Rasau
| Rasau | |
|---|---|
| |
| Rumpun rasau, di tepian Sungai Sambas Kota Galing, Sambas | |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Kerajaan: | |
| (tanpa takson): | |
| (tanpa takson): | |
| Ordo: | |
| Famili: | |
| Genus: | |
| Spesies: | P. helicopus
|
| Nama binomial | |
| Pandanus helicopus | |
| Sinonim | |
|
— (tak ada) Sumber: The Plant List.[2] | |
Rasau[3] atau selingsing (Pandanus helicopus) adalah tumbuhan sejenis pandan yang biasa hidup di tepian sungai dan danau di kawasan rawa gambut. Wilayah agihannya mencakup Sumatra (termasuk Bangka), dan Semenanjung Malaya hingga Thailand.[4][5] Dan juga Kalimantan.
Pengenalan
sunting
Pandan yang tumbuh liar di tempat-tempat berair dalam, di tepi sungai, danau dan rawa; tidak jarang pula tumbuh rapat-rapat hingga menutupi jalan air; tinggi hingga 6 m. Batang bercabang banyak; gemang hingga 7½ cm.[4] Daun-daunnya mengumpul di ujung, tersusun spiral dalam tiga baris; helaian bentuk pita, panjang 1½-2½ kaki × 1 jari lebarnya, sisi atasnya hijau tua dan sisi bawahnya keputihan;[1] pangkal helaian kekuningan atau kemerahan.[4]
Manfaat
sunting
Dari daun-daunnya dapat dibuat semacam tikar kasar; namun tidak begitu populer karena kurang awet dan ukurannya tak bisa besar. Malai bunga jantan digunakan untuk mengharumkan pakaian atau rambut.[4]
Lihat pula
suntingPranala luar
sunting
- FRIM: Pandanus helicopus Diarsipkan 2018-12-02 di Wayback Machine.
- Plant Illustrations: Pandanus helicopus
- GSK-BB: Rasau
Referensi
sunting- ^ a b Kurz, S. 1865. "Observationes de quibusdam pandaneis in Horto Bogoriensi Iavae Cultis." Annales Musei botanici Lugduno-Batavi. t. II(fasc. 3): 54. Tab. II. Amstelodami :apud C. G. van der Post. [1865-1866]
- ^ The Plant List: Pandanus helicopus Kurz ex Miq.
- ^ KBBI Daring: "rasau"
- ^ a b c d Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia 1: 121. Jakarta: Badan Litbang Kehutanan, Departemen Kehutanan. (versi berbahasa Belanda -1922- I: 65).
- ^ WCSP Kew: Pandanus helicopus