Bursah Zarnubi

aktivis asal Indonesia
(Dialihkan dari H. Bursah Zarnubi)

H. Bursah Zarnubi, S.E (lahir 29 Januari 1959) adalah seorang politikus dan aktivis Indonesia serta Ketua Umum Partai Bintang Reformasi sejak 2006 hingga 2011. Ia juga merupakan pendiri sekaligus sebagai Ketua Umum Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK).[1]

Bursah Zarnubi
Ketua Umum Partai Bintang Reformasi
Masa jabatan
25 Maret 2006 – 2011
Sebelum
Pendahulu
Zainuddin MZ
Pengganti
Berfusi ke Partai Gerindra
Sebelum
Ketua Umum
Perkumpulan Gerakan Kebangsaan
Mulai menjabat
Juli 2018
Informasi pribadi
Lahir29 Januari 1959 (umur 65)
Indonesia Lahat, Sumatera Selatan, Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
Partai politik Partai Bintang Reformasi
Afiliasi politik
lainnya
Demokrat
Suami/istriSri Meliyana
Anak4
AlmamaterUniversitas Jayabaya
PekerjaanAktivis, Politisi
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Biografi

sunting

Bursah lahir di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan pada tanggal 29 Januari 1959[2] dan merupakan mantan anggota DPR-RI periode 2006-2019 sekaligus menjabat sebagai Ketua Umum Partai Bintang Reformasi sejak 2006 hingga kemudian pada tahun 2008 melebur bersama Partai Gerindra. Bursah juga merupakan sumami dari Sri Meliyana anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra.

Riwayat Pendidikan

sunting
  • SMA Negeri 1 Lahat (1979)

Riwayat Organisasi

sunting
  • Ketua Senat Mahasiswa FE Universitas Jayabaya (1982—1983)
  • Ketua Umum HMI Cabang Jakarta (1986—1987)
  • Pendiri HUMANIKA (1989)
  • Ketua Partai Bintang Reformasi (2001—2006)
  • Ketua Umum PP Pemuda Reformasi Indonesia (2002—2007)
  • Ketua Umum DPP Partai Bintang Reformasi (2006—2011)
  • Ketua Umum Ikatan Alumni Jayabaya (2009—2014)
  • Ketua Umum DPP Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (2018—2021)

Referensi

sunting
  1. ^ "Ketua Umum PGK:Melek Literasi Sangat Penting l". www.tribunnews.com. 2018-12-18. Diakses tanggal 2020-02-04. 
  2. ^ https://www.viva.co.id/arsip/2354-bursa-zarnubi-se

Pranala luar

sunting

Profil Bursah Zarnubi di Merdeka.com