Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani

Ulama

Dr. Maulanasyaikh TGKH. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani, L.c, M.pd.I atau dikenal juga pada masa mudanya sebagai Raden Tuan Guru Bajang (RTGB) Gede Atsani (lahir 6 Januari 1981) adalah seorang Ulama muda Indonesia, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan dan Rektor Institut Agama Islam Hamzanwadi NW (IAIH Nahdlatul Wathan) Lombok Timur. Beliau juga merupakan sepupu dari Ulama terkenal di Lombok sekaligus Gubernur NTB 2008 - 2018 yakni TGB Muhammad Zainul Majdi.

Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW)
Mulai menjabat
2019 - sekarang
Sebelum
Pendahulu
Sitti Raihanun Zainuddin Abdul Madjid
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir6 Januari 1981 (umur 43)
Indonesia Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
Kebangsaan Indonesia
Suami/istriOryza Sativa
HubunganLale Syifaun Nufus (kakak)
Lalu Gede Syamsul Mujahidin (kakak)
AlmamaterUniversitas Darul Ulum
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Biografi

Maulanasyaikh TGKH. Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani lahir di Pancor Bermi Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat pada tanggal 6 Januari 1981 dari pasangan TGH. Lalu Gede Wiresentane dan Ummi Hj. Sitti Raihanun Zainuddin Abdul Madjid. Ia merupakan cucu dari Ulama dan Pahlawan Nasional, TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.

Gelar Tuan Guru Bajang (TGB)

Diantara 7 cucu laki-laki TGKH. Zainudidin Abdul Madjid hanya Lalu Gede. M. Zainuddin Atsani yang dianugrahi gelar Tuan Guru Bajang (TGB) atau Tuan Guru Muda. Sejak lahir TGB. Zainuddin Atsani diharapkan oleh Maulana Syeikh sebagai pewaris nama Zainuddin yang akan meneruskan perjuangan dakwahnya bersama Nahdlatul Wathan. Diusia 9 tahun TGB. Zainuddin Atsani sudah menjadi pengikut yang selalu setia menemani sang kakek Maulana Syeikh dalam menjalankan rutinitasnya, melaksanakan pengajian dan dakwah ke berbagai wilayah di Pulau Lombok.

Riwayat Pendidikan

Riwayat pendidikan Maulanasyaikh KH. Lalu Gede M. Zainuddin Atsani, M.Pd.I sama dengan riwayat pendidikan Maulana Syaikh sebagai alumnus Madrasah As-Shaulatiyah Makkah Al-Mukarramah pada tahun 2007. Sebelumnya Beliau mendapatkan gelas S1 di Universitas PGRI Ronggolawe pada tahun 2006.

Kemudian beliau melanjutkan pendidikan Magister Pendidikan Islam di Universitas Islam Darul Ulum, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Dimana berdasarkan data dari website Unisda, Akreditasi Pendidikan Agama Islam S2 diterbitkannya Surat Keputusan BAN-PT Nomor: 444/SK/BAN-PT/Akred/M/III/2019 menyatakan bahwa Program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana Universitas Islam Darul `Ulum, (UNISDA) Lamongan terakreditasi B., Saat ini, beliau sedang menempuh pendidikan S3 Manajemen Pendidikan Islam di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Referensi