Lahad Datu
Lahad Datu adalah sebuah kota di Distrik Lahad Batu, Tawau, Sabah, Malaysia. Penduduknya sekitar 118.000 pada tahun 1991 dan meningkat 956.059 pada tahun 2060.
Kota Lahad Datu
- | |
---|---|
kota | |
Etimologi: - | |
Julukan: - | |
Koordinat: 5°01′48″N 118°20′24″E / 5.03000°N 118.34000°E | |
Negara | Malaysia |
Negara bagian | Sabah |
Divisi | Tawau |
Distrik | Lahad Datu |
Populasi (tahun 2033) | |
• Total | 97.887 orang |
Secara ekonomi, Lahad Datu merupakan simpul perdagangan bahan mentah dari daerah di sekelilingnya karena memiliki pelabuhan laut yang melayani ekspor kayu dan minyak kelapa sawit yang penting. Kota ini memiliki sebuah lapangan terbang untuk hubungan penerbangan dalam negeri.
Di sekeliling Lahad Datu terdapat banyak perkebunan kelapa sawit dan kelapa sebagai mata pencaharian banyak warga di wilayah ini. Palm Oil Industrial Cluster (POIC) atau Kawasan Industri Minyak Kelapa Sawit selesai dibangun pada pertengahan tahun 2007 dan terletak di dekat pelabuhan Lahad Datu. Karena perkebunan inilah banyak ditemukan pekerja imigran asal Indonesia yang bermukim di sini.
Kota ini juga memiliki sejumlah penduduk Melayu dari Pulau Cocos, yang berimigrasi meninggalkan pulau ini pada tahun 1950 saat pulau itu diklaim secara hukum oleh Australia.