Nurhadi (politikus)
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Nurhadi (lahir 12 Januari 1975) adalah politikus Indonesia yang menjabat sebagai anggota DPR-RI periode 2019–2024. Ia mewakili daerah pemilihan Jawa Timur VI, yang meliputi Kabupaten Blitar, Kabupaten Kediri, Kabupaten Tulungagung, Kota Blitar, dan Kota Kediri. Nurhadi merupakan kader Partai NasDem, ia bertugas di Komisi IX.
Nurhadi | |
---|---|
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia | |
Mulai menjabat 1 Oktober 2019 | |
Presiden | Joko Widodo |
Daerah pemilihan | Jawa Timur VI |
Informasi pribadi | |
Lahir | 12 Januari 1975 Blitar, Jawa Timur |
Partai politik | NasDem |
Suami/istri | Hartingah |
Almamater | STKIP PGRI Pasuruan |
Pekerjaan | Direktur, Politikus |
Sunting kotak info • L • B |
- SD Negeri Mangunan 2 (1981–1987)
- SMP Negeri Udanawu (1987–1990)
- SMA PGRI 5 Blitar (1990–1993)
- S-1 Pendidikan, STKIP PGRI Pasuruan (2007–2011)
- S-2 Magister Ilmu Hukum, Universitas 17 Agustus 1945 Semarang (lulus 2024)
- Ketua Yayasan Laskar Panji Peduli (2005–sekarang)
- Ketua Dewan Kesenian Kota Kediri (2005–2010)
- Pengurus Lesbumi NU Kota Kediri (2016–2021)
- Wakil Ketua Bidang Organisasi Aspetri Jawa Timur (2016–2017)
- Ketua ARSSLI (2017–2022)
- Direktur Radio Jayabaya (2001–2009)
- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Kediri (2009–2014)
- Pemilik Distributor Nasional Herbal (2012–sekarang)
- CEO Group Bisnis Jaring Radio (2013–2019)
- Anggota DPR-RI (2019–sekarang)
- Anggota Komisi VIII (2019–2021)[2]
- Anggota Komisi IX (2021–sekarang)
Referensi
sunting- ^ a b c Profil Nurhadi, S.Pd. - Anggota DPR RI 2019-2024, diakses 5 Desember 2021.
- ^ Catat! Ini Daftar Anggota DPR RI di Komisi I hingga Komisi XI, diakses 30 September 2021.
Pranala luar
sunting