Cahyuni Saputri
- Bacalah halaman Pengantar Wikipedia terlebih dahulu.
- Baca juga informasi tentang berkontribusi di Wikipedia.
- Tuliskan juga sedikit profil Anda di Pengguna:Cahyuni Saputri, halaman pribadi Anda, agar kami dapat lebih mengenal Anda.
- Lihat pula aturan yang disederhanakan sebelum melanjutkan.
- Selalu tanda tangani pertanyaan Anda di Warung Kopi atau halaman pembicaraan dengan mengetikkan
~~~~
pada akhir kalimat Anda. - Jangan takut! Anda tidak perlu takut salah ketika menyunting atau membuat halaman baru, menambahkan, atau menghapus kalimat.
Selamat menjelajah, kami menunggu suntingan Anda di Wikipedia bahasa Indonesia!
Welcome! If you do not understand the Indonesian language, you may want to visit the embassy or find users who speak your language. Enjoy!
Nasu Palek
suntingNasu Palek adalah salah satu tradisi berkabung masyarakat Suku Dani yang mendiami Lembah Bailem Wamena. Tradisi ini dilakukan oleh kaum pria sebagai bentuk penghormatan dan tanda belasungkawa yang terdalam ketika salah satu anggota keluarga meninggal yakni dengan cara memotong sedikit daun telinga menggunakan bambu yang diiris tipis tanpa obat bius. Setelah melakukan tradisi ini, luka ditelinga dibungkus dengan tanaman obat-obatan. Tidak hanya kaum pria, kaum wanita dapat mengikuti tradisi Nasu Palek. Namun, berbeda hal nya dengan kaum pria yang dapat langsung memotong daun telinga sementara Kaum wanita terlebih dahulu mengikuti tradisi Iki Paleg hingga jari tangan sudah habis dipotong lalu dilanjutkan dengan pemotongan sedikit daun telinga. Cahyuni Saputri (bicara) 13 Maret 2020 18.25 (UTC)