Intertek
Intertek Group plc adalah sebuah perusahaan asuransi, inspeksi, pengujian produk, dan sertifikasi multinasional yang berkantor pusat di London, Britania Raya. Saham perusahaan ini diperdagangkan di Bursa Saham London dan merupakan komponen dari Indeks FTSE 100.
| Perusahaan publik | |
| Kode emiten | LSE: ITRK Komponen FTSE 100 Index |
| Industri | Pengujian |
| Didirikan | 1888 |
| Kantor pusat | London, Britania Raya |
Tokoh kunci | |
| Pendapatan | £2.987,0 juta (2019)[2] |
| £524,2 juta (2019)[2] | |
| £333,6 juta (2019)[2] | |
Karyawan | 46.000 (2019)[3] |
| Situs web | www |
    | |
Sejarah
suntingIntertek memulai sejarahnya dari sebuah bisnis survei kelautan yang didirikan oleh Caleb Brett pada dekade 1890-an, sebuah laboratorium pengujian yang dibentuk oleh Milton Hersey di Montreal pada tahun 1888, dan sebuah pusat pengujian lampu yang didirikan oleh Thomas Edison pada tahun 1896.[4] Ketiga bisnis tersebut lalu diakuisisi oleh Inchcape plc selama dekade 1980-an dan awal dekade 1990-an.[4]
Pada tahun 1996, Inchcape Testing Services diakuisisi oleh Charterhouse Capital Partners dan namanya diubah menjadi Intertek.[4]
Pada tahun 2000, perusahaan ini dijual oleh Charterhouse yang juga memecat sebagian besar pegawainya. Perusahaan ini lalu mempekerjakan ulang sejumlah staf yang berasal dari Britania Raya dan kemudian melantai di Bursa Saham London pada tahun 2002.[5] Pada bulan April 2010, Intertek mengakuisisi divisi Lingkungan, Keselamatan, dan Pengujian serta divisi Regulasi milik Ciba Expert Services, termasuk Cantox Health Sciences (Cantox) dan Ashuren Health Sciences (Ashuren).[6]
Pada tanggal 19 September 2007, Intertek mengumumkan akuisisi terhadap National Software Testing Laboratories.[7]
Pada bulan April 2011, perusahaan ini resmi mengakuisisi Moody International.[8][9][9][10]
Operasi
suntingIntertek Consumer Goods and Retail adalah penguji barang konsumen terbesar di dunia dan memiliki lebih dari 1.000 laboratorium yang tersebar di sekitar 100 negara.[11]
Perusahaan ini mempekerjakan lebih dari 42.000 orang di lebih dari 1.000 lokasi yang tersebar di 100 negara, termasuk kantor dan fasilitas pengujian besar di New York City, London, dan Hong Kong.[3] Selain fokus pada layanan laboratorium pengujian, perusahaan ini juga menyediakan asuransi kualitas dan keselamatan pada sejumlah industri, seperti konstruksi, perawatan kesehatan, makanan, dan transportasi. Produk yang diuji meliputi baterai, aksesoris, pakaian, dan bahan kimia.[12]
Kepemimpinan
suntingPada tanggal 16 Mei 2015, André Lacroix menggantikan Wolfhart Hauser sebagai CEO perusahaan ini.[13]
Referensi
sunting- ^ a b "Intertek Group PLC Profile". MarketWatch.com. Diakses tanggal January 5, 2020.
- ^ a b c "Annual Results 2019". Intertek. Diakses tanggal 3 March 2020.
- ^ a b "About Us". Intertek. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ a b c "History". Intertek. Diakses tanggal 15 March 2015.
- ^ "False data charges threaten Intertek flotation". The Independent. 22 September 2000. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ "Intertek Buys Ciba Expert Services Division". Presswire. 7 April 2010. Diakses tanggal 15 March 2015.
- ^ "Intertek Acquires National Software Testing Labs". PRWeb. 2007-09-19. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-22. Diakses tanggal 2019-12-22.
- ^ "Intertek acquires Moody International for a consideration of £450 million". Invest in UK. 7 March 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-22. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ a b Ruddick, Graham (8 March 2011). "Intertek buys Moody International for £450m". The Daily Telegraph. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ Turner, Lorraine (7 March 2011). "Intertek makes $730 million strategic buy in energy". Reuters. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ Armitstead, Louise (23 April 2009). "Intertek shares soar on speculation of bid from Swiss rival SGS". The Daily Telegraph. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ "Industries". Intertek. Diakses tanggal 27 February 2020.
- ^ Treanor, Jill (15 May 2015). "Incoming Intertek chief forgoes bonus after shareholder backlash". The Guardian. Diakses tanggal 27 February 2020.