Stefan Uroš II Milutin dari Serbia
Stefan Uroš II Milutin (Abjad Kiril Serbia: Стефан Урош II Милутин; c. 1253 - 29 Oktober 1321), atau dikenal sebagai Stefan Milutin (Стефан Милутин), adalah Raja Serbia antara 1282–1321 dari dinasti Nemanjić. Ia adalah salah satu penguasa Serbia yang terkuat di Abad Pertengahan. Milutin dihormati karena menolak upaya Kaisar Bizantium Mikhael VIII Palaiologos untuk mendakwahkan ajaran Katolik Roma di Balkan setelah Konsili Lyon II pada tahun 1274. Selama pemerintahannya, kekuatan ekonomi Serbia tumbuh pesat, terutama karena berkembangnya pertambangan. Dia mendirikan kota Novo Brdo, yang menjadi kota penambangan perak yang penting secara internasional. Seperti banyak raja Nemanjić lainnya, ia dinobatkan sebagai orang suci oleh Gereja Ortodoks Serbia dengan pesta pada tanggal 30 Oktober.[1]
Stefan Milutin | |
---|---|
Raja Serbia | |
Berkuasa | 1282–1321 |
Penobatan | 1282 |
Pendahulu | Stefan Dragutin |
Penerus | Stefan Konstantin |
Kelahiran | Uroš II Milutin Nemanjić 1253 |
Kematian | 29 Oktober 1321 | (umur 68)
Pemakaman | Katedral Santa Nedelya di Sofia (dipindah pada 1460) |
Pasangan | Jelena Helena Doukaina Angelina Erzsébet dari Hungaria Ana Terter Simonis Palaiologina |
Keturunan | Stefan Konstantin Stephen Uroš III Dečanski |
Wangsa | Dinasti Nemanjić |
Ayah | Uroš yang Agung |
Ibu | Jelena dari Anjou |
Agama | Ortodoks Serbia |
Referensi
sunting- ^ Ćirković 2004, hlm. 49-52, 61-62.
Sumber
sunting- Ćirković, Sima (2004). The Serbs. Malden: Blackwell Publishing. ISBN 9781405142915.