Halo, Fajar atmajaya.
Memulai
Tips

Selamat menjelajah, kami menunggu suntingan Anda di Wikipedia bahasa Indonesia!

Welcome! If you do not understand Indonesian language, you may want to visit the embassy or find users who speak your language. Enjoy!

-- Kℇℵ℟ℑℭK 19 Agustus 2016 13.43 (UTC)Balas

Plester Sariawan

sunting

Sariawan Sariawan (stomatitis aftosa) merupakan penyakit mulut yang umum terjadi di seluruh dunia, khususnya Indonesia. Sariawan merupakan kasus tertinggi dari seluruh kasus luka di mulut (+/-25%) dan menyerang berbagai kalangan usia baik anak-anak, remaja, dewasa maupun lansia. Sariawan merupakan luka yang sering timbul di mukosa mulut. Meskipun penyebab Sariawan ini belum diketahui secara jelas tetapi ada beberapa Faktor penyebab Sariawan antara lain: trauma (tergigit/sikat gigi/kawat gigi), genetik, berhenti merokok, perubahan hormon, stres dan defisiensi nutrisi. Penyakit mulut ini relatif ringan, dapat sembuh sendiri (self-healing) dalam waktu 10 - 14 hari (luka ringan) dan 4 minggu bahkan lebih (luka berat), tetapi dapat mengganggu penderitanya sehingga mempengaruhi kualitas hidup kesehariannya. Gejala yang muncul biasanya berupa rasa sakit, panas dan perih yang amat mengganggu kelancaran aktivitas rongga mulut seperti makan, minum, berbicara bahkan menelan jika luka terjadi pada area sekitar bibir atau lidah.

Pengobatan Sariawan Akibat dari faktor-faktor penyebab di atas, berbagai macam obat sering digunakan untuk mengurangi gejala-gejala yang timbul. PEngobatan pun bervariasi dan berbeda tergantung dari faktor-faktor pemicunya. Prinsip dasar pengobatan penyakit mulut antara lain adalah dengan memberikan pengobatan untuk menghilangkan gejala (simptomatis), antara lain: 1. Anti peradangan (anti inflamasi): asam hyaluronat, kortikosteroid, herbal, dll 2. Antibiotika: Larutan tetrasiklin 3. Covering agent: orabase, plester sariawan 4. Antiseptik: chlorhexidine gluconat dll

Plester Sariawan Merupakan suatu alat covering agent yang berbahan dasar hydrogel, tidak mengandung bahan aditif biologis ataupun obat. Plester Sariawan ditempelkan pada lokasi luka dan digunakan 30 menit sebelum makan. Saat Plester Sariawan diletakkan pada bagian yang luka, maka seketika itu akan menyerap cairan luka dan berubah menjadi gel, sehingga berfungsi mengurangi rasa sakit dan melindungi jaringan yang teriritasi/luka serta dapat mempersingkat waktu penyembuhan. Plester sariawan sangat aman digunakan oleh anak-anak maupun dewasa dan tidak berbahaya bila tertelan.