Erwin Siregar, S.H.,M.H

ERWIN SIREGAR, S.H.,M.H
Lahir	29 Oktober 1958 (59 tahun) Medan, Sumatera Utara
Kebangsaan	Indonesia
Suami/istri	Elyse Rosmaida
Anak	1.Ryan Gabriel Siregar, S.H. 2.Keenan Abraham Siregar, S.H 3.Jordan Abisha Siregar (Mahasiswa)
Orang tua	St. Sihar Siregar dan Tiurlan Br. Marpaung

Erwin Siregar (lahir di Medan, Sumatera Utara, pada tanggal 29 Oktober 1958; umur 59 tahun). Erwin memulai perjalanan politiknya dengan menjadi anggota organisasi sayap Partai Golongan Karya. sejak tahun 2008 dan saat ini menjabat sebagai Sekretaris Badan Hukum dan HAM (Bakumham) dari Partai Golongan Karya DPD Provinsi Bali. Saat ini Erwin tengah diusung oleh partai yang dinaunginya untuk menjadi anggota DPR RI periode 2019 melalui Daerah Jawa Timur yang meliputi Kota Surabaya dan Sidoarjo.

Erwin menempuh pendidikan dari SD hingga SMA di Kota Surabaya. Setelah lulus dari SMA, ia melanjutkan kuliah di Universitas Udayana untuk mempelajari ilmu hukum pada tahun 1981 hingga lulus pada tahun 1987. Setelah itu, Erwin melanjutkan lagi pendidikan S2 di Program Pascasarjana Sekolah Tinggi Ilmu Hukum IBLAM Jakarta dan meraih gelar master hukum pada tahun 2000.

Erwin memulai karier sebagai pengacara dengan menjadi asisten pengacara di kantor hukum R. Soekohardoyo, S.H. (alm) pada tahun dari 1982. Setelah itu Erwin melanjutkan kariernya sendiri pada tahun 1986 di Kantor Hukum Putu Suta Sadnyana, S.H. hingga menjadi Pimpinan di kantor hukumnya saat ini yaitu Law Office Erwin Siregar and Associates. Pria yang sudah 35 tahun menjalani kariernya sebagai pengacara tersebut sudah banyak menangani berbagai macam perkara, baik nasional maupun internasional. Erwin juga pernah berkolaborasi dengan Pengacara Hotman Paris Hutapea dan Pengacara Otto Hasibuan, S.H.

Tak hanya itu, 10% dari keseluruhan kasus yang diterima, ditangani secara cuma-cuma (pro bono) apabila kliennya tidak mampu secara finansial. Erwin juga aktif dalam pelayanan di gereja dan saat ini tengah menjadi Ketua Pembangunan Gereja Huria Kristen Batak Protestan Denpasar dan Ketua Umum Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Provinsi Bali Tahun 2018.

Riwayat Pendidikan

· SD Karel Satsuit Tubun Surabaya 1966 – 1971

· SMP Karel Satsuit Tubun Surabaya 1972 – 1974

· SMA Hangtuah Surabaya 1975 – 1977

· S1 Fakultas Hukum Universitas Udayana Denpasar Bali 1981 – 1987

· S2 Sekolah Tinggi Ilmu Hukum IBLAM Jakarta 1998 – 2000

Riwayat Pekerjaan

· Asisten Advokat di Putu Suta and Associates 1984 – 1988

· Advokat/ Pengacara 1980 - saat ini

· Pimpinan Law Office Erwin Siregar and Associates 1988 – saat ini

Pengalaman

· Orientasi Fungsionaris Tingkat Pusat DPP Partai Golongan Karya Tahun 2012

· Diklat dan Penyegaran Jurkamnas DPP Partai Golongan Karya Tahun 2014

· Orientasi Fungsionaris Tingkat Pusat DPP Partai Golongan Karya Tahun 2018

· Calon Legislatif DPR RI dari Provinsi Bali Tahun 2014

Riwayat Organisasi

· Anggota Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Denpasar 1986 - saat ini

· Ketua Dewan Kehormatan AAI Denpasar 2003-Saat ini

· Ketua Dewan Kehormatan Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Denpasar 2003-Saat ini

· Ketua Umum Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Provinsi Bali Tahun 2018

· Dewan Penasihat Ikatan Mahasiswa Sumatera Utara 2010 – Saat ini

Kehidupan Pribadi dan Keluarga

Erwin Siregar dilahirkan 59 tahun silam di perkebunan kelapa sawit di kota Bah Jambi I, Jawa Maraja Bah Jambi, Simalungun yang memakan waktu ± 4 jam perjalanan dari Kota Medan. Anak kelima dari sembilan bersaudara tersebut menghabiskan masa kecil di desanya sebelum melanjutkan sekolah di Surabaya karena alasan ekonomi dan permintaan orangtua. Sesampainya di Surabaya, Erwin Siregar didaftarkan di sekolah milik Kepolisian, SD Karel Satsuit Tubun, yang terletak di Jalan Raya Gresik. Baru seminggu bersekolah, sang ibu dan adik bungsunya yang bernama Nelvi Erlinda Siregar (yang saat ini juga tinggal dan bekerja di Tandes, Surabaya) yang mengantarnya ke Surabaya harus kembali ke desa dan meninggalkan Erwin Siregar yang tinggal hanya bersama dengan kakak sulungnya, Siti Frida Siregar dan suaminya, Sabar Simatupang, yang sampai saat ini masih berdomisili di Tandes, Surabaya. Dari keluarga ini Erwin banyak mendapatkan pelajaran hidup serta hikmah dalam menjalani kehidupan di masa depan.

Sejak duduk di bangku sekolah dasar, Erwin Siregar sudah terbiasa hidup mandiri. Ia harus menempuh jarak berkilo-kilo meter jauhnya untuk pergi ke sekolah tanpa pernah diberikan uang saku. Sejak kecil Erwin juga sering membantu orangtuanya berjualan es untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari. Setelah lulus SMA, Erwin mencoba untuk melamar ke Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) Darat karena ia tidak memiliki uang yang cukup untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi. Dari 1.600 peserta yang mendaftar, Erwin termasuk dalam 44 orang yang lulus kualifikasi dan diberangkatkan ke Magelang, namun sayang ia belum berhasil lolos hingga tahap akhir karena peserta yang diterima hanya 22 orang.

Tidak putus asa, Erwin kembali mencoba mengikuti tes sekolah penerbangan/ pilot namun keberuntungan masih belum berpihak padanya. tidak lama kemudian, ia mendapatkan penawaran dari Garuda Indonesia Airways untuk menjadi pegawai di perusahaan tersebut. Erwin menerima penawaran tersebut dan bekerja sebagai Ground Handling di Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya selama 1,5 tahun sebelum akhirnya dipindahkan ke Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Bali.

Tiga tahun kemudian Erwin melanjutkan pendidikan S1 Ilmu Hukum di Universitas Udayana Bali. Niatnya untuk melanjutkan pendidikan sempat ditentang keras oleh sang ayah yang menginginkan Erwin tetap bekerja di perusahaan Garuda, Namun Erwin tetap pada pendiriannya untuk kuliah dimana keseluruhan biayanya ditanggung oleh dirinya sendiri. Saat menjalani perkuliahan, Erwin sudah bekerja sebagai asisten pengacara di kantor hukum R. Soekohardoyo, S.H. (alm) untuk mendapatkan pengalaman dan uang untuk membayar biaya pendidikan. Ia dilantik sebagai advokat pada tahun 1986 dan bergabung di kantor hukum Dr. Putu Suta Sadnyana and Associates selama 4 (empat tahun).

Setelah dirasa pengalamannya cukup, ia memberanikan diri mendirikan kantor hukum miliknya, Law Office Erwin Siregar and Associates, pada tahun 1988 dan masih beroperasi sampai saat ini yang bekerjasama dengan 6 pengacara dan 5 anak magang.Erwin sudah menganggap Putu Suta sebagai guru, teman, dan sosok pemimpin bagi dirinya. Disamping itu, Putu Suta juga dianggap sebagai 'musuh' yang lihai karena saat berkarier sebagai pengacara Erwin sering berhadapan dengannya saat menangani perara, baik perdata maupun pidana. Erwin dan Putu Suta memiliki pengalaman yang berkesan yang tidak terlupakan saat keduanya membela seorang guru yang didakwa melakukan delik logika sanggraha yang merupakan suatu tindak pidana menurut hukum adat Bali. Kejadian tersebut terjadi pada tahun 1990 dan guru tersebut tidak mampu membayar ongkos pengacara kepada mereka dikarenakan gaji guru pada saat itu sangatlah kecil dan dirinya benar-benar tidak mampu secara ekonomi. Suatu hari saat selesai mengikuti persidangan, Erwin dan Putu Suta kemudian diundang oleh guru tersebut ke rumahnya. Sesampainya mereka disana, guru tersebut menyuguhkan susu kepda mereka. Saat itu Erwin melihat kliennya hanya memiliki dua cangkir di rumahnya dan guru tersebut mengatakan tidak pernah meminum susu sebelumnya. Ia menyajikan susu hanya kepada Erwin dan Putu Suta sebagai ucapan terima kasih karena telah membelanya. Hal tersebut membuat Erwin terharu dan menilai bahwa dirinya telah mendapat ongkos pengacara yang tak ternilai harganya. Sampai saat ini Erwin dan Putu Suta masih berhubungan baik dan tetap menjalani pekerjaan mereka dengan profesional.

Selama 35 tahun menjalani karier sebagai pengacara, Erwin Siregar sudah banyak menangani kasus-kasus nasional maupun internasional, baik sendiri ataupun bekerjasama dengan pengacara-pengacara lain seperti Hotman Paris Hutapea dan Pengacara Otto Hasibuan, S.H. Tak hanya di Bali, Erwin juga sering menangani kasus-kasus di berbagai kota yang beberapa diantaranya meliputi Surabaya, Jakarta, Medan serta melakukan negosiasi untuk win-win solution dengan kliennya yang berada di luar negeri seperti Amerika, Eropa , Australia, dan Jepang.

Menjadi sukses juga tak membuat Erwin lupa diri dan takabur karena 10% dari keseluruhan kasusnya di kantor hukum Erwin Siregar yaitu Law Office Erwin Siregar and Associates, ditangani secara cuma-cuma alias gratis (Pro bono) bagi kliennya yang tidak mampu secara ekonomi. Erwin Siregar juga aktif mengambil pelayanan di gereja Huria Kristen Batak Protestan Denpasar dan saat ini turut mengambil bagian sebagai Ketua Pembangunan Gereja dan Ketua Umum Pesta Paduan Suara Gerejawi Provinsi Bali Tahun 2018.

Selama melakukan pekerjaannya sebagai pengacara serta aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan politik yang diusung partainya, Partai Golongan Karya, Erwin pun diusung oleh partai yang dinaunginya saat ini untuk menjadi anggota DPR RI melalui Daerah Jawa Timur yang meliputi Kota Surabaya dan Sidoarjo untuk periode tahun 2019 agar dapat memperjuangkan keadilan dan menegakkan hukum serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Pria yang memiliki hobi travelling dan berolahraga ini kemudian menikah dengan Elyse Rosmaida dan memiliki 3 (tiga) anak yaitu Ryan Gabriel Siregar,S.H., Keenan Abraham Siregar,S.H., dan Jordan Abisha Siregar yang saat ini sedang menjalani pendidikan di salah satu perguruan tinggi di Berlin Jerman. Erwin Siregar tinggal bersama keluarganya di Jalan Tukad Unda Nomor 23 Renon, Denpasar Bali dan Jalan Mungsing IX Nomor 58 Krembangan 60177 Surabaya. Tak sedikit dari keluarga besar Erwin juga berdomisili di Kota Surabaya.

Visi

Menegakkan Keadilan dan persamaan kedudukan hukum setiap orang tanpa membedakan siapapun yang meminta keadilan kepadanya.

Misi

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dari segi hukum, untuk mendapatkan hak dan kewajiban masing-masing dengan adil dan tidak berat sebelah.

Motto

Kerja Keras dan Jangan Mudah Menyerah

Rujukan

· Official Instagram https://www.instagram.com/esalawfirm/?hl=id

· Personal Linkedin https://www.linkedin.com/in/erwin-siregar-sh-mh-37649152/

· Official Email [email protected]