Zaanaim, Zaanannim atau Bezaanaim adalah nama tempat yang digunakan untuk satu atau dua lokasi dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.[1] Menurut Serge Frolov (2013), lokasinya "tidak dapat ditentukan dengan tingkat kepastian apapun." [2]

Etimologi

sunting

Zaanaim berarti "pengembaraan", "bongkar tenda", lokasi itu mungkin disebut demikian dari fakta para perantau yang berkemah di antara kota-kota dan desa-desa di daerah itu.[3]

Catatan Alkitab

sunting

Menurut Yosua 19:33, perbatasan dari suku Naftali melewati oleh "pohon tarbantin di Zaanannim" (Versi Revisi).

Menurut Hakim-hakim 4:11, Heber orang Keni "memasang kemahnya sampai ke pohon tarbantin di Zaanaim yang dekat Kedesh", di mana kemudian, Yael, istrinya, membunuh Sisera.[4] Alkitab Versi Raja James berbunyi "plain" ("dataran"). Menurut Cheyne dan Black, alternatif yang dapat diterima untuk bacaan "ek" dalam ayat-ayat ini adalah "tarbantin".[5]

Identifikasi

sunting

Frasa "di Zaanannim" di atas, dalam teks Ibrani berbunyi bṣʿnnym. Namun, disarankan oleh beberapa orang bahwa, mengikuti Septuaginta[6] dan Talmud, huruf "b", yang dalam bahasa Ibrani berarti "di" harus diambil sebagai bagian dari kata-kata berikutnya, sehingga frasa itu berbunyi "kepada ek di Bitzanaim," sebuah tempat yang telah diidentifikasi dengan reruntuhan "Bessum", sekitar setengah jalan antara Tiberias dan Gunung Tabor.

Referensi

sunting
  1. ^ David Noel Freedman; Allen C. Myers (31 December 2000). Eerdmans Dictionary of the Bible. Amsterdam University Press. hlm. 1405. ISBN 978-90-5356-503-2. 
  2. ^ Serge Frolov (22 May 2013). Judges. Wm. B. Eerdmans Publishing. hlm. 138. ISBN 978-0-8028-2967-2. 
  3. ^ Ellicott, Charles John, ed. (1883). An Old Testament Commentary for English Readers: Deuteronomy, Joshua, Judges, Ruth, Samuel. Cassell, Petter, Galpin & Co. hlm. 192. 
  4. ^ Hakim–hakim 4:17–22
  5. ^ Thomas Kelly Cheyne; John Sutherland Black (1903). Encyclopædia biblica: a critical dictionary of the literary, political and religious history, the archæology, geography, and natural history of the Bible. Volume 4, Q-Z. A. and C. Black. hlm. 5369. 
  6. ^ Untuk bacaan Septuaginta (Besemiin atau Besenanim), lihat New English Translation of the Septuagint pada Joshua (Iesous) 19:33 [1].
Artikel ini menggunakan sebagian teks dari Kamus Alkitab Easton, sebuah buku ranah publik, aslinya diterbitkan pada 1897.