Wasista
PENS-ITS (EEPIS) 2008
Matakuliah VE052105: Computer Network (D4-LJ)
Jaringan Komputer adalah Hubungan minimal 2 komputer atau lebih dimana terjadi pertukaran informasi yang diatur
dengan suatu protokol komunikasi dan melalui suatu media transmisi. Dosen: Sigit Wasista PENS-ITS (EEPIS)
Buku Referensi:
Andrew S Tanembaum, Computer Networks, Third Edition, Prentice Hall
Silabus: Pendahuluan, Topologi, Piranti, OSI, Protokol Komunikasi, OS (Windows\Linux), LAN, Ethernet, ACL, VLAN,
MPLS, WLAN, Pemrograman Socket, WAN, MAN, Router, Packet Tracert (cisco), Keamanan Jaringan, Aplikasi Internet
(Apache, MysQL dan PHP)
PENDAHULUAN
Berdasarkan definisi diatas maka untuk membentuk suatu jaringan komputer maka sedikitnya harus ada 2 komputer, yang
dihubungkan menggunakan media komunikasi misalkan kabel, cahaya atau udara. Dari hanya 2 komputer tersebut kemudian
timbul pemikiran bagaimana bila dihubungkan lebih dari 2 komputer, maka dibuatlah suatu piranti guna mendukung
terselenggaranya hubungan lebih dari 2 komputer. Sedangkan tata cara untuk menghubungkan komputer bila lebih dari 2, maka menggunakan topologi bintang (star) yang
banyak digunakan untuk membangun suatu jaringan komputer pada level pemakai (LAN: Local Area Network), sedangkan
untuk level diatasnya dapat digunakan topologi extended star, bus, hierarchy, mesh atau hybrid. Dari beberapa
sambungan LAN dengan LAN lainnya maka akan membentuk suatu jaringan WAN dan MAN. Kemudian dengan menambahkan suatu
aplikasi server maka akan terbentuklah suatu jaringan internet, dimana jaringan internet adalah jaringan yang
terbesar didunia. Adapun simulasi jaringan internet yang dilakukan di dalam kampus adalah disebut jaringan
intranet, yaitu jaringan serupa dengan jaringan internet tetapi hanya mempunyai jangkauan terbatas (lokal). Agar suatu jaringan yang terhubung dengan suatu media komunikasi dapat melakukan pertukaran data, maka perlu
dilakukan seting pada sistem operasi yang digunakan, yaitu paling tidak suatu komputer yang terhubung dijaringan
harus mempunyai alamat, sebagaimana rumah yang mempunyai alamat jalan, sehingga rumah tersebut dapat dihubungi (pak pos dapat mengantarkan surat ke alamat
tersebut). Analogi pak pos ini sering digunakan untuk menjelaskan prinsip bagaimana data dapat dikirimkan dari
komputer satu ke komputer yang lainnya, seperti halnya dari satu rumah mengirimkan surat ke alamat rumah yang lain.
Tentunya agar hal tersebut terjadi maka harus ada perangkat-perangkat yang melakukan pengiriman, contoh kotak pos,
pak pos, kendaraan (sepeda, motor, mobil) dan kantor pos. Demikian pula dengan jaringan komputer maka harus
tersedia piranti-piranti jaringan seperti repeater, hub, bridge, switch, dan router. Dengan bertambah banyaknya pengembang piranti-piranti jaringan seperti Cisco, Novell, Xerox, NEC, Ricoh, 3COM,
Apple Computer, Hewlett Packard, Sun Microsystems, DEC, dan IBM.