Apa itu Yaumul Baats?

sunting

Kematian bukanlah akhir dari kehidupan ini. Bisa dikatakan bahwa kematian adalah sebuah awal dari perjalanan panjang manusia untuk menuju alam akhirat. Setelah mati, ruh manusia akan menunggu datangnya hari kiamat dan yaumul baats. Apakah sahabat muslim sudah mengetahui dan memahami pengertian Yaumul Baats? Jika belum, yuk kepoin di sini!



Yaumul Ba’as

Yaumul Ba’as merupakan hari dibangkitkannya seluruh umat manusia dari alam kubur. Keadaan manusia pada saat itu sangat beragam, tergantung pada amal perbuatannya selama di dunia.

Allah Ta’ala berfirman,

وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ

“Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur.” (QS. Al Hajj [22] : 7)

Yaumul Mahsyar

Setelah dibangkitkan, kemudian manusia dikumpulkan seluruhnya di Padang Mahsyar untuk diadili oleh Allah subhanahu wa ta’ala dengan seadil-adilnya.

Allah Ta’ala berfirman,

وَيَوْمَ نُسَيِّرُ الْجِبَالَ وَتَرَى الْأَرْضَ بَارِزَةً وَحَشَرْنَاهُمْ فَلَمْ نُغَادِرْ مِنْهُمْ أَحَدًا

“Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan dapat melihat bumi itu datar dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari mereka.” (QS. Al-Kahf [18] : 47)

Yaumul Hisab

Selanjutnya yaumul hisab yakni hari perhitungan seluruh amal perbuatan baik dan buruk umat manusia. Tidak ada sekecil perbuatanpun yang luput dari catatan malaikat Allah subhanahu wa ta’ala.

Oleh karena itu, bagi mereka yang mendapatkan hikmah beriman kepada malaikat maka akan senantiasa menjaga sikap dan perilakunya agar tidak menyimpang dari syari’at Islam.

لْيَوْمَ تُجْزَىٰ كُلُّ نَفْسٍ بِمَا كَسَبَتْ ۚ لَا ظُلْمَ الْيَوْمَ ۚ إِنَّ اللَّهَ سَرِيعُ الْحِسَابِ

“Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini. Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya.” (QS. Al-Mu’min [40] : 17)

Yaumul Mizan

Yaumul mizan yaitu hari penimbangan seluruh amal baik dan buruk manusia selama hidupnya. Apabila amal baiknya lebih berat daripada amal buruknya, maka insya Allah ia akan dimasukkan ke dalam surga-Nya. Namun, apabila amal buruknya yang lebih berat daripada amal baiknya, maka ia akan mendapatkan balasan berupa siksa neraka, naudzubillah.

Allah Ta’ala berfirman,

وَنَضَعُ الْمَوَازِينَ الْقِسْطَ لِيَوْمِ الْقِيَامَةِ فَلَا تُظْلَمُ نَفْسٌ شَيْئًا ۖ وَإِنْ كَانَ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ أَتَيْنَا بِهَا ۗ وَكَفَىٰ بِنَا حَاسِبِينَ

“Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawipun pasti Kami mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan.” (QS. Al-Anbiya [21] : 47)

sumber :

https://sahabatmuslim.id/