Limpato

sunting

Kelahiran Padang, Sumatera Barat, 1974, dari Suku Sikumbang. Pencinta Silat Tradisional Minangkabau semenjak kelas 6 SD. Pernah belajar silat dari Magatin Budua (Silek Koto Anau) semenjak SMP, kemudian Mak Pamuncak (Silek Tuo (??)), kemudian dengan Uwan Nawarlis (Silek Pauah), kemudian Pak Nasahan (Silek Gajah Badoroang), kemudian belajar silek Bayang. Meskipun telah belajar banyak guru silat, tapi tidak sampai mahir dalam bersilat, sepertinya nikmat berguru silat itu terletak pada aspek kajian keilmuannya, tapi tidak untuk menjadi pesilat benaran. Mungkin inilah kompensasi dari pesilat yang tidak mahir, yakni jadi penulis tentang silat. Hobi lain adalah membuat puisi, memelihara bonsai.