Pramono Anung

politisi Indonesia

Pramono Anung Wibowo (lahir 11 Juni 1963) atau yang lebih dikenal dengan nama Mas Pram adalah politikus Indonesia yang menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia pada Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla sejak 12 Agustus 2015. Pada tanggal 22 Oktober 2019, Anung dipilih kembali menjadi Sekretaris Kabinet Indonesia pada Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Ia juga pernah menjadi Wakil Ketua DPR RI mewakili PDI Perjuangan periode 2009-2014.

Pramono Anung
Potret tahun 2024
Gubernur DKI Jakarta Terpilih
Mulai menjabat
7 Februari 2025
Wakil GubernurRano Karno
MenggantikanTeguh Setyabudi (penjabat)
Sekretaris Kabinet Indonesia ke-17
Masa jabatan
12 Agustus 2015 – 20 September 2024
PresidenJoko Widodo
Wakil PresidenMuhammad Jusuf Kalla
Ma'ruf Amin
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat
Bidang Industri dan Pembangunan
Masa jabatan
2 Oktober 2009 – 1 Oktober 2014
Menjabat bersama Priyo Budi Santoso
Muhammad Anis Matta
Mohamad Sohibul Iman
Marwoto Mintohardjono
Taufik Kurniawan
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Wakil PresidenMuhammad Jusuf Kalla
Boediono
Ketua DPRMarzuki Alie
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia
Masa jabatan
1 Oktober 1999 – 12 Agustus 2015
Daerah pemilihanJawa Timur (Tulungagung)
(1999—2004)
Jawa Timur V
(2004—09)
Jawa Timur VI
(2009—2015)
Informasi pribadi
Lahir
Pramono Anung Wibowo

11 Juni 1963 (umur 61)
Kediri, Jawa Timur, Indonesia
Partai politikPDI-P
Suami/istri
Endang Nugrahani
(m. 1991)
[1]
Anak2, termasuk Hanindhito Himawan Pramana
PendidikanDoktor ilmu politik (S3)
Almamater
PekerjaanPolitikus, manajer
X: pramonoanung Instagram: pramonoanungw Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pendidikan

Pramono Anung lahir di Kediri. Ia menempuh pendidikan sarjana di Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung dan Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada.[2] Pada 11 Januari 2013, Pramono resmi menyandang gelar doktor Ilmu Komunikasi Politik dari Universitas Padjajaran.[3][4]

Karir

Setelah lulus kuliah, ia mengisi posisi penting, misalnya direktur di PT Tanito Harum (1988-1996) dan PT Vietmindo Energitama (1979-1982), serta komisaris di PT Yudhistira Haka Perkasa (1996-1999). Karier politiknya dirintis dari bawah dengan bergabung menjadi anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).[5]

Politik

Sebagai politikus, ia memiliki riwayat empat kali terpilih sebagai anggota DPR RI[6]. Pada tahun 2000 ia berhasil menjabat sebagai Wakil Sekjen DPP PDIP. Tahun 2005, Pramono Anung naik jabatan menjadi Sekretaris Jenderal PDIP. Sebagai Sekjen PDIP, ia bertugas menggerakkan roda partai hingga ke daerah-daerah. Ia menjadi penggerak untuk memastikan semua organ partai bekerja memenangkan Megawati dalam Pemilu 2009.

Pada era kepemimpinan SBY ia terpilih menjadi wakil ketua DPR RI untuk periode 2009-2014.

Sekretaris Kabinet

Ia dilantik menjadi Sekretaris Kabinet pada tanggal 12 Agustus 2015, menggantikan Andi Widjajanto. Selama 9 tahun masa kepemimpinannya, Sektretariat Kabinet selalu mendapat penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian[7] Pada masa kepemimpinannya, tradisi Sekretaris Kabinet memberikan keterangan langsung melalui podcast dimulai. Semua menteri juga diwajibkan mengikuti sidang paripurna kabinet setiap bulannya agar koordinasi berjalan baik. [8] Pada tanggal 2 Januari 2023, ia mengeluarkan Peraturan Sekretaris Kabinet No 1 Tahun 2023 yang mengatur Penetapan Kinerja Utama di Lingkup Sekretaris Kabinet. [9]

Ia juga memulai upaya agar Sekretariat Kabinet agar tidak menjadi jalur menitipkan kepentingan dengan menerbitkan Peraturan Sekretaris Kabinet (Perseskab) Nomor 6 Tahun 2017, yang berisi Pedoman Penanganan Benturan Kepentingan pada tahun 2017.[10]

Aktivis mahasiswa

Ia aktif dalam kegiatan mahasiswa yang aktif melawan pemeritah dan sempat menjadi Ketua Forum Komunikasi Himpunan Jurusan Dewan Mahasiswa ITB pada periode 1986-1987. Ia juga sempat menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa Tambang ITB pada periode 1985-1986 [6]

Pilkada 2024

Tanggal 28 Agustus 2024, ia mendaftar sebagai Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta berpasangan dengan Rano Karno[11] Pasangan ini diusung oleh PDI Perjuangan dan Hanura.

Kehidupan pribadi

Pramono Anung terlahir dari pasangan R. Kasbe Prajitna dan Sumarni. Merupakan anak ke-3 dari 7 bersaudara. Ia menikah dengan Endang Nugrahani, S.E., Ak.[12] dan dikaruniai dua anak, yaitu: Hanindhito Himawan Pramana yang lahir pada 31 Juli 1992 dan Hanifa Fadhila Pramono yang lahir pada 5 Februari 1998.

Kekayaan

Berdasarkan data LHKPN, laporan kekayaan Pramono Anung pada Maret 2024 adalah Rp 104.285.030.477. Sebesar Rp 35.427.059.686. merupakan tanah dan bangunan, Rp 1.385.000.000. berbentuk alat transportasi, Rp 19.135.000.000 dalam bentuk harta tak bergerak lainnya, Rp 37.250.208.528. dalam bentuk surat berharga, dan Rp 11.087.762.263. dalam bentuk kas atau setara kas. Ia tidak memiliki hutang.[13]

Penghargaan

Sejarah elektoral

Pemilu Lembaga legislatif Dapil Partai Perolehan suara Hasil
1999 Dewan Perwakilan Rakyat Jawa Timur VI PDI-P Tidak Diketahui  Y Terpilih
2004 Dewan Perwakilan Rakyat Jawa Timur V PDI-P 60.643[17]  Y Terpilih
2009 Dewan Perwakilan Rakyat Jawa Timur VI PDI-P 164.265[18]  Y Terpilih
2014 Dewan Perwakilan Rakyat Jawa Timur VI PDI-P 165.906[19]  Y Terpilih
Pilkada Lembaga eksekutif Dapil Partai Perolehan suara Hasil
2024 Gubernur DKI Jakarta DKI Jakarta PDI-P

Referensi

  1. ^ "33 Tahun Menikah, Ini Rahasia Pernikahan Langgeng Pramono Anung dan Endang Nugrahani". cantika.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2024-10-08. Diakses tanggal 18 Oktober 2024. 
  2. ^ "Ir. Pramono Anung Wibowo, MM". detikcom. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-06. Diakses tanggal Oktober 2014. 
  3. ^ "Pramono Anung Raih Doktor dengan Predikat Cumlaude". Tempo.co. 11 Januari 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-06. Diakses tanggal Oktober 2014. 
  4. ^ "Megawati Apresiasi Gelar Doktor Pramono Anung". inilahkoran. 11 Januari 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-06. Diakses tanggal Oktober 2014. 
  5. ^ "Profil Pramono Anung". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-05-28. Diakses tanggal Oktober 2014. 
  6. ^ a b 5 Fakta Menarik Pramono Anung, Cagub Jakarta yang Empat Kali Terpilih Jadi Anggota DPR. dari situs sindonews
  7. ^ Pramono Anung Ingatkan Jajaran Tetap Bekerja Profesional. dari situs Setkab
  8. ^ [https://web.archive.org/web/20240903052359/https://setkab.go.id/siaran-perdana-podcast-setkab-pramono-anung-bongkar-rahasia-dapur-kabinet-presiden-jokowi/ Siaran Perdana Podcast Setkab, Pramono Anung Bongkar Rahasia Dapur Kabinet Presiden Jokowi
  9. ^ Peraturan Sekretaris Kabinet no 1 Tahun 2023. dari situs BPK
  10. ^ Sekretariat Kabinet Terbitkan Pedoman Penanganan Benturan Kepentingan. dari situs setkab
  11. ^ Pramono Anung-Rano Karno Resmi Daftar Cagub-Cawagub Jakarta ke KPU DKI. dari situs berita detik
  12. ^ "Antara Kolam, Pramono, dan Lukisan". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-22. Diakses tanggal Oktober 2014. 
  13. ^ Perbandingan Harta Kekayaan Pramono Anung dan Rano Karno. dari situs tempo
  14. ^ Daftar WNI Yang Memperoleh Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Tahun 2004 - Sekarang (PDF). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2021-12-06. Diakses tanggal 25 Agustus 2021. 
  15. ^ "Penganugerahan Bintang Bhayangkara Utama". www.antarafoto.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-21. Diakses tanggal 2023-05-21. 
  16. ^ Terima Penghargaan dari ITB, Ini Memori Pramono Anung dari situs PDI Perjuangan Jatim
  17. ^ "Anggota Terpilih Pemilu DPR 2004 Jawa Timur". pemilu.asia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-02. Diakses tanggal 23 Februari 2023. 
  18. ^ "Anggota Terpilih Pemilu DPR 2009 Jawa Timur". pemilu.asia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-23. Diakses tanggal 2 Juni 2022. 
  19. ^ "Potret Keterpilihan Anggota Legislatif Hasil Pemilu 2014" (PDF). kemenpppa.go.id. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2017-05-17. Diakses tanggal 23 Mei 2022. 

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Andi Widjajanto
Sekretaris Kabinet Indonesia
2015-2024
Diteruskan oleh:
Teddy Indra Wijaya