Pranala web

sunting

Rodin, apa kabar?

Penulisan alamat web seharusnya lengkap, walaupun penulisan awam selalu diarahkan ke http, tetapi protokol lain bisa saja ftp:// svn:// dan banyak lagi. Sehingga idealnya penulisan web adalah lengkap. Contoh:

Sehingga, menurut saya, malahan yang tidak ditulis lengkap sebaiknya ditulis lengkap, dan yang sudah ditulis lengkap agar dipelihara.

Reindra (bicara) 03:35, 2 Maret 2010 (UTC)

Kabar bingung, terima kasih atas pesannya. Saya baru di sini. Sehabis ini akan saya kembalikan.
Yang membuat saya agak bingung adalah, di templat tertulis situs web, bukan alamat web. Menurut artikel Situs web, hampir semuanya menggunakan protokol HTTP. Jadi menurut saya, agak mubazir jika diawali dengan http://.
Walau secara wiki lebih teratur, bukankah waktu pengguna pembaca akan dipersingkat ketika membaca "wewewetitiksamosirkabpakebtitikgotitikid" dibandingkan "hatetepetitikduagaringgaringwewewetitiksamosirkabpakebtitikgotitikid"?

--Rodin (bicara) 04:13, 2 Maret 2010 (UTC)

Aceh Selatan

sunting

Situs resmi Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan, tulis saja kedua-duanya. Meskipun under-construction, tetapi aturan KEMENKOMINFO adalah lebih utama. Reindra (bicara) 03:46, 2 Maret 2010 (UTC)

standardisasi

sunting

Betul, itu kurang praktis. Dengan pranala, pembaca hanya tinggal mengekliknya untuk masuk ke halaman tersebut. Standardisasi ikut mendidik sesama, itu salah satu misi wikipedia. Situs web = alamat web. Bila ada masalah, silakan kita tanya jawab, atau hubungi pengguna/pengurus lain. Tapi hanya menyangkut wiki, bukan yang lain. Terima kasih sudah berkenan berkontribusi. Silakan lanjutkan terus, upaya Anda sangat berguna bagi pengetahuan terbuka. Reindra (bicara) 08:22, 2 Maret 2010 (UTC)