Hissène Habré

Presiden ke-7 Chad

Hissène Habré (Arab: حسين حبري Ḥusaīn ḤabrīArab Chad: pelafalan [hiˈsɛn ˈhabre]; pengucapan bahasa Prancis: [isɛn abʁe]; 13 Agustus 1942 – 24 Agustus 2021),[1] juga dieja Hissen Habré, adalah seorang politikus Chad yang menjabat sebagai Presiden Chad ke-5 dari tahun 1982 sampai ia digulingkan pada tahun 1990. Ia berkuasa dengan dukungan dari Prancis dan Amerika Serikat, yang memberikan pelatihan, senjata, dan pembiayaan.[2]

Hissène Habré
حسين حبري
Habré pada tahun 1987
Presiden Chad ke-5
Masa jabatan
7 Juni 1982 – 1 Desember 1990
Perdana MenteriDjidingar Dono Ngardoum
Perdana Menteri Chad ke-1
Masa jabatan
29 Agustus 1978 – 23 Maret 1979
Sebelum
Pengganti
Djidingar Dono Ngardoum
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir(1942-08-13)13 Agustus 1942
Faya-Largeau, Persekutuan Afrika Prancis Khatulistiwa (sekarang Chad)
Meninggal24 Agustus 2021(2021-08-24) (umur 79)
Dakar, Senegal[1]
Partai politik
Suami/istriFatime Raymonde[butuh rujukan]
Almamater
Karier militer
Dinas/cabangAngkatan Bersenjata Chad
Masa dinas1972–1990
Pertempuran/perang
Detail kriminal

Hukuman kriminalPenjara seumur hidup
AlasanKejahatan kemanusiaan
Daftar
Perincian
Korban>40.000 pembangkang Chad
Rentang kejahatan
1982–1990
Ditangkap
15 November 2005
Dikurung diPenjara du Cap Manuel
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pada Mei 2016, ia dinyatakan bersalah oleh pengadilan internasional di Senegal atas pelanggaran hak asasi manusia, termasuk pemerkosaan, perbudakan seksual, dan memerintahkan pembunuhan terhadap 40.000 orang, ia kemudian dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.[3] Ia adalah mantan kepala negara pertama yang dihukum karena pelanggaran hak asasi manusia di pengadilan negara lain.[4]

Ia meninggal dunia pada 24 Agustus 2021 setelah dinyatakan positif Covid-19.[5][6]

Latar belakang

sunting

Lahir pada tahun 1942 di Chad, yang saat itu merupakan koloni Prancis, ia bergabung dengan kelompok pemberontak Forces Armées du Nord (Angkatan Bersenjata Utara; FAN). Habré mulai diperhatikan dunia saat pasukannya menyerang kota Bardai di Tibesti pada 21 April 1974, dan menyandera tiga orang Eropa. Salah satunya, Marc Combe berhasil melarikan diri pada tahun 1975 namun Claustre baru dilepas pada 1 Februari 1977.

Pada 29 Agustus 1978, Habré diberikan jabatan Perdana Menteri Chad, menggantikan Félix Malloum. Malloum telah menjabat sebagai perdana menteri dan presiden sejak tahun 1975. Posisi Habre tidak bertahan lama sebab sekitar satu tahun kemudian, pemerintahan Malloum digantikan Goukouni Oueddei dan Habré tidak dipilih kembali.

Presiden Chad

sunting

Habré menggulingkan Oueddei pada 7 Juni 1982 dan pemimpin FAN tersebut menjadi presiden; jabatan perdana menteri dihapuskan. Banyak lawan politik Habré dieksekusi. Habré membentuk pasukan kepolisian bernama Direktorat Dokumentasi dan Keamanan (DSD) dan ribuan suku yang dianggap berbahaya oleh Habré dihancurkan.

Libya menginvasi Chad pada Juli 1975 untuk mendorong Habré keluar dari Chad. Libya berhasil merebut Jalur Aozou. Prancis dan Amerika Serikat merespon dengan membantu Chad dalam upaya meredam ambisi regional Libya yang berada di bawah pimpinan Muammar al-Qaddafi.

Pada 15 Desember 1980, seluruh bagian utara Chad direbut Libya, tetapi pasukan Habré berhasil mengalahkan pasukan Libya pada November 1981. Melalui bantuan AS yang menyediakan dana bantuan militer dan pelatihan kepaad DSD, perang melawan Libya akhirnya dimenangkan Chad pada tahun 1988.

Meskipun meraih kemenangan, pemerintah Habré lemah dan dibenci meyoritas penduduk Chad. Ia dijatuhkan Idriss Déby pada 1 Desember 1990. Habré lari menuju pengasingan di Senegal.

Proses hukum

sunting

Kelompok-kelompok hak asasi manusia (HAM) menuduh Habré bertanggung jawab atas pembunuhan terhadap ribuan warga, tetapi jumlah pastinya tidak diketahui. Tuduhan tersebut termsuk pembantaian terhadap kelompok-kelompok etnis di selatan (1984), melawan Hadjerai (1987), dan melawan Zaghawa (1989). ia memerintahkan puluhan ribu pembunuhan politik dan penyiksaan fisik ([1] Diarsipkan 2011-07-22 di Wayback Machine.).

Antara tahun 1993 dan 2003, Belgia mempunyai yurisdiksi universal yang mengizinkannya mengadili kasus-kasus pelanggaran HAM yang paling serius tanpa kaitan langsung dengan negara sang pelaku maupun tempat terjadinya kasus-kasus tersebut. Penyelidikan terhadap Habré disetujui dan pada September 2005, Habré didakwa atas kejahatan terhadap kemanusiaan, penyiksaan, kejahatan-kejahatan perang dan berbagai pelanggaran HAM lainnya.

Senegal, yang menahan Habré dalam tahanan rumah di Dakar sejak tahun 1990, menangkapnya pada 15 November 2005 dengan surat penangkapan yang telah dikeluarkan.

Referensi

sunting
  1. ^ a b "Chad's former President Habre, convicted of war crimes, dies in Senegal". Reuters. 24 Agustus 2021. Diakses tanggal 24 Agustus 2021. 
  2. ^ Douglas Farah (27 November 2000). "Chad's Torture Victims Pursue Habre in Court". The Washington Post. Diakses tanggal 3 Juli 2012. 
  3. ^ "Hissene Habre: Chad's ex-ruler convicted of crimes against humanity". BBC. 30 Mei 2016. Diakses tanggal 27 Maret 2017. 
  4. ^ "Chad's former president has been found guilty of crimes against humanity. Who's next?". The Economist. 1 Juni 2016. Diakses tanggal 2 Juni 2016. 
  5. ^ "Sénégal : Hissène Habré est mort – Jeune Afrique". JeuneAfrique.com (dalam bahasa Prancis). 2021-08-24. Diakses tanggal 2021-08-24. 
  6. ^ "Décès en prison au Sénégal de l'ex-président tchadien Hissène Habré". Le Figaro (dalam bahasa Prancis). Diakses tanggal 2021-08-24. 

Pranala luar

sunting
Jabatan politik
Didahului oleh:
Goukouni Oueddei
Presiden Chad
1982–1990
Diteruskan oleh:
Idriss Déby