Adiansa Gibran
| Halo, Adiansa Gibran. Selamat datang di Wikipedia bahasa Indonesia! | |||
|---|---|---|---|
|
Bukan sebuah rahasia jika seorang abdi negara meminta dirinya untuk di layani, mari kita ingat sejenak bagaimana peristiwa-peristiwa besar di negri ini bermunculan. semua itu tidak serta merta ada dan tiba tiba. tapi penyimpangan-penyimpangan itu terjadi kerna sistem dalam lembaga birokrasi kita yang sedari dulu tidak mengalami perubahan total. ya, memang perubahan itu sering terjadi tapi bukan perubahan yang menjadi dasar dari penentu kebijakan. misalnya beberapa fakta terjadi di negeri ini, kita mengharapkan terjadinya perubahan di kementerian pendidikan tapi yang terjadi adalah perubahan yang tidak mendasar sehingga penyelewengan dan potret-potret kecurangan yang bernuasakan KKN masih sering terjadi. Modus yang sama terjadi di lingkungan kementerian agama, belum pupus dari ingatan kita tentang korupsi pendaftaran jamaah haji sudah di duga terjadi korupsi lagi di kementerian agama. bahkan hal yg di duga korupsi ini modusnya pun hampir sama dengan tindak korupsi sebelumnya di lingkungan kementerian yang berbeda. Ironis memang, tapi itu lah negeri ini. modus kejahatannya terjadi berulang-ulang, nah jika sudah demikian apa sebenarnya yang salah. ketika pencuri masuk kerumah kita berkali-kali melalui cara yang sama, sebenarnya ada kelalaian kita di situ. Dengan demikian banyak pertanyaan yang harus di jawab oleh penentu kebijakan negeri ini.negri yang kita cintai ini tak akan melakukan metamorfosis tanpa bantuan lingkungannya, oleh karna itu MARI buka mata hati kita untuk melihat inti persoalannya. MARI buka telinga agar kita tidak berpikir sendiri. dan MARI duduk bersama untuk mencari solusinya. Negri ini tak akan berubah jika kita masih mementingan kepentingan pribadi dan golongan-golongan tertentu. yang di butuhkan negri ini sekarang adalah KEBERANIAN UNTUK MELAKUKAN PERUBAHAN SECARA TOTAL DI SEMUA BIROKRASI NEGRI INI.
ADIANSA,S.Pd.I