Toll Group

(Dialihkan dari Toll Holdings)

Toll Group adalah anak usaha Japan Post Holdings yang berkantor pusat di Australia. Perusahaan ini berbisnis di bidang transportasi, pergudangan, dan logistik darat, laut, dan udara. Perusahaan ini memiliki tiga divisi, yakni Global Express, Global Forwarding, dan Global Logistics.[1]

Toll Group
IndustriKurir
Logistik
Transportasi
Didirikan1888
PendiriAlbert Toll
Kantor pusat,
Australia
Tokoh kunci
Thomas Knudsen (Direktur Utama)
John Mullen (Chairman Eksekutif)
Christine Holgate (CEO)
Pendapatan$7,8 milyar (2020)
-$685,3 juta (2020)
Karyawan
44.000 (Maret 2018)
IndukJapan Post Holdings
DivisiGlobal Express
Global Forwarding
Global Logistics
Anak usahaBowmans Rail (33%)
Situs webwww.tollgroup.com

Sejarah

sunting
 
Sebuah truk Albion milik AF Toll
 
Sebuah truk Kenworth seri K milik Toll-Chadwick

Pada tahun 1888, Albert Toll memulai bisnis pengangkutan batu bara dengan menggunakan kereta kuda di Newcastle. Pada tahun 1959, bisnis tersebut dibeli oleh National Minerals.[2][3] Pada tahun 1962, bisnis tersebut dibeli oleh Peko-Wallsend.[4] Di bawah kepemilikan Peko-Wallsend, yang menggunakan Toll untuk semua aktivitas transportasinya, Toll berkembang menjadi sebuah perusahaan nasional. Pada tahun 1969, Toll bergabung dengan HH Chadwick untuk membentuk Toll-Chadwick, yang kemudian berekspansi ke bisnis pengapalan peti kemas.[5][6]

Pada tahun 1985, nama Toll-Chadwick diubah menjadi Toll Transport. Setahun kemudian, Toll Transport dijual ke manajemennya, yakni Paul Little dan Peter Rowsthorn. Saat itu, perusahaan ini telah memiliki 5 depo dan 125 unit truk. Pada tahun 1989, nama perusahaan ini diubah menjadi Toll Express, setelah berekspansi ke luar New South Wales dan memindahkan kantor pusatnya dari Newcastle ke Melbourne.[6][7] Pada tahun 1991, perusahaan ini mulai beroperasi di Tasmania dengan membeli Tasmania Express.[8] Pada bulan Oktober 1993, perusahaan ini resmi melantai di Australian Securities Exchange.[9][10]

Pada tahun 1996, Toll Express membeli Brambles Transport Industries. Setahun kemudian, Toll Express juga membeli sejumlah bisnis dari TNT.[10][11][12] Pada tahun 1998, perusahaan ini mengakuisisi Ipec milik Mayne Nickless.[8]

Pada tahun 2001, Toll mengambil alih Finemores[13][14][15] dan bisnis transportasi darat dari Wesfarmers, sehingga jumlah armada perusahaan ini mencapai lebih dari 6.000 unit.[16][17]

Pada tahun 2002, Toll membeli bisnis bongkar muat dari BHP dan membeli 50% saham Pacific National, yang mengambil alih bisnis FreightCorp dan National Rail Corporation.[18] Toll juga mengakuisisi bisnis Brambles Shipping, yang meliputi kapal Tasmanian Achiever dan Victorian Reliance[19], serta mengakuisisi bisnis Mayne Express.[8][20][21]

Pada tahun 2003, Toll membeli 84% saham Tranz Rail dan mengubah nama perusahaan tersebut menjadi Toll NZ. Pada tahun 2007, Toll meningkatkan kepemilikan sahamnya di Toll NZ menjadi 100%.[22][23] Pada tahun 2008, Toll menjual bisnis kereta api dan kapal ferinya di Selandia Baru ke KiwiRail.[24]

Pada tahun 2009, Toll resmi menguasai 55% saham Toll Royal Railway asal Kamboja. Perusahaan tersebut didirikan sebagai sebuah joint venture dengan Royal Group milik Kith Meng untuk mengambil alih jaringan rel sepur meter di Kamboja.[25] Pada bulan Desember 2014, Toll mendivestasi 55% saham Toll Royal Railway.[26][27]

Pada bulan Juli 2006, Toll mengakuisisi Patrick Corporation melalui sebuah pengambilalihan paksa.[28] Pada tahun 2007, Patrick dan Pacific National dipisah menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama Asciano.[29] Pada tahun 2007, Toll menjual 50% saham Toll Air Services ke dnata. Sepuluh tahun kemudian, dnata membeli sisa saham Toll Air Services yang belum mereka pegang.[30] Pada tahun 2012, Toll mengakuisisi sepertiga saham Bowmans Rail.[31]

Pada tahun 2015, Japan Post Holdings mengajukan tawaran pengambilalihan senilai $6,5 milyar untuk Toll Group, dan ternyata disetujui.[32][33][34] Pada tahun 2019, kapal Selat Bass, yakni Tasmanian Achiever dan Victorian Reliance digantikan oleh Tasmanian Achiever II dan Victorian Reliance II.[35][36]

Pada bulan April 2021, Japan Post Holdings setuju untuk menjual sebagian dari Toll Holdings dengan harga $7,8 juta.[37] Tawaran tersebut tetap diterima, walaupun Toll Holdings telah merugi sebesar 67,4 milyar yen (sekitar $624 juta) pada tahun fiskal yang berakhir pada bulan Maret 2021.[37]

Divisi

sunting
 
Sebuah McDonnell Douglas DC-9 milik IPEC pada awal dekade 1900-an.

Interstate Parcel Express Company (IPEC) didirikan pada bulan Januari 1954 dan awalnya mengoperasikan dua unit mobil Peugeot untuk melayani pengiriman parsel dari Adelaide ke Melbourne.[38][39] Pada tahun 1968, IPEC telah beroperasi di semua ibu kota negara bagian di Australia.[40]

Pada tahun 1963, IPEC memulai layanan pengangkutan barang dari Melbourne ke Launceston dengan menggunakan Douglas DC-3 yang disewa dari Brain & Brown. Pesawat terbang tersebut diterbangkan sebanyak tiga kali per malam.[41]

Pada tahun 1966, IPEC memulai layanan pengangkutan barang dari Brisbane ke Cowra yang melanggar Kebijakan Dua Maskapai Penerbangan dengan menggunakan Bristol Freighter yang disewa dari Air Express Holdings. Layanan tersebut terhubung dengan layanan pengangkutan barang via truk ke Melbourne. IPEC sebenarnya telah membeli satu unit Douglas DC-4 di Inggris, tetapi Pemerintah Federal tidak memperbolehkan pesawat terbang tersebut dioperasikan di Australia.[42][43] Pada tahun 1967, layanan pengangkutan barang ke Cowra dihentikan.[44][45]

 
Boeing 737 milik Toll Priority di Bandar Udara Brisbane pada bulan Mei 2011

Pada tahun 1977, IPEC mengimpor dua unit Argosys. Setahun kemudian, IPEC kembali mengimpor dua unit Argosys.[46][47] Pada tahun 1979, IPEC memulai layanan pengangkutan barang dari Melbourne, Sydney ke Brisbane dengan menggunakan Fokker F27 Friendship yang disewa dari East-West Airlines.[48][49] Pada tahun 1982, perusahaan ini membeli Douglas DC-9.[50][51]

Pada bulan Oktober 1979, IPEC membeli Sayer Transport Group asal Britania Raya.[52] Pada bulan Desember 1980, IPEC membeli Skypack International yang beroperasi di 26 negara.[53] IPEC juga memiliki bisnis penerbitan dari Angus & Robertson hingga menjualnya ke News Corporation pada bulan Mei 1981.[54] Pada tahun 1983, Skypack International dijual ke Thomas Nationwide Transport.[55][56]

Pada tahun 1983, Mayne Nickless membeli 50% saham IPEC.[57] Pada tahun 1998, IPEC dibeli oleh Toll dan diubah namanya menjadi Toll IPEC.[58][59]

Pada bulan Juli 2007, Toll Holdings Limited mengakuisisi Victorian Express yang menyediakan layanan pengangkutan barang di Victoria, Australia.[60]

Global Express

sunting
 
Sebuah truk semi-trailer Volvo FH milik Toll di Ballarat pada bulan Agustus 2013
 
Sebuah truk tangki milik Toll

Toll Global Express adalah divisi logistik dan transportasi dari Toll Group. Pada tahun 2012, Toll Global Express berencana untuk menambah jumlah truknya yang berbahan bakar CNG menjadi lebih dari 70 unit.[61] Pada tahun 2014, diumumkan bahwa sebuah pusat penyortiran parsel seluas 71.0000 meter persegi senilai $150 juta akan dibangun di dekat Bandar Udara Melbourne melalui kemitraan dengan Australia Pacific Airports.[62]

Pada bulan April 2021, Toll setuju untuk menjual Toll Global Express ke Allegro Funds.[63]

Global Forwarding

sunting
 
Tasmanian Achiever II di Pelabuhan Burnie pada bulan Maret 2019

Toll Global Forwarding (TGF) menyediakan layanan ekspedisi muatan dan manajemen rantai pasok internasional.[64]

Toll Global Forwarding memiliki delapan unit bisnis, yakni Amerika, Australia dan Selandia Baru, Tiongkok, Afrika Selatan dan Zambia, Britania Raya dan Irlandia, Eropa Daratan, Timur Tengah dan Subbenua India, dan Asia Tenggara. Berkantor pusat di Hong Kong, Toll Global Forwarding memiliki lebih dari 70 kantor di lebih dari 30 negara di Asia, Eropa, Amerika Utara, Afrika, Australia, Selandia Baru, dan Timur Tengah.[64]

Pada tahun fiskal 2014, volume angkutan laut Toll Global Forwarding mencapai 542.000 TEU, sementara volume angkutan udaranya mencapai 114.000 ton.

Cakupan geografis

sunting

Pada tahun 2014, TGF memberitakan bahwa mereka memiliki lebih dari 130 kantor di 25 negara dan sekitar 5.500 orang pekerja.[65]

Referensi

sunting
  1. ^ Scheme Booklet registered with ASIC Toll Group 2 April 2015 page 19
  2. ^ New Premises, Fleet for Newcastle Firm Truck & Bus Transportation February 1961 page 70
  3. ^ Obituary: Mr AV Toll Truck & Bus Transportation July 1970 page 178
  4. ^ From Newcastle to the Moon Truck & Bus Transportation December 1965 pages 59-62
  5. ^ Toll is the Name Truck & Bus Transportation July 1985 page 7
  6. ^ a b History Toll Group
  7. ^ Toll Transport expands to express Truck & Bus Transportation December 1989 page 14
  8. ^ a b c Acquisitions Toll Group
  9. ^ Toll has top equipment and a proud history in transport Truck & Bus Transportation December 1994 page 17
  10. ^ a b How Little turned ailing Toll into a giant The Age 23 August 2005
  11. ^ Toll moves into even bigger league with Brambles buy Truck & Bus Transportation August 1996 page 41
  12. ^ ACCC not to oppose Toll acquisition of some TNT businesses Australian Competition & Consumer Commission 14 November 1997
  13. ^ Toll offers $119 million for Finemores Truck & Bus Transportation August 2000 page 8
  14. ^ Toll Completes Finemores Merger Toll Holdings 2 March 2001
  15. ^ Toll/Finemore merger final Truck & Bus Transportation April 2001 page 19
  16. ^ Sale of WA road freight transport business Wesfarmers 2 November 2001
  17. ^ Wesfarmers Sells Road Transport Assets Railway Digest December 2001 page 7
  18. ^ Patrick and Toll Consortium complete purchase of National Rail and Freightcorp Toll Holdings 22 February 2002
  19. ^ Toll Acquires Brambles Shipping Toll Holdings 31 October 2002
  20. ^ Toll purchases Brambles' cargo ships Sydney Morning Herald 1 November 2002
  21. ^ Toll Acquires Mayne Express Toll Holdings 1 November 2002
  22. ^ Toll to sell NZ infrastructure Railway Gazette International 1 April 2004
  23. ^ History of the railways in New Zealand New Zealand Herald 5 May 2008
  24. ^ Brief rail history KiwiRail
  25. ^ Cambodian rail concession signed Railway Gazette International 12 June 2009
  26. ^ Toll divests its stake in Cambodia railway Toll Group 22 December 2014
  27. ^ Toll Group divests Cambodian railway stake Railway Gazette International 22 December 2014
  28. ^ Compulsory Acquisition by Toll Holdings Limited of all shares in Patrick Corporation Limited Toll Holdings 3 July 2006
  29. ^ Share price hike saves day for Asciano ABC News 21 June 2009
  30. ^ Asia-Pacific round up Airline Routes & Ground Services 9 April 2018
  31. ^ Toll and AMG take shares in Bowmans Intermodal Australasian Transport News 21 December 2012
  32. ^ Toll board backs $6.5b takeover by Japan Post ABC News 18 February 2015
  33. ^ Toll takeover: Japan's great Australian takeaway Diarsipkan 2019-02-12 di Wayback Machine. Sydney Morning Herald 18 February 2015
  34. ^ Japan Post takes full ownership of Toll Australasian Transport News July 2015 page 26
  35. ^ Meet Tasmanian Achiever II Toll Group 28 November 2018
  36. ^ We welcome Victorian Reliance II Toll Group 18 December 2018
  37. ^ a b "Japan Post to sell part of Australia's Toll, booking $624m loss". Nikkei. 2021-04-20. Diakses tanggal 2021-12-11. 
  38. ^ Fast handling is key feature of new Ipec transfer terminal Freight & Container Transportation May 1974 pages 34, 35, 45, 46
  39. ^ History Toll Ipec
  40. ^ Ipec takes over removals business of WHA Clues Truck & Bus Transportation May 1968 page 127
  41. ^ IPEC flight defies Govt Canberra Times 23 June 1966 page 1
  42. ^ Ipec in the air Truck & Bus Transportation July 1966 page 194
  43. ^ Ipec air freight on the move Truck & Bus Transportation August 1966 page 120
  44. ^ Ipec air freight plan is shelved Truck & Bus Transportation August 1967 page 112
  45. ^ Ipec sells plane: Bris-Cowra air service stopped Freight & Container Transportation August 1967 page 42
  46. ^ Govt gives Ipec green light to import planes Freight & Container Transportation March 1977 page 3
  47. ^ Two more Argosies for Ipec arrive Freight & Container Transportation July 1978 page 6
  48. ^ New IPEC services Canberra Times 3 July 1979 page 7
  49. ^ Ipec's air cargo service starts as scheduled Freight & Container Transportation August 1979 page 5
  50. ^ Govt has approved Ipec importing jet aircraft Freight & Container Transportation September 1981 page 12
  51. ^ Ipec flying into Qld - and moving into air charter market Freight & Container Transportation August 1982 page 3
  52. ^ IPEC buys British transport group Canberra Times 13 October 1979 page 24
  53. ^ IPEC pays $3m for Skypack courier group Canberra Times 12 December 1980 page 15
  54. ^ News group to buy A and R Canberra Times 2 May 1981 page 19
  55. ^ Ipec sheds a global operation Canberra Times 17 February 1983 page 21
  56. ^ TNT take over Ipec's foreign courier service Freight & Container Transportation March 1983 page 31
  57. ^ Mayne Nickless lifts profit to $17.3m Canberra Times 26 February 1985 page 14
  58. ^ Mayne-Toll Deal The Australian 30 September 1998 page 43
  59. ^ Acquisitions Toll Group
  60. ^ Commission, Australian Competition and Consumer (7 April 2009). "Toll Holdings Limited - completed acquisition of Victorian Express Pty Ltd". Australian Competition and Consumer Commission. 
  61. ^ 30 March 2012 (30 March 2012). "Toll's green rise with new Isuzu CNG fleet deal". Diarsipkan 2016-03-13 di Wayback Machine. Logistics & Materials Handling. Retrieved 2013-08-18.
  62. ^ "Toll starts work on huge Melbourne Airport facility". FullyLoaded.com.au. 
  63. ^ "Toll Global Express has found a buyer". Trailer Magazine. 21 April 2021. 
  64. ^ a b Toll Group website. Diarsipkan 2017-10-24 di Wayback Machine.. Retrieved 2013-07-07.
  65. ^ 19 June 2012 (9 June 2012). "Toll Global Forwarding – Investor Day Hong Kong to the Australian Stock Exchange.". Retrieved 2013-07-23.

Pranala luar

sunting

  Media tentang Toll Holdings di Wikimedia Commons