Gubukan (Berasal dari kata "Gubuk") adalah metode penyajian makanan atau hidangan berbentuk miniatur gubuk atau rumah yang biasanya digunakan dalam suatu acara pernikahan, prasmanan atau acara lainnya dan terdapat juga di rumah makan, restoran atau tempat makan lainnya [1].

Gubukan sendiri berbentuk seperti miniatur rumah-rumahan bambu atau bisa berupa dari rangkaian besi atau alumunium yang membentuk atap dan didalamnya berisi hidangan berupa berbagai makanan berat maupun ringan dan minuman.

Jenis-jenis Gubukan

sunting

Ada dua jenis gubukan yang biasa dijumpai, yaitu:

  • Gubukan Modern adalah istilah untuk Gubukan yang berisi makanan hidangan yang ada didalam rumah makan dan acara-acara bertema modern atau nasional yang didalamnya berisi makanan yang modern pula, seperti Zuppa Soup, Kebab, Dimsum dan sebagainya. Bentuk gubukan ini biasanya terlihat lebih modern dan futruristic yang dibuat dengan bahan dasar dari besi atau alumunium dengan bentuk yang memiliki lekukan sempurna dan futuristic
  • Gubukan Tradisional adalah istilah untuk Gubukan yang berisi makanan hidangan yang ada didalam rumah makan dan acara-acara bertema traditional atau kental dengan ciri khas suatu daerah atau suku yang didalamnya berisi makanan daerah, seperti Rawon (Jawa Timur), Gudeg (Daerah Istimewa Yogyakarta) dan sebagainya. Bentuk gubukan ini biasanya terlihat lebih traditional yang dibuat dengan bahan dasar dari kayu atau bambu dengan bentuk rumah gubuk sederhana.
sunting

Menu makanan yang sering disajikan dalam gubukan adalah menu-menu yang sangat disukai dan dicari-cari oleh konsumen, seperti:

Referensi

sunting
  1. ^ "Takut Makanan Habis di Pesta Pernikahanmu? Ikuti Tips Ini!". kumparan. Diakses tanggal 2024-10-09.