Titihan kecil
Titihan kecil (Tachybaptus dominicus) adalah spesies burung air yang merupakan anggota terkecil dari keluarga burung titihan. Habitat titihan kecil dapat ditemukan di Dunia Baru meliputi wilayah Amerika Serikat Barat Daya, Meksiko. Argentina, Trinidad dan Tobago, Bahama serta di Antillen Besar.
| Titihan kecil
| |
|---|---|
Tachybaptus dominicus  | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 22696571 |
| Taksonomi | |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Podicipediformes |
| Famili | Podicipedidae |
| Genus | Tachybaptus |
| Spesies | Tachybaptus dominicus Linnaeus, 1766 |
| Distribusi | |
 | |
Tampilan fisik
suntingPanjang Titihan kecil berkisar antara 21–27 cm (8,3–10,6 in) (tergantung subspesiesnya) dan beratnya 112–180 g (4,0–6,3 oz) . Bobot bervariasi berdasarkan wilayah dan subspesies, dengan ukuran lebih kecil di Panama, dengan jantan memiliki berat rata-rata 129 g (4,6 oz) melawan betina 116 g (4,1 oz) dan lebih besar di Hindia Barat, dimana jenis kelamin memiliki berat rata-rata 161 g (5,7 oz) dan 133 g (4,7 oz), masing-masing. Di Texas, ukurannya menengah di 139 g (4,9 oz) dan 122 g (4,3 oz) . Bahkan pada ras terbesar sekalipun, Titihan kecil masih lebih kecil dan lebih ringan dibandingkan spesies titihan lainnya.[2] Seperti semua grebes, kakinya diletakkan jauh di belakang tubuhnya dan ia tidak dapat berjalan dengan baik, meskipun ia adalah perenang dan penyelam yang ulung. Kecil dan montok, dengan paruh yang cukup pendek, runcing, dan mata kuning cerah, biasanya seluruh tubuhnya tampak cukup gelap.[butuh rujukan]
Burung dewasa yang sedang berkembang biak berwarna abu-abu kecoklatan di bagian atas dengan mahkota dan tenggorokan berwarna lebih gelap kehitaman. Ia memiliki dada berwarna kecoklatan dan bagian bawah pucat. Ini menunjukkan bercak sayap putih sedang terbang. Burung yang tidak berkembang biak berwarna lebih pucat dengan tenggorokan berwarna keputihan, dan burung yang belum dewasa berwarna lebih pucat dan abu-abu dibandingkan burung dewasa. Tidak seperti anggota genus lainnya, ia tidak memiliki warna kastanye di lehernya.[butuh rujukan]
Habitat dan jangkauan
suntingTitihan kecil ditemukan di berbagai habitat lahan basah, termasuk kolam air tawar, danau, dan rawa, sungai dan sungai berarus lambat, parit pinggir jalan, dan rawa bakau. Secara umum, mereka lebih menyukai perairan dengan banyak tutupan vegetasi, terutama di sepanjang tepinya; mereka bahkan akan menggunakan lahan basah yang hampir seluruhnya ditumbuhi tanaman. Mereka mungkin memilih perairan kecil yang bersifat sementara untuk berkembang biak, dalam upaya menghindari pemangsaan anak-anaknya oleh ikan besar.[butuh rujukan]
Perilaku
suntingTitihan kecil ditemukan sendiri-sendiri atau berpasangan hampir sepanjang tahun. Namun ketika sedang tidak berkembang biak, terkadang terbentuk kawanan titihan kecil yang terdiri dari 20 ekor atau lebih.[butuh rujukan]
Diet
suntingTitihan kecil memakan berbagai biota air, termasuk ikan kecil, krustasea, katak, dan serangga air . Seperti semua grebe, ia mengejar sebagian besar mangsanya di bawah air. Selama waktu makan aktif, ia menghabiskan rata-rata 12,5 detik di bawah permukaan pada setiap penyelaman, dengan jeda di permukaan berkisar antara 2–24 detik.[butuh rujukan]
Pembiakan
suntingTitihan kecil berkembang biak sepanjang tahun. Burung yang hidup di daerah tropis cenderung berkembang biak pada musim hujan, sedangkan sarang aktif ditemukan setiap bulan sepanjang tahun di Texas. Masing-masing pasangan membangun sarang vegetasi terapung yang padat — biasanya berupa berbagai gulma air — yang ditancapkan pada tanaman berakar di perairan terbuka sedalam 15 meter . Betina bertelur tiga hingga enam telur berwarna putih, meskipun bahan sarang yang lembap segera menodainya dengan warna coklat. Kedua orang dewasa mengerami telurnya, yang menetas setelah 21 hari. Anak-anak belang terkadang digendong di punggung orang dewasa.[butuh rujukan]
Suara
suntingKetika sedang melakukan panggilan kawin, titihan kecil mengeluarkan suara seperti ringkikan kuda.[butuh rujukan]
Ancaman
suntingTitihan kecil dikategorikan sebagai spesies risiko rendah. Namun titihan kecil rentan terhadap pemangsa terutama di awal kehidupannya. Spesies ikan besar dan penyu dilaporkan memakan titihan kecil yang berusia muda. Sementara burung titihan kecil dewasa menjadi mangsa bagi burung pemangsa pemakan burung seperti elang kelelawar dan elang emas.[butuh rujukan]
Referensi
sunting- ^ BirdLife International (2016). "Tachybaptus dominicus". 2016: e.T22696571A93571402. doi:10.2305/IUCN.UK.2016-3.RLTS.T22696571A93571402.en.
- ^ CRC Handbook of Avian Body Masses, 2nd Edition by John B. Dunning Jr. (Editor).