Karet merah

(Dialihkan dari Karet kebo)

Karet merah atau karet kebo (Ficus elastica) adalah spesies tumbuhan yang berasal dari genus ficus, asli timur laut India, Nepal, Bhutan, Myanmar, China (Yunnan), Malaysia, dan Indonesia. Kemudian dibawa ke Sri Lanka, Hindia Barat, dan Negara bagian Florida.

Karet merah
Ficus elastica Edit nilai pada Wikidata

Edit nilai pada Wikidata
Status konservasi
Risiko rendah
IUCN116271522 Edit nilai pada Wikidata
Taksonomi
SuperkerajaanEukaryota
KerajaanPlantae
DivisiTracheophytes
OrdoRosales
FamiliMoraceae
GenusFicus
SpesiesFicus elastica Edit nilai pada Wikidata
Roxb.
Tata nama
Sinonim takson
  • Ficus clusiifolia Summerh. 1929 bukan Schott 1827
  • Ficus cordata Kunth & C.D.Bouché 1846 bukan Thunb. 1786
  • Ficus elastica var. belgica L.H.Bailey & E.Z.Bailey
  • Ficus elastica var. benghalensis Blume
  • Ficus elastica var. decora Guillaumin
  • Ficus elastica var. karet (Miq.) Miq.
  • Ficus elastica var. minor Miq.
  • Ficus elastica var. odorata (Miq.) Miq.
  • Ficus elastica var. rubra L.H.Bailey & E.Z.Bailey
  • Ficus karet (Miq.) King
  • Ficus skytinodermis Summerh.
  • Ficus taeda Kunth & C.D.Bouché
  • Macrophthalma elastica (Roxb. ex Hornem.) Gasp.
  • Visiania elastica (Roxb. ex Hornem.) Gasp.[1]

Tumbuhan termasuk jenis dikotil dari kelompok ara/beringin, tinggi batang mencapai 25-30 meter, dengan diameter batang sampai 2 meter (6.6 kaki). Batang berkembang udara dan memiliki akar gantung menopang akar untuk jangkar di tanah dan membantu mendukung berat cabang. Daun memiliki ukuran panjang 10–35 sentimeter (3.9–13.8 in) dan lebar 5–15 sentimeter (2.0–5.9 in); ukuran daun terbesar terdapat pada tanaman muda (kadang-kadang panjangnya sampai 45 sentimeter or 18 inches), jauh lebih kecil pada pohon-pohon tua (biasanya 10 sentimeter atau 3.9 inci). Daun berkembang di dalam selubung pada apikal meristem, yang tumbuh lebih besar sebagai daun baru berkembang. Ketika dewasa, selubung ini gugur.

Deskripsi

sunting

Dikenal dengan nama karet kebo (Jawa), karet merah, bak rambong (Aceh), batang kajai (Sumatera Barat), rubber figs (Inggris); merupakan tanaman hias sekaligus tanaman pelindung. Berbentuk pohon serta memiliki umur panjang (parenial) dengan tinggi mencapai 25-30 meter dan mampu hidup hingga ketinggian 500 meter dpl.

Ciri - ciri

sunting
  • Akar: Akar tunggang dan akar udara berwarna coklat.
  • Batang : Tegak, bentuk bulat, percabangan simpodial, permukaan kulit kasar, warna coklat tua.
  • Daun : Tunggal berseling, bentuk lonjong, tepi rata, ujung dan pangkal meruncing, panjang 15–20 cm, lebar 8–15 cm, bertangkai pendek, pertulangan menyirip, permukaan halus.
  • Bunga : Tunggal, berkelamin satu, kelopak berwarna hijau bentuk mangkuk, benang sari berwana putih panjang ± 7 mm, kepala sari berwarna hitam bentuk bulat, putik panjang 1–2 cm, kepala putik bulat, hitam, mahkota bentuk pita, halus, kuning.
  • Buah : Buni, bulat, diameter 1–2 cm, hijau kehitaman.
  • Biji: Bulat, warna putih

Manfaat

sunting
  • Akar Karet kebo untuk mengobati penyakit bisul, maag, reumatik dan nyeri sendi.
  • Getah Karet kebo untuk bahan pembuatan karet, pengobatan bisul.
  • Daun Karet kebo untuk membantu pengobatan stroke.

Penyerbukan dan pembuahan

sunting

Seperti anggota lain dari genus Ficus, bunga memerlukan suatu spesies tertentu dari tawon untuk penyerbukan dalam hubungan simbiosis. Karena hubungan ini, tanaman ini tidak menghasilkan bunga berwarna-warni atau bunga-bunga yang harum untuk menarik penyerbuk lainnya. Buahnya kecil, kuning-hijau oval ara ukuran 1 sentimeter (0.39 in), hampir tidak bisa dimakan; berisi banyak benih.

Budidaya

sunting

Budidaya tanaman ini bisa diperbanyak dengan stek atau lapisan udara. Perbanyakan karet kebo dapat dilakukan dengan stek batang. Karet kebo dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk organik.

sunting

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting

1.Manfaat Serta Ciri-Ciri Pohon Karet Kebo.

2.FICUS ELASTICA NOIS. EX BL. Diarsipkan 2017-11-17 di Wayback Machine..