Kapal perusak kelas Kagerō
Kapal perusak kelas Kagerō (陽炎型駆逐艦 , Kagerō-gata Kuchikukan) adalah sebuah kelas kapal perusak yang terdiri dari 19 kapal dan dibangun oleh Angkatan Laut Kekaisaran Jepang spada masa 1930-an. Awalnya mereka disebut dengan Kapal perusak Tipe-A (甲型駆逐艦, , Kō-gata Kuchikukan).
Tentang kelas | |
---|---|
Nama: | Kelas Kagerō |
Operator: | * Angkatan Laut Kekaisaran Jepang |
Didahului oleh: | Kapal perusak kelas-Asashio |
Digantikan oleh: | Kapal perusak kelas-Yūgumo |
Bertugas: | *1939–1947 (Jepang)
|
Rencana: | 18 (1937) + 4 (1939) |
Selesai: | 19 |
Batal: | 3 [nb 1] |
Hilang: | 18 |
Dibuang: | 1 |
Pada saat diperkenalkan, para kapal-kapal dalam kelas ini disebut sebagai yang paling mematikan yang pernah berlayar. Itu dikarenakan oleh torpedo "Long Lance" mereka yang memiliki jarak tembak dan daya hancur yang luar biasa. Hanya ketiadaan radar saja yang menjadi kelemahan desain mereka yang sebenarnya sudah sangat bagus. Pada awalnya, mereka memiliki persenjataan anti-kapal selam dan anti pesawat yang tidak memadai. Namun kelemahan ini kelak juga akan ditutupi dengan dipasangnya banyak Ranjau laut dan peluncurnya, serta senapan anti pesawat laras 25 mm sebagai ganti dicopotnya salah satu meriam utama di belakang.
Pada tanggal 8 Mei 1943, sirip kemudi kapal Kagerō rusak parah karena terkena ranjau laut di Teluk Vela sehingga ia dengan mudah ditenggelamkan oleh pesawat Amerika. Para petinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang pun mengganti nama kelas ini menjadi kelas Shiranui yang merupakan kapal ke-2 dari kelas Kagerō.
Nasib
suntingSituasi perang yang berlarut-larut sangat tidak menguntungkan bagi mereka, dengan hanya satu kapal (Yukikaze) yang tersisa sampai akhir Perang Dunia 2. Enam diantaranya tenggelam karena serangan udara, lima karena serangan kapal selam, lima karena pertempuran biasa, satu karena ranjau laut, dan sisanya gabungan antara ranjau laut dan serangan udara.
Kapal dalam kelas
suntingNo. Kapal | Nama kapal | Mulai dibangun | Diujicoba | Selesai dibangun | Nasib |
17 | Kagerō (陽炎 , Kabut asap) |
3 September 1937 di Maizuru Naval Arsenal |
27 September 1938 | 6 November 1939 | Tenggelam karena serangan udara pada 8 Mei 1943 di barat daya Pulau Rendova, 08°08′S 156°55′E / 8.133°S 156.917°E |
18 | Shiranui (不知火 , Bayangan Hantu) | 30 Agustus 1937 di Uraga Dock Company |
28 Juni 1938 | 20 Desember 1939 | Tenggelam karena serangan udara pada 27 Oktober 1944 di utara Iloilo, Panay, 12°0′N 122°30′E / 12.000°N 122.500°E |
19 | Kuroshio (黒潮 , Air pasang hitam) | 31 Agustus 1937 di Fujinagata Shipbuilding Yard |
25 Oktober 1938 | 27 Januari 1940 | Terkena ranjau dan tenggelam saat meninggalkan Vila, Kolombangara pada 8 Mei 1943 di 08°08′S 156°55′E / 8.133°S 156.917°E |
20 | Oyashio (親潮 , Air pasang induk) | 29 Maret 1938 di Maizuru Naval Arsenal |
29 November 1938 | 20 Agustus 1940 | Terkena ranjau serta serangan udara dan tenggelam saat meninggalkan Vila, Kolombangara pada 8 Mei 1943 di 08°08′S 156°55′E / 8.133°S 156.917°E |
21 | Hayashio (早潮 , Air pasang cepat) | 30 Juni 1938 di Uraga Dock Company |
19 April 1939 | 31 Agustus 1940 | Sengaja ditenggelamkan setelah terkena serangan udara pada 24 November 1942 di utara Papua Nugini, 07°0′S 147°30′E / 7.000°S 147.500°E |
22 | Natsushio (夏潮 , Air pasang di musim panas) | 9 Desember 1937 di Fujinagata Shipbuilding Yard |
23 Februari 1939 | 31 Agustus 1940 | Terkena torpedo pada 9 Februari 1942 di selatan Makassar, 05°10′S 119°24′E / 5.167°S 119.400°E |
23 | Hatsukaze (初風 , Angin pertama) | 3 Desember 1937 di Kōbe-Kawasaki Shipbuilding Yard |
24 Januari 1939 | 15 Februari 1940 | Tenggelam dalam Pertempuran Teluk Empress Augusta pada 2 November 1943 di 06°01′S 153°58′E / 6.017°S 153.967°E |
24 | Yukikaze (雪風 , Angin bersalju) | 2 Agustus 1938 di Sasebo Naval Arsenal |
24 Maret 1939 | 20 Januari 1940 | Diserahkan ke Republik Tiongkok pada 6 July 1947 di Shanghai, lalu dinamai DD-12, Tan Yang (丹陽). Akhirnya dibongkar pada 1970 |
25 | Amatsukaze (天津風 , Angin surga) | 14 Februari 1939 di Maizuru Naval Arsenal |
19 Oktober 1939 | 26 Oktober 1940 | Tenggelam karena serangan udara pada 6 April 1945 di timur Amoy, 24°30′N 118°10′E / 24.500°N 118.167°E |
26 | Tokitsukaze (時津風 , Angin musiman) | 20 Februari 1939 di Uraga Dock Company |
10 November 1939 | 15 Desember 1940 | Tenggelam karena serangan udara pada 3 Maret 1943 di tenggara Finschhafen, 07°16′S 148°15′E / 7.267°S 148.250°E |
27 | Urakaze (浦風 , Angin Teluk) | 11 April 1939 di Fujinagata Shipbuilding Yard |
19 April 1940 | 15 Desember 1940 | Terkena torpedo dan tenggelam pada 21 November 1944 di barat laut Keelung, Formosa (sekarang Taiwan), 26°09′N 121°23′E / 26.150°N 121.383°E |
28 | Isokaze (磯風 , Angin tepi laut) | 25 November 1938 di Sasebo Naval Arsenal |
19 Juni 1939 | 30 November 1940 | Sengaja ditenggelamkan setelah rusak parah akibat serangan udara pada 7 April 1945 di barat daya Nagasaki 30°28′N 128°55′E / 30.46°N 128.92°E |
29 | Hamakaze (浜風 , Angin pantai) | 20 November 1939 di Uraga Dock Company |
25 November 1940 | 30 Juni 1941 | Tenggelam karena serangan udara SW of Nagasaki, pada 7 April 1945 at 30°47′N 128°08′E / 30.783°N 128.133°E |
30 | Tanikaze (谷風 , Angin perbukitan) | 18 Oktober 1939 di Fujinagata Shipbuilding Yard |
1 November 1940 | 25 April 1941 | Terkena torpedo dan tenggelam pada 9 Juni 1944 di Selat Sibutu, 05°42′N 120°41′E / 5.700°N 120.683°E |
31 | Nowaki (野分 , Topan Pasifik) | 8 November 1939 di Maizuru Naval Arsenal |
17 September 1940 | 28 April 1941 | Tenggelam karena baku tembak 25 Oktober 1944 at 13°0′N 124°54′E / 13.000°N 124.900°E |
32 33 34 |
3 kapal | [1] | |||
112 | Arashi (嵐 , Badai) | 4 Mei 1939 di Maizuru Naval Arsenal |
22 April 1940 | 27 Januari 1941 | Tenggelam dalam Pertempuran Teluk Vella pada 6 Agustus 1943 di 07°50′S 156°55′E / 7.833°S 156.917°E |
113 | Hagikaze (萩風 , Angin Semanggi) | 23 Mei 1939 di Uraga Dock Company |
18 Juni 1940 | 31 Maret 1941 | Tenggelam dalam Pertempuran Teluk Vella pada 6 Agustus 1943 di 07°50′S 156°55′E / 7.833°S 156.917°E |
114 | Maikaze (舞風 , Angin puyuh) |
22 April 1940 di Fujinagata Shipbuilding Yard |
13 Maret 1941 | 15 July 1941 | Tenggelam karena baku tembak 17 Februari 1944 at 07°45′N 151°20′E / 7.750°N 151.333°E |
115 | Akigumo (1941) (秋雲 , Awan di musim gugur) | 2 July 1940 di Uraga Dock Company |
11 April 1941 | 27 September 1941 | Terkena torpedo dan tenggelam pada 11 April 1944 di tenggara Zamboanga Peninsula, Filipina, 06°43′N 122°23′E / 6.717°N 122.383°E |
Catatan
sunting- ^ Hanyalah sebuah rencana fiktif belaka, anggaran ketiga kapal tersebut sebenarnya untuk membiayai pembangunan kapal tempur kelas-Yamato
Referensi
sunting- Chesneau, Roger, ed. (1980). Conway's All the World's Fighting Ships 1922–1946. Greenwich, UK: Conway Maritime Press. ISBN 0-85177-146-7.
- Jentschura, Hansgeorg; Jung, Dieter & Mickel, Peter (1977). Warships of the Imperial Japanese Navy, 1869–1945. Annapolis, Maryland: United States Naval Institute. ISBN 0-87021-893-X.
- Whitley, M. J. (1988). Destroyers of World War 2. Annapolis, Maryland: Naval Institute Press. ISBN 0-87021-326-1.
Bacaan lanjutan
sunting- "Rekishi Gunzō"., History of Pacific War Vol.64 Mutsuki class destroyer, Gakken (Japan), Mei 2008, ISBN 978-4-05-605091-2
- Collection of writings by Sizuo Fukui Vol.5, Stories of Japanese destroyers, Kōjinsha (Japan) 1993, ISBN 4-7698-0611-6
- Model Art Extra No.340, Drawings of Imperial Japanese Naval Vessels Part-1, Model Art Co. Ltd. (Japan), Oktober 1989, Book code 08734-10
- Daiji Katagiri, Ship Name Chronicles of the Imperial Japanese Navy Combined Fleet, Kōjinsha (Japan), Juni 1988, ISBN 4-7698-0386-9
- The Maru Special, Japanese Naval Vessels No.41 Japanese destroyers I, Ushio Shobō (Japan), July 1980, Book code 68343-42
Pranala luar
sunting- "Kapal perusak kelas Kagerō" di CombinedFleet.com
- Catatan mengenai "Kapal perusak kelas Kagerō" oleh Allyn Nevitt
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaYamato