InKanteen

sunting

InKanteen merupakan start up perusahaan teknologi berbasis aplikasi yang melayani jasa pemesanan dan pembayaran makanan langsung di tempat tanpa perlu antri di kasir dan menggunakan sistem pre order. Inkanteen menyediakan beragam menu makanan lalu pelanggan bisa memilih makanan yang diinginkan melalui barcode yang tertera di meja makan. Setelah itu, pelanggan bisa langsung membayar pesanannya dan tinggal menunggu pesanannya disajikan di meja yang ditempati. Dengan adanya sistem seperti itu maka dapat mengatasi antrian pelanggan yang membludak, mengikuti perkembangan digitalisasi, meminimalisir terjadinya kecurangan antara pelanggan dan kasir, meningkatkan pembayaran secara cashless, dan dapat menarik banyak pengunjung baru.

InKanteen awalnya difokuskan pada permasalahan kantin di sekolah dan universitas ketika pada jam istirahat seringkali terjadi pembludakan untuk membeli makanan dan seringkali terjadi juga kecurangan antara siswa dan penjual makanan di kantin. Seiring dengan perkembangan penggunaan aplikasi InKanteen tidak hanya digunakan di lingkup kantin sekolah dan universitas saja, tetapi sudah meluas hingga ke cafe ataupun ke restoran. Banyak yang sudah bekerjasama dengan InKanteen untuk mempercepat proses pemesanan dan pembayaran supaya menjadi lebih efektif.

Hingga saat ini InKanteen sudah tersebar di 8 kota, yaitu Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Gresik, Makassar, dan Bali. Aplikasi InKanteen sudah diunduh sebanyak lebih dari 100 kali di Google Play pada sistem Android dan juga di App Store.

Sejarah

sunting

InKanteen didirikan oleh Zaki Wijaya, warga negara Indonesia yang masih berusia 20 tahun. Ide mendirikan InKanteen berawal dari pengalamannya sendiri saat masih menempuh pendidikan di bangku sekolah. Hingga akhirnya pada tahun 2018 tercetus ide dari dirinya sendiri untuk menyelesaikan beberapa poin masalah yang biasanya dialami oleh siswa dan pedagang di kantin sekolah. Kemudian mulai dinisiasikan oleh Zaki pada tahun 2019 dan pada 2020 mulai pematangan konsep hingga pada akhirnya di bulan Juni 2021 secara resmi berdiri badan usaha PT PMDN untuk InKanteen. Lalu bulan September terbentuklah PT PMA untuk InKanteen. Hingga saat ini, InKanteen sudah resmi ada di Play Store dan App Strore.

Sebagai seseorang yang pernah menempuh pendidikan di bangku sekolah, Zaki turut pernah mengalami beberapa masalah yang terjadi ketika sudah memasuki jam istirahat di sekolah sehingga banyak siswa yang berbondong - bondong untuk membeli makan di kantin dan seringkali terjadinya kecurangan siswa siswa yang mengambil makanan lebih tidak sesuai dengan nominal yang dibayarkan. Dari pengalamannya tersebut, Zaki melihat adanya peluang untuk membuat sebuah layanan yang dapat mengatasi masalah tersebut dan membuat aktivitas pemesanan dan pembayaran menjadi lebih efektif.