Arifin Tasrif

Mantan dua besar RI untuk Jepang sekaligus Menteri ESDM

Arifin Tasrif (lahir 19 Juni 1953) adalah seorang profesional Indonesia yang kini menjabat sebagai menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Pupuk Indonesia hingga tahun 2015, dan digantikan oleh Aas Asikin Idat.[1] Dia merupakan dirut pertama BUMN pupuk setelah holdingisasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN. Oleh Kementerian BUMN, ia ditugaskan untuk mengkoordinasikan produksi dan distribusi lima perusahaan pupuk nasional.[2]

Arifin Tasrif
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia ke-18
Mulai menjabat
23 Oktober 2019
PresidenJoko Widodo
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir19 Juni 1953 (umur 71)
Indonesia Jakarta
KebangsaanIndonesia Indonesia
AlmamaterInstitut Teknologi Bandung
PekerjaanProfesional, teknokrat
Dikenal karenaDirektur Utama PT Pupuk Indonesia
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Sebelumnya ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Pupuk Sriwijaya dan PT Petrokimia Gresik.[3]

Kehidupan

Arifin merupakan seorang Minangkabau yang menyelesaikan pendidikan sarjananya di Institut Teknologi Bandung jurusan Teknik Kimia pada tahun 1972. Pada tahun 2011, ia menerima Honorary Fellowship Award dari AFEO (ASEAN Federation of Engineering Organization), atas kontribusinya dalam dunia keprofesian sebagai insinyur di Indonesia dan regional ASEAN.

Selain sebagai profesional, Arifin juga terlibat dalam kepengurusan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia.

Dia diangkat secara resmi sebagai duta besar Republik Indonesia untuk Jepang oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 13 Maret tahun 2017.[4] Dubes RI Jepang Arifin telah menyerahkan surat kepercayaan kepada Kaisar Akihito di Istana Kekaisaran Tokyo pada tanggal 22 Juni tahun 2017.[5]

Pada tanggal 23 Oktober 2019 ia dilantik menjadi Menteri ESDM Kabinet Indonesia Maju pada masa pemerintahan presiden Joko Widodo periode 2019-2024.

Penghargaan

  • Honorary Fellowship Award dari AFEO (2011)

Referensi

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Ignasius Jonan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia
2019—sekarang
Petahana
Jabatan diplomatik
Didahului oleh:
Yusron Ihza Mahendra
Duta Besar Indonesia untuk Jepang
2017—2019
Petahana