Wira Ade Putra

Wira Ade Putra adalah seorang Web Development yang beroperasi di sumatera dan jawa. setelah menyelesaikan banyak proyek pengembangan website ia beralih profesi menjadi disain grafis

Kehidupan Awal


Wira Ade Putra lahir di Koto Lolo sebuah desa yang terletak di kota Sungai Penuh Jambi pada tanggal 4 april 1984 dan bertepatan pada hari rabu pukul 4 sore. ayahnya bernama Usmanuddin Tamae dan ibunya bernama Maidarni, ia memiliki dua orang adik Deni Kusmanidar dan Yusril Usman Daksa sedang ia sendiri adalah anak tertua dalam keluarganya. Ia telah menyelesaikan pendidikan mulai dari Sekolah Dasar, sampai Perguruan Tinggi

Perguruan Tinggi


Wira Ade Putra tamatan S1 dari STIT Al-Fallah Rimbo Bujang Jambi, sebelum kuliah di bidang Pendidikan Agama Islam di STIT Al-Fallah dia menekuni bidang Elektronika di Universitas Negeri Padang, namun tidak tuntas dikarenakan ada permasalahan serius dengan dosen pembimbingnya sendiri.

Menjadi Teknisi


Sambil kuliah dia bekerja pda sebuah perusahaan telepon seluller dan dia sebagai seorang teknisi perakitan handphone, selang beberapa tahun kemudia dia ditarik menjadi teknisi di sebuah toko handphone. Bermodalkan Gaji seorang Teknisi dia dapat membuka sebuah toko komputer dan usaha lainnya. dia juga aktif dan sering menyelesaikan banyak proyek pengembangan website untuk daerah-daerah yang ada di sumatera dan jawa sampai dengan pendirian tower-tower provider seluller se sumatera barat dan jambi. ia juga sempat menjadi teknisi sekaligus Pengolah Data Elektronik di kantor Gubernur Sumatera Barat selama dua tahun dan pengelola website BKPMP (Badan Koordinasi Penanaman Modal Provinsi) Sumatera Barat.

Disain Grafis & Pers


berawal dari bakat serta hobinya menjadi seorang disainer walaupun itu bertentangan dengan kosentrasi ilmu yang dimilikinya ia akhirnya mencapai tujuannya itu dengan menjadi disainer di berbagai percetakan di Indonesia. sesuai perkembangan hobi yang sedang ia tekuni itu berkembang menjadi sebuah ide untuk bergabung dengan pers dimana pada perusahaan media masa pastilah membutuhkan seorang disainer. setelah enam bulan bekerjasama dengan salah satu media masa di Padang Sumatera Barat ia bersama Eriyanto Leo, Nasrul Uli membuka sebuah media masa Wartaporos dan sampai sekarang dia sebagai pimpinan perusahaan media tersebut.