang tidak dapat dipindahkan yang ditemukan pada situs arkeologis dan dapat memberikan informasi tentang aktivitas manusia yang pernah tinggal disana.[1] Fitur menjadi indikasi bukti bahwa wilayah tempat ditemukannya benda ini pernah berhubungan dengan aktivitas manusia di masa lampau.[2]
Fitur dapat dibedakan dengan artefak dari kondisinya yang tidak dapat dipisahkan dari lokasi ditemukannya tanpa merubah bentuk aslinya sehingga artefak bersifat portabel, sedangkan fitur tidak.[3]
Fitur dan artefak berbeda dari ekofak karena ekofak merupakan benda alami, seperti sisa tanaman dan hewan.[4]
Referensi
sunting- ^ Emery, Katy Meyers (4 Oktober 2011). "Archaeology 101: Artifact versus Feature". MSU Campus Archaeology Program (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-04. Diakses tanggal 18 Maret 2021.
- ^ "Archaeological Process". www.alexandriava.gov (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-03. Diakses tanggal 2021-03-18.
- ^ Society, National Geographic (2011-10-13). "archaeology". National Geographic Society (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-23. Diakses tanggal 2021-03-18.
- ^ "What is Archaeology?". Society for American Archaeology (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-05. Diakses tanggal 18 Maret 2021.