Jalur kereta api Pabrik Spiritus Wates–Mojokerto Kota–Gemekan
Jalur kereta api Pabrik Spiritus Wates–Mojokerto Kota–Gemekan adalah jalur kereta api nonaktif di Jawa Timur, digunakan untuk menghubungkan pabrik-pabrik gula di Mojokerto yakni PG Brangkal, Sumengko, Dinoyo, Mojoagung, Solorejo, Sentanan Lor, dan sebuah pabrik spiritus di Wates. Sebagian jalur kereta apinya termasuk dalam Wilayah Aset VIII Surabaya.
Jalur kereta api Pabrik Spiritus Wates–Mojokerto Kota–Gemekan | |
---|---|
Ikhtisar | |
Jenis | Jalur lintas cabang |
Sistem | Jalur kereta api rel ringan |
Status | Tidak beroperasi |
Terminus | Pabrik Spiritus Wates Gemekan |
Operasi | |
Legalitas pembangunan | Gouvernements besluit 11 Mei 1887 No. 8/c Gouvernements besluit 31 Mei 1890 No. 7 Gouvernements besluit 25 Mei 1909 No. 37 |
Dibuka | 1889-1909 |
Ditutup | 1943 |
Pemilik | Wilayah Aset VIII Surabaya |
Depo | Mojokerto OJS (Miji) |
Data teknis | |
Panjang rel | 11,8 km |
Lebar sepur | 1.067 mm (3 ft 6 in) |
Kecepatan operasi | 20 s.d. 40 km/jam |
Jalur ini disebut-sebut sebagai modal awal Oost-Java Stoomtram Maatschappij (OJS) untuk mengembangkan usahanya. Jalur ini dibuka secara bertahap, Segmen Mojokerto Kota–Mojoagung selesai pada tanggal 1 Oktober 1889 untuk segmen Mojokerto Kota–Mojoagung, sedangkan Mojoagung–Ngoro pada tanggal 1 Januari 1890. Adapun percabangan menuju Dinoyo selesai pada tanggal 5 Maret 1892.[1] Perpanjangan ke Pabrik Spiritus Wates dilakukan pada tahun 1909.[2]
Dalam praktiknya, jalur kereta api ini sebenarnya terpisah dengan jalur trem Ujung–Krian, dan OJS juga tidak merencanakan menyambung jalurnya mengingat adanya proyek pembangunan jalur Wonokromo–Tarik yang letaknya sejajar dengan jalur trem ini.[3]
Jalur ini memotong emplasemen barat Stasiun Mojokerto dan tidak ada wesel ke stasiun utama Staatsspoorwegen tersebut karena ukuran penampang relnya berbeda.
Percabangan menuju Dinoyo
suntingDari Stasiun Gemekan terdapat cabang menuju Dinoyo dengan panjang lintas 8 km yang diresmikan pada 5 Maret 1892. Percabangan ini merupakan sebuah jalur yang digunakan untuk melayani pengangkutan hasil produksi Pabrik Gula Dinoyo, tidak ada halte maupun stasiun di sepanjang percabangan ini.
Jalur beserta cabangnya kemungkinan dinonaktifkan pada tahun 1943 karena dibongkar oleh pekerja romusa Jepang atau mengalami kerusakan akibat Agresi Militer I. Walaupun nama-nama perhentiannya sempat tercatat dalam data, tetapi tidak mampu menyelamatkan jalur dan perhentian-perhentiannya dari kepunahan.[4]
Jalur terhubung
suntingLintas aktif
suntingLintas nonaktif
sunting- Gemekan–Ngoro
- Percabangan menuju Dinoyo
- Mojokerto–Japanan–Porong
Layanan kereta api
suntingTidak ada layanan kereta api yang dijalankan di jalur ini.
Daftar stasiun
suntingNomor | Nama stasiun | Singkatan | Alamat | Letak | Ketinggian | Status | Foto |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Lintas OJS 2 Mojokerto Segmen Pabrik Spiritus Wates–Mojokerto Kota |
Diresmikan pada tanggal 1909 oleh Oost-Java Stoomtram Maatschappij Termasuk dalam Daerah Operasi VIII Surabaya | ||||||
Pabrik Spiritus Wates | km 2+865 lintas Mojokerto Kali–Wates | Tidak beroperasi | |||||
Mojokerto Kali (Sentanan Lor) |
MJK | km 0+000 | Tidak beroperasi | ||||
- | Pasar Kliwon (Mojokerto) | km 0+400 | Tidak beroperasi | ||||
- | Sentanan Kidul | SEK | km 1+100 | Tidak beroperasi | |||
Perpotongan dengan jalur SS Kertosono–Wonokromo | |||||||
Segmen Mojokerto Kota–Gemekan |
Diresmikan pada tanggal 1 Oktober 1889 | ||||||
4800 | Mojokerto OJS (Mojokerto Kota) |
MKT | Miji, Kranggan, Mojokerto | km 1+500 | Tidak beroperasi | ||
- | Penarip | PIP | km 2+700 | Tidak beroperasi | |||
- | Kedungsono | KUS | km ? | Tidak beroperasi | |||
- | Kepindon | KIN | km 4+700 | Tidak beroperasi | |||
- | Kedungpring (Mojokerto) | KGP | km 5+800 | Tidak beroperasi | |||
- | Brangkal OJS | BRK | km 7+800 | Tidak beroperasi | |||
- | Gemekan | GMK | km 8+900 | Tidak beroperasi | |||
Keterangan:
Referensi:
|
Galeri
sunting-
Foto udara kompleks Pabrik Spiritus Wates
-
Emplasemen Pabrik Spiritus Wates
-
Tampak jalur KA yang mengarah ke Pabrik Spirtus Wates, serta kanan foto yang berupa luapan air dari Sungai Brantas.
Referensi
sunting- ^ Oost-Java Stoomtram Maatschappij (1902). Verslag der Oost-Java Stoomtram Maatschappij. Den Haag: OJS.
- ^ Archiv für Eisenbahnwesen. 48. 1925.
- ^ Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken.
- ^ Nusantara., Tim Telaga Bakti; Indonesia., Asosiasi Perkeretaapian (1997). Sejarah perkeretaapian Indonesia (edisi ke-Cet. 1). Bandung: Angkasa. ISBN 9796651688. OCLC 38139980.
- ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Sumatra Bagian Selatan Tahun 2023 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 14 April 2023. Diakses tanggal 12 Mei 2023.
- ^ Subdirektorat Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
- ^ Perusahaan Umum Kereta Api (1992). Ikhtisar Lintas Jawa.
- ^ Arsip milik alm. Totok Purwo mengenai Nama, Kode, dan Singkatan Stasiun Kereta Api Indonesia
- ^ Reitsma, S.A. (1928). Korte Geschiedenis der Nederlandsch-Indische Spoor- en Tramwegen. Weltevreden: G. Kolff & Co.