Scincomorpha
Scincomorpha adalah sebuah infraordo dan klad kadal yang mencakup mengkarung (Scincidae) dan kerabat-kerabat terdekatnya, yang mencakup famili hidup Cordylidae, Gerrhosauridae dan Xantusiidae (kadal malam), beserta banyak takson punah lainnya. Istilah lainnya yang kurang lebih sama maknanya adalah subordo Scinciformata,[3] atau superfamili Scincoidea, meski beberapa penulis menggunakan istilah-istilah tersebut pada penggunaan yang lebih luas atau terbatas relatif terhadap mengkarung sejati. Mereka pertamakali muncul pada catatan fosil sekitar 170 juta tahun lalu, pada periode Jura.[4]
Scincomorpha | |
---|---|
Kadal lidah-biru timur | |
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | Eukaryota |
Kerajaan: | Animalia |
Filum: | Chordata |
Kelas: | Reptilia |
Ordo: | Squamata |
Infraordo: | Scincomorpha Camp, 1923 |
Subkelompok[2] | |
|
Berikut adalah filogeni Scincomorpha dengan data morfologis yang ditemukan oleh Alifanov (2016):[2]
Scincomorpha |
| ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Referensi
sunting- ^ Nydam, R.L. (2013). "Squamates from the Jurassic and Cretaceous of North America". Palaeobiodiversity and Palaeoenvironments. 93 (4): 535–565. doi:10.1007/s12549-013-0129-5.
- ^ a b Alifanov, V.R. (2019). "Lizards of the Families Eoxantidae, Ardeosauridae, Globauridae, and Paramacellodidae (Scincomorpha) from the Aptian-Albian of Mongolia". Paleontological Journal. 53 (1): 74–88. doi:10.1134/S0031030119010039.
- ^ Vidal, Nicolas; Hedges, S. Blair (2009-02-01). "The molecular evolutionary tree of lizards, snakes, and amphisbaenians" (PDF). Comptes Rendus Biologies. La théorie de Darwin revisitée par la biologie d'aujourd'hui / Darwin's theory revisited by today's biology (dalam bahasa Inggris). 332 (2): 129–139. doi:10.1016/j.crvi.2008.07.010. ISSN 1631-0691. PMID 19281946.
- ^ Evans, S.E. and Jones, M.E.H. (2010). "The Origin, Early History and Diversification of Lepidosauromorph Reptiles," pp. 27-44 in Bandyopadhyay, S. (ed.), New Aspects of Mesozoic Biodiversity, 27 Lecture Notes in Earth Sciences 132. DOI:10.1007/978-3-642-10311-7_2 [1]