Tineke Huizinga
Johanna Catharina (Tineke) Huizinga-Heringa (kelahiran 16 Februari 1960 di Dantumadiel) adalah seorang mantan politikus Belanda. Ia menjadi Anggota Parlemen untuk UniKristen dari 2002 sampai 2007. Dari 2007 sampai 2010 ia menjadi Sekretaris Negara dan pada 2010 ia menjadi Menteri Lingkungan Hidup dan Tata Ruang.
Tineke Huizinga | |
---|---|
Anggota Senat | |
Mulai menjabat 11 Juni 2019 | |
Menteri Lingkungan Hidup dan Tata Ruang | |
Masa jabatan 23 Februari 2010 – 14 Oktober 2010 | |
Sekretaris Negara Transportasi, Pekerjaan Publik dan Manajemen Air | |
Masa jabatan 2007 – 23 Februari 2010 | |
Anggota Dewan Perwakilan | |
Masa jabatan 23 Mei 2002 – 21 Februari 2007 | |
Anggota dewan munisipal Heerenveen | |
Masa jabatan 1998–2002 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Johanna Catharina Heringa 16 Februari 1960 Dantumadiel, Belanda |
Kebangsaan | Belanda |
Partai politik | UniKristen |
Situs web | www.tinekehuizinga.christenunie.nl |
Sunting kotak info • L • B |
Huizinga tumbuh di Amersfoort; kedua orangtuanya adalah seorang guru. Setelah menempuh pendidikan di gimnasium, ia mulai mempelajari hukum di Universitas Utrecht. Ia terlibat dalam ikatan pelajar Kristen Ichtus, dimana ia bertemu dengan orang yang kelak menjadi suaminya. Mereka menikah pada 1982. Ia kemudian berhenti menempuh pendidikannya dan berpindah ke Heerenveen. Ia menjadi ibu rumah tangga dan ibu dari tiga anak.
Ia kemudian menjadi penerjemah sukarelawan di sebuah yayasan Kristen, Open Doors, yang mengumpulkan kabar-kabar mengenai penganiayaan orang-orang Kristen di seluruh dunia. Ia menjadi terlibat dalam kasus-kasus pencari suaka dan pengungsi dan bekerja sebagai sukarelawan pada VluchtenlingenWerk Nederland. Karena keterlibatannya dalam masalah sosial dan keagamaan, Federasi Politik Reformasi (RPF) membujuknya untuk menjadi kandidat teratas mereka di Heerenveen pada pemilihan munisipal 1998. Ia terpilih dalam dewan munisipal Heerenveen.
Pada 2002 ia terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan. Ia terpilih pada basis suara-suara preferensi. UniKristen hanya mendapatkan empat kursi dan ia menjadi kandidat kedua, tetapi karena banyak pemilik memberikan suara kepadanya, ia menjadi masuk dalam parlemen. Ia menjadi anggota komite riset parlementer yang mengurusi pembantaian Srebrenica. Pada pemilihan 2003 ia terpilih kembali, kembali dengan suara-suara preferensi. Ia menjadi kandidat keempat dan UniKristen hanya mendapatkan tiga kursi. Dalam parlemen, ia mengurusi urusan luar negeri, pengembangan internasional, migrasi, integrasi, perencanaan tata ruang dan lingkungan hidup. Ia menjadi sekretaris partai parlementer.
Referensi
sunting- (Belanda) Biografi Parlement.com