Spentacloud
BP2DK
Badan Prakarsa Pemberdayaan Desa & Kawasan (BP2DK) didirikan pada 24 November 2014 oleh para penggiat desa dari seluruh Indonesia. Kehadiran lembaga ini didasari cita-cita luhur untuk meningkatkan kualitas pembangunan dan kebangsaan secara nasional dengan memperkuat desa dan kawasan perdesaan di seluruh Indonesia.
Cita-cita tersebut kemudian diejawantahkan melalui pendekatan dan cara-cara baru dalam membangun desa. Usaha ini bercirikan: mengutamakan karya nyata, menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan nilai-nilai kearifan desa, mendorong kinerja ekonomi yang sesuai dengan ekologi, mendorong kerjasama yang arif dan konstruktif antara masyarakat, pemerintah, dan badan usaha, sehingga terwujud kemandirian desa dan kawasan.
Dalam aktivitasnya, BP2DK memfokuskan diri pada 6 lingkup kegiatan, yaitu:
- Pengembangan sistem informasi desa dan kawasan.
- Penataan produksi pertanian untuk kedaulatan pangan.
- Penataan dan pengembangan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil.
- Penyediaan berbagai sarana dan prasarana pembangunan pedesaan.
- Pendidikan dan pelatihan bagi pemerintah dan masyarakat desa.
- Pengembangan kegiatan lainnya yang sejalan dengan tujuan lembaga.
Untuk mewujudkan keenam lingkup kegiatan tersebut, BP2DK mulai mengembangkan Sistem Informasi Desa dan Kawasan (SIDEKA) pada akhir 2014. Sistem informasi ini menghimpun data desa dan kawasan yang memberikan informasi kepada pemerintah untuk membangun program-program desa.