http://www.antaranews.com/video/5587/seniman-dan-budayawan-dukung-kpk Pernyataan Seniman Budayawan Mendukung Penuh KPK

Menyadari sepenuhnya, korupsi adalah kejahatan luar biasa, kejahatan pada kemanusiaan, yang bukan hanya mencuri hak-hak rakyat Indonesia, tapi juga merampok masa depan bangsa kita, maka dengan ini, kami, mewakili seniman budayawan Indonesia, menyatakan dengan teguh: 1. Lembaga Komisis Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan hanya sangat penting dalam upaya pemberantasan dan pencegahan korupsi, tapi juga menjadi salah satu faktor yang sangat signifikan dalam usaha bersama kita mengatasi krisis multidimensional yang diakibatkan oleh korupsi dan manipulasi, dan dalam makna lebih dalam menjaga kebudayaan kita yang mengutamakan keluhuran budi dan kebaikan dalam tindakan. 2. Perilaku korupsi dan manipulasi, dalam jabatan maupun harta negara, dapat dikategorikan sebagai negasi bahkan pengkhianatan dari cita-cita bangsa dan ideologi negara, baik itu berasal dari dalam maupun luar negeri, sehingga bersama seluruh elemen kebangsaan, kita harus melawan dan memeranginya hingga tuntas, hingga kapan pun. 3. Karena itu KPK justru harus diperkuat kedudukan, fungsi dan wewenangnya, antara lain menjadi lembaga yang tidak lagi ad hoc, namun permanen selama korupsi masih ada dan menjadi ancaman bagi bangsa Indonesia; memberinya wewenang penuh --tanpa izin dan interupsi dari siapa pun—untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan. 4. Memberi dukungan sepenuhnya pada KPK untuk menjalankan tugas dan wewenangnya, menjaga integritas dari pimpinan dan stafnya, dan turut menentang semua usaha yang dilakukan pihak manapun yang ingin memperlemah KPK dengan cara apapun. 5. Mengimbau para pekerja kreatif dan seniman untuk menciptakan karya dalam bentuk atau media apa pun yang menyuarakan dukungan pada pemberantasan salah satu tindakan paling membahayakan bagi kemanusiaan: korupsi. Demikian dukungan kami untuk menjadi semacam peringatan bagi siapa pun yang melawan kehendak, kepentingan dan cita-cita rakyat Indonesia. Dinyatakan di Jakarta, 09 Oktober 2012 Atas nama seniman dan budayawan Indonesia