Imam Solikhi
Lenang Manggala lahir pada 13 Maret 1993 di tanah sarat mitos (Ponorogo) dengan nama asli Imam Solikhi. Menulis cerita pendek dan pepuisi. Karya-karya puisi dan cerpennya tersebar luas dalam berbagai antologi bersama. Di antaranya; Negeri Tanpa Nama, Kisaeng, Random: Payudara Sebelum Lusa, Payung Hitam, Patung yang Berdoa, dan lainnya. Ia juga beberapa kali meraih penghargaan berkat karya-karyanya yang berhasil menjadi pemenang pertama dalam berbagai ajang sayembara menulis. Di antaranya, Lomba Cerpen Tingkat Nasional NBC IPB 2013, Lomba Cipta Karya Nasional Etnikafest UGM 2015, Lomba Menulis Cerpen Remaja Tingkat Nasional Oase Pustaka 2015, Lomba Cerpen Mahasiswa Tingkat Jateng LPM UMS di tahun 2012 dan 2014, serta pemenang kedua Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional UKP Surabaya. Pernah mendapat undangan jumpa sastrawan nusantara dari Dewan Kesenian Kudus dan lolos dalam seleksi Workshop Cerpen Kompas 2015 di Bali. Buku kumpulan puisinya yang berjudul PER[T]EMPU[R]AN (Kekata, 2016) lahir berkat kolaborasinya dengan fotografer asal Spanyol, Marien Gadea. Selain menulis, Lenang Manggala juga terlibat aktif dalam kegiatan apresiasi sastra. Ia adalah penggagas acara Pekan Sastra di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penggagas Pameran Sastra, Wicarasastra dan beberapa lomba menulis tingkat nasional, seperti Lomba Cipta Puisigrafi Tingkat Nasional dan Lomba Cipta Puisi Pelajar Tingkat Nasional. Selain itu, ia adalah sosok dibalik berdirinya Komunitas Sastra Senjanara dan Forum Malam Sastra Pandawa. Kini ia bekerja sebagai sebagai redaktur. Penulis bisa dihubungi di email rumahkekata@gmail.com atau di jejaring sosial Instagram @lenangmanggala.