The Stroots

sunting
 
Foto personel The Stroots. Kiri: Marcelino, Tengah Atas: Gern, Tengah Bawah: Michaelino, Kanan: Jason Hadiman.

The Stroots adalah band Rock asal Jakarta. The Stroots terbentuk pada tahun 2018 dengan personel awal Gern Nathaniel (penyanyi), Michaelino Yosafat Kristiano (gitaris, dan keyboardis), Jason Hadiman (bassist), dan Farrel Rizqi Sambhoro (pemain drum), yang kemudian pemain drum digantikan oleh kakak kandung Michaelino Yosafat Kristiano (gitaris) yaitu, Marcelino Yesaya Kristano). Sebelum diubah menjadi The Stroots pada tahun 2019, The Eggman merupakan nama pertama. Karena kecintaan mereka terhadap The Beatles mereka menamakan band nya dengan lirik lagu I Am the Walrus karya Lennon-McCartney. Dimulai dari bermain pentas seni di sekolah - sekolah lampai akhirnya merilis EP pertama mereka pada Oktober 2020 bertajuk "M2/1" dan sedang dalam proses meluncurkan single dan album baru. Persahabatan ke - 4 anak muda ini dimulai saat mereka duduk di bangku Sekolah dasar di Sekolah Harapan Bangsa hingga Sekolah menengah atas bersama di SMA Charitas, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

"M2/1" merupakan mini album debut milk The Stroots yang berisi 4 lagu (3 Bahasa Inggris, 1 Bahasa Indonesia);

  • Hang On
  • Sex, Drugs, and Alcohol
  • Siklus Emosi
  • Emptiness of Fear

"M2/1" adalah nomor rumah Michaelino dan Marcelino yang sering kali dijadikan tempat berkumpul, dan menjadi awal mula The Stroots dimulai, maka untuk Debut Album, mereka namakan "M2/1". Setiap lagu di album ini menceritakan dan menjelaskan tentang The Stroots dan personel-personelnya. Juga menerangkan secara tersirat bahwa The Stroots merupakan band yang terdiri dari 4 orang, dimana masing - masing personel memiliki selera musik yang bereda, namun tetap disatukan menjadi karya yang eksotis dan indah.

Hang On

sunting

Hang on merupakan lagu ciptaan Gern Nathaniel yang menceritakan tentang keadaan seseorang yang sudah lelah melihat dunia sosial manusia jaman sekarang sehingga peran utama dalam lagu ini di harapsan untuk bertahan saja (Hang On).

Sex, Drugs, and Alcohol

sunting

Sex, Drugs, and Alcohol merupakan lagu yang diciptakan oleh Michaelino Yosafat Kristiano. Riff gitar yang di berikan oleh Gern Nathaniel kemudian dikembangkan menjadi lagu Sex, Drugs, and Alcohol. Menceritakan tenting rusaknya kehidupan sosial anak - anak muda jaman sekarang, dimana untuk mendapatkan status sosial, manusia diharapkan untuk menggunakan narkoba, meminum alkohol, dan bersetebuh. Lagu ini menentang semua itu dalam bentuk satir.

Siklus Emosi

sunting

Lirik yang awalnya merupakan sebuah Puisi karya Marcelino Yasaya Kristiano, dikembangkan oleh Gern Nathaniel dan Michaelino Yosafat Kristiano menjadi sebuah lagu yang mudah didengar. Menceritakan tentang kehidupan Marcelino Yesaya Kristano dimana pada saat itu, ia bekerja 5 hari bagaikan budak dan mulai di isi oleh frustrasi dan depresi pada hari - hari Marcelino Yesaya Kristiano. Namun, ia menemukan penenang, dan penghilang depresi pada saat ia sedang bersama teman - teman nya, berkumpul dan berbicara tentang hari - hari nya yang berat, dan digambarkan dengan minuman ber alkohol, Intisari.

Emptiness of Fear

sunting

Lirik yang di ciptakan oleh Jason Hadiman yang kemudian dikembangkan menjadi lagu oleh Gern Nathaniel. Menceritakan tentang sahabat dari ke 4 personel The Stroots yang sifatnya pribadi (tidak dapat diceritakan secara terang - terangan).