Nitrogen-13
Nitrogen-13 adalah radioisotop nitrogen yang digunakan dalam tomografi emisi positron (PET). Ia memiliki waktu paruh sedikit kurang dari sepuluh menit, sehingga harus dibuat di tempat PET. Untuk hal ini, dapat digunakan siklotron.
Umum | |
---|---|
Simbol | 13N |
Nama | nitrogen-13, N-13, Nitrogen-13 |
Proton (Z) | 7 |
Neutron (N) | 6 |
Data nuklida | |
Waktu paruh (t1/2) | 9,97 menit |
Isotop induk | 13O (Penangkapan elektron) |
Mode peluruhan | |
Mode peluruhan | Energi peluruhan (MeV) |
Beta + | 1,2003 |
Isotop nitrogen Tabel nuklida lengkap |
Nitrogen-13 digunakan untuk menandai molekul amonia untuk PET pencitraan perfusi miokardial (bahasa Inggris: myocardial perfusion imaging).
Pembuatan
sunting- 1H + 16O → 13N + 4He
Proton harus dipercepat hingga energi kinetiknya mencapai sekitar 5,55 MeV atau lebih.
Reaksi bersifat endotermal (yaitu, massa produk lebih besar daripada reaktan, sehingga perlu pasokan energi untuk dikonversi menjadi massa). Ini adalah salah satu alasan mengapa proton perlu membawa energi ekstra untuk menghasilkan reaksi nuklir.
Perbedaan energi aktual adalah 5,22 MeV, tetapi jika proton hanya memasok energi ini reaktan akan terbentuk tanpa energi kinetik. Oleh karena momentum harus dipertahankan, energi sebenarnya yang diperlukan harus dipasok oleh proton sesuai persamaan:
Peran dalam fusi bintang
suntingNitrogen-13 memainkan peran signifikan dalam siklus CNO, yang merupakan sumber energi dominan dalam bintang yang lebih berat daripada matahari.[1]
Pranala luar
sunting- PET site Diarsipkan 2011-04-07 di Wayback Machine. of the University of Melbourne
Referensi
sunting- ^ Phillips, A.C. (1994). The Physics of Stars. John Wiley & Sons. ISBN 0-471-94057-7.
Lebih ringan: Nitrogen-12 |
Nitrogen-13 adalah isotop nitrogen |
Lebih berat: Nitrogen-14 |
Produk peluruhan dari: Oksigen-13 (penangkapan elektron) |
Rantai peluruhan dari nitrogen-13 |
Meluruh menjadi: Karbon-13 (EC) |