Harta Nasional Korea Selatan
(Dialihkan dari Harta nasional Korea Selatan)
Harta Nasional Korea Selatan adalah sejumlah artefak, situs-situs bersejarah dan bangunan-bangunan yang dianggap oleh pemerintah Korea Selatan memilki nilai budaya tinggi. Beberapa harta nasional merupakan objek wisata yang terkenal.
Harta Nasional Korea Selatan | |
---|---|
[[Berkas:|150px|alt=]] | |
Hangeul | 대한민국 국보 |
Hanja | 大韓民國國寶 |
Alih Aksara yang Disempurnakan | daehanmin-guk gukbo |
McCune–Reischauer | taehanmin'guk kukpo |
Pencatatan harta nasional Korea Selatan pertama kali dilakukan tahun 1938 pada masa penjajahan Jepang, dan dimodelkan dari Harta Nasional Jepang (Japanese National Treasure). Saat ini terdapat 307 buah entri yang dimasukkan ke dalam daftar, beberapa di antaranya terdiri dari sejumlah besar sub-entri (isi).
Daftar Harta Nasional
suntingDiresmikan pada 20 Desember 1962
sunting- Gerbang Namdaemun, juga dikenal dengan gerbang Sungnyemun, Jung-gu, Seoul.
- Pagoda Wongaksa, pagoda 10 tingkat di Kuil Wongak, Taman Tapkol, Jongno-gu, Seoul.
- Monumen Bukhansan yang berisikan inspeksi perbatasan dari Raja Jinheung dari Kerajaan Silla, sekarang ditempatkan di National Museum of Korea, Seoul
- Stupa Godal dari situs Kuil Godal Yeoju
- Lentera singa kembar di Kuil Beopju,Boeun
- Pagoda tujuh tingkat di Tap-pyeong-ri, Chungju
- Prasasti Bongseon Honggyeongsa, Cheonan
- Prasasti pendeta Buddha Nanghyehwasang di Kuil Seongju, Boryeong
- Pagoda 5 tingkat Jeongnimsa, Buyeo
- Pagoda 3 tingkat di depan Pertapaan (Hermitage) Baekjangam, Kuil Silsang, Namwon
- Pagoda batu Mireuksa di Kuil Mireuk, Iksan
- Lentera di depan Halaman Gakhwangjeon di Kuil Hwaeom, Gurye
- Halaman Geungnakjeon (Geungnakjeon Hall) di Kuil Muwi Gangjin
- Halaman Yeongsanjeon (Yeongsanjeon Hall) di Pertapaan Geojoam, di Kuil Eunhae, Yeongcheon
- Halaman Geungnakjeon (Geungnakjeon Hall) di Kuil Bongjeong, Andong
- Pagoda batu tujuh tingkat di Sinse-dong, Andong
- Lentera di depan Halaman Muryangsujeon (Muryangsujeon Hall) di Kuil Buseok, Yeongju
- Halaman Muryangsujeon (Muryangsujeon Hall) di kuil Kuil Buseok
- Halaman Josadang (Josadang Hall) di Kuil Buseok, Yeongju
- Pagoda Dabo di Kuil Bulguk, Gyeongju
- Pagoda Seokga (Pagoda Sakyamuni), yaitu pagoda 3 tingkat di Kuil Bulguk, Gyeongju
- Jembatan Yeonhwa dan Chilbo di Kuil Bulguk, Gyeongju
- Jembatan Cheongun dan Baegun, jembatan berbentuk dobel yang merupakan tangga untuk masuk ke Kuil Bulguk
- Seokguram, situs Buddha di dalam gua batu, Gyeongju
- Monumen Raja Muyeol dari Silla, Gyeongju
- Patung Buddha Vairocana di Kuil Bulguk, Gyeongju
- Patung Buddha Amitabha di Kuil Bulguk, Gyeongju
- Patung Buddha Bhaisajyaguru dari Kuil Baengnyul, Gyeongju
- Bel Raja Seongdeok. Bel suci Raja Seongdeok dari Silla, Gyeongju National Museum, Gyeongju
- Pagoda batu Kuil Bunhwang, Gyeongju
- Cheomseongdae, Gyeongju
- Tripitaka Koreana di Kuil Haein, Hapcheon
- Monumen di Changnyeong yang memperingati inspeksi perbatasan oleh Raja Jinheung dari Silla, Changnyeong
- Pagoda 3 tingkat di Suljeong-ri, Changnyeong
- Pagoda 3 tingkat yang didasarkan oleh 4 patung singa di Kuil Hwaeom, Gurye
- Bel perunggu di Kuil Sangwon, Pyeongchang
- Pagoda batu 3 tingkat di Guhwang-dong, Gyeongju
- Pagoda batu 3 tingkat di situs Kuil Goseon, Gyeongju
- Pagoda batu 5 tingkat di Nawon-ri, Wolseong, Gyeongju
- Pagoda 13 tingkat di situs Kuil Jeonghye, Gyeongju
- Tiang bendera besi Buddha di situs Kuil Yongdu, Cheongju
- Tripitaka kayu di Kuil Songgwang, Suncheon
- Surat perintah Raja Kojong dari Koryo, Kuil Songgwang, Suncheon
- Pagoda batu 3 tingkat lentera Kuil Borim, Jangheung
- Patung Buddha di Kuil Buseok, Yeongju
- Lukisan dinding di Halaman Josadang di Kuil Buseok, Yeongju
- Prasasti pendeta Buddha Jingamseonsa di Kuil Ssanggye, Hadong
- Pagoda 9 tingkat berbentuk Oktagonal di Kuil Woljeong, Pyeongchang
- Halaman Daeungjeon of Kuil Sudeok, Yesan
- Gerbang Haetal di Kuil Dogap, Yeongam
- Gerbang penginapan tua di Gangneung
- Jangkyeongpanjeon - struktur yang menjadi tempat penyimpanan Tripitaka Koreana (Haeinsa Janggyeong Panjeon)
- Stupa Timur Yeongoksa, kuil dari zaman Silla di kaki gunung Jirisan, di Kabupaten Gurye
- Stupa Utara Yeongoksa, Kabupaten Gurye
- Palsangjeon Halaman dari Beopjusa, Kabupaten Boeun
- Halaman Guksajeon di Songgwangsa, Suncheon
- Pagoda batu biksu Cheolgamseonsa di Ssangbongsa, Kabupaten Hwasun
- Patung besi duduk Buddha Bhaisajyaguru di Janggoksa, Kabupaten Cheongyang
- Prasasti Jigwangguksa di Beopcheonsa, Wonju
- Seladon pembakar dupa, National Museum of Korea, Seoul
- Seladon poci teh berbentuk naga, National Museum of Korea, Seoul
- Halaman Mireukjeon di Geumsansa, Gimje
- Patung Buddha Vairocana duduk di Dopiansa, Kabupaten Cheolwon
- Kolam berbentuk seroja di Beopjusa, Kabupaten Boeun
- Seladon pembakar dupa dengan penutup berbentuk kuda sembrani, Gansong Art Museum, Seoul
- Seladon kundika dengan desain berpola dedalu, bambu, seroja, dan berbagai tanaman lain, Gansong Art Museum, Seoul
- Halaman Gakhwangjeon di Hwaeomsa, Kabupaten Gurye
- Vas seladon dengan hiasan dan desain awan dan bangau Gansong Art Museum, Seoul
- Serifikat Sim Jibaek, Dong-A University, Busan
- Hunminjeongeum
- Dongguk Jeongun, kamus pelafalan bahasa Korea yang tepat
- Patung triad Buddha dengan inskripsi dari tahun Gyemi (563 M)
- Patung triad Buddha dengan kuil miniatur
- Seladon untuk tempat air yang berbentuk itik
- Pembakar dupa dari perunggu dengan dekorasi dari perak di kuil Pyochungsa, Miryang
- Nanjung Ilgi, surat dan laporan perang yang ditulis Admiral Yi Sunsin, Hyeonchungsa, Asan
- Pagoda 5 tingkat di Tamni, Kabupaten Uiseong
- Geumdong Mireuk Bosal Bangasang, Patung maitreya disepuh perunggu, National Museum of Korea, Seoul
Pranala luar
sunting- Cultural Heritage Administration Diarsipkan 2011-11-07 di Wayback Machine.
- Korean National Heritage Online Diarsipkan 2004-12-30 di Wayback Machine.