Ellen Johnson Sirleaf

Presiden Liberia dari 2006 hingga 2018

Ellen Johnson Sirleaf (lahir 29 Oktober 1938) adalah Presiden Liberia saat ini. Kemenangannya secara formal disahkan oleh komisi pemilihan Liberia pada 23 November 2005 tak lama setelah pemilu presiden 2005. Ia secara resmi dinyatakan sebagai pemenang pemilihan presiden yang diikuti oleh 22 kandidat. Empat di antaranya adalah ia sendiri, bintang AC Milan tahun 1995 George Weah, mantan presiden dan penjahat perang Charles Taylor, dan mantan pemimpin gerilyawan Sekou Conneh. Pelantikannya sebagai presiden dilakukan pada 16 Januari 2006. Wakilnya juga perempuan, yaitu Joseph Boakai yang juga seorang "Iron Lady".

Ellen Johnson-Sirleaf
Berkas:Ellen Johnson.gif
Presiden Liberia ke-24
Masa jabatan
16 Januari 2006 – Sekarang
Wakil PresidenJoseph Boakai
Sebelum
Pendahulu
Moses Blah
Pengganti
Masih Menjabat
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir29 Oktober 1938 (umur 85)
Monrovia, Liberia
Kebangsaanliberian
Partai politikPersatuan
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pemilu presiden yang diselenggarakan pada 11 November 2005 bersamaan dengan pemilihan parlemen untuk memilih 30 Anggota Senat dan 64 anggota House of Representatives melajukan namanya dengan 19,7 persen dan 29,8 persen untuk George Weah. Ia unggul pada pemilu tahap kedua yang dilaksanakan 8 November 2005 dengan 59,4 persen suara sah, sementara George Weah hanya memperoleh 40,6 persen. Atas keputusan Komisi Pemilu Nasional (NEC), ia tercatat sebagai perempuan pertama yang terpilih sebagai kepala negara di Afrika.

Johnson-Sirleaf menyandang gelar B.B.A. dalam Accounting dari Madison Business College di Madison, Wisconsin, Amerika Serikat pada 1964 dan meraih diploma ekonomi dari Universitas Colorado (University of Colorado) pada 1970 serta meraih gelar master degree dalam bidang administrasi publik dari Universitas Harvard (Harvard University) pada 1971.

Setelah kembali ke Liberia, Johnson-Sirleaf mendapat posisi di pemerintahan ketika menjadi Asisten Menteri Keuangan Presiden William Tolbert pada 1979. Tampil sebagai anggota Senat pada 1985, ia pernah dijebloskan ke penjara oleh rezim militer Samuel Doe dan Charles Taylor untuk masa dua kali penahanan. Setelah masa penahanan, ia kembali ke negaranya lewat Nairobi, Kenya pada 1997 untuk tampil sebagai ekonom, tak lama setelah bekerja di Bank Dunia (World Bank) dan Citibank kawasan Afrika.

Ia mendukung Charles Taylor untuk menentang Sergeant Samuel Doe dan tampil sebagai kandidat oposisi lewat pemilihan presiden Liberia 1997. Ketika itu, ia meraih 10 persen suara pemilih, sementara Taylor meraih 75 persen. Taylor kemudian tampil sebagai ketua. Setelah Presiden Taylor mencapai kedudukan tertinggi, ia aktif memberikan dukungan untuk sebuah transisi pemerintahan hingga terpilih pada pemilu presiden Liberia 2005. Tak lama kemudian, ia memimpin Uni Partai (Unity Party of Liberia).

Duta Besa AS Donald E. Booth dan Presiden Liberia Ellen Johnson-Sirleaf

Ia juga menjabat ketua Partai Persatuan sekaligus Presiden Liberia sejak dinyatakan menang pemilu presiden 2005. Tampilnya di pucuk pimpinan Liberia mendorong para wanita berkiprah di dunia politik, meskipun masih didominasi oleh kaum pria.

Pada putaran pertama voting 2005, ia berada di posisi kedua dengan 175,520 suara pemilih. Setelah dilakukan runoff (putaran kedua) pada 8 November 2005, ia unggul atas bintang sepak bola (George Weah). Pada 11 November 2005, Komisi Pemilihan Nasional Liberdia (National Elections Commission of Liberia) mengumumkan namanya terpilih menjadi presiden Liberia. Pada 23 November 2005, they confirmed their decision saying that Johnson-Sirleaf had won with a margin of almost 20% of the vote. Pemantau independen internasional, regional, dan domestik mengungkapkan jika pemilu dilaksanakan dengan penuh kejujuran dan tranparan. Ia disumpah pada 16 Januari 2006 dan dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Condoleezza Rice dan Laura Bush (Istri Presiden George W Bush).

Johnson-Sirleaf adalah ibu dari empat anak dan enam cucu, yang semuanya hidup di Atlanta, Georgia.

Johnson-Sirleaf, bersama Leymah Roberta Gbowee dan Tawakkul Karman, menerima Hadiah Nobel Perdamaian 2011.[1] Mereka dianggap berjasa atas perjuangan tanpa kekerasan untuk meningkatkan kesejahteraan kaum perempuan dan hak-hak perempuan untuk berpartisipasi dalam karya penciptaan perdamaian.[2]

Jabatan

Johnson Sirleaf juga sebagai:

  • Anggota pendiri "International Institute for Women in Political Leadership"
  • Anggota Advisory Board "Modern Africa Growth and Investment Company"
  • Anggota Komite Keuangan "Modern Africa Fund Managers"
  • Presiden "Liberian Bank for Development and Investment"
  • Presiden "Kormah Development and Investment Corporation"
  • Senior Loan Officer World Bank
  • Wakil Presiden Citibank

Publikasi

  • From Disaster to Development (1991)
  • The Outlook for Commercial Bank Lending to Sub-Saharan Africa (1992)

Penghargaan

Referensi

  1. ^ Fitraya Ramadhanny (7 October 2011). "3 Perempuan Raih Nobel Perdamaian". detikNews. Diakses tanggal 7 October 2011. 
  2. ^ "The Nobel Peace Prize 2011 - Press Release". Nobelprize.org. Diakses tanggal 2011-10-07. (Inggris)

Pranala luar

Didahului oleh:
Gyude Bryant
Presiden Liberia
2006
Diteruskan oleh:
Masih menjabat