Mitsumame
Mitsumame (みつ豆、蜜豆 ) adalah makanan penutup Jepang berupa agar berbentuk kubus yang dihidangkan di mangkuk bersama setup kacang ercis merah, dan buah kaleng (jeruk mandarin atau persik). Ada pula mitsumame yang ditambahkan bola-bola dari tepung ketan (shiratama dango) atau gyūhi. Pemanis berupa kuromitsu (sirup hitam dari gula merah tebu) yang dituangkan ke agar-agar sebelum dimakan. Hidangan ini dimakan dengan sendok atau garpu.
Mitsumame | |
---|---|
Sajian | Makanan penutup |
Tempat asal | Jepang |
Bahan utama | Agar, buah kaleng, kacang azuki, buah |
Variasi | Anmitsu, mamekan, coffee mistumame |
Sunting kotak info • L • B | |
Mitsumame termasuk salah satu makanan tradisional musim panas di Jepang. Mitsumame bahkan termasuk ke dalam perbendaharaan kigo (kata musim) untuk musim panas dalam puisi haikai. Meskipun demikian, mitsumame kini dapat dinikmati segala musim.
Sejarah
suntingAsal usul mitsumame adalah makanan anak-anak berupa shinko zaiku (糝粉細工 ) atau adonan tepung beras dan air dalam berbagai bentuk dan warna yang dikukus. Di atasnya lalu diberi setup kacang ercis merah dan dituangi sirop.
Mitsumame dengan bentuk penyajian seperti sekarang adalah hasil ciptaan kafe Funawa di Asakusa, Tokyo pada tahun 1903. Di dalam wadah perak ala Barat dihidangkan agar berbentuk kubus, setup aprikot, dan gyūhi. Pembeli memiliki dua pilihan sirop, sirop putih atau sirop hitam, untuk dituangkan di atasnya. Hidangan ini dimakan bersama sendok perak.[1]
Funawa lalu mendirikan tempat khusus makan mitsumame yang mereka sebut Mitsumame Hall. Kafe Funawa lalu dikenal sebagai tempat diciptakannya mitsumame.
Variasi
sunting- Anmitsu
- Agar dengan selai kacang azuki
- Mamekan (豆かん )
- Agar dengan setup kacang ercis manis
- Krim mitsumame
- Mitsumame dengan es krim (atau krim kocok)
- Coffee mistumame
- Coffee jelly dipakai sebagai pengganti agar
Referensi
sunting- ^ "舟和の歴史 創業 明治35年". Funawa. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-10-29. Diakses tanggal 2012-10-31.