Illiza Sa'aduddin Djamal

politikus asal Indonesia

Illiza Sa'aduddin Djamal, S.E. (lahir 31 Desember 1973) adalah seorang politikus Indonesia dari Partai Persatuan Pembangunan, mantan Wali ibu kota Provinsi Aceh dan sejak tahun 2019 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI).

Illiza Sa'aduddin Djamal
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Republik Indonesia
Mulai menjabat
1 Oktober 2019
Daerah pemilihanAceh I
Wali Kota Banda Aceh ke-11
Masa jabatan
16 Juni 2014 – 7 Juli 2017
Pelaksana Harian: 17 Februari 2014 – 16 Juni 2014
GubernurZaini Abdullah
WakilZainal Arifin
Wakil Wali Kota Banda Aceh ke-1
Masa jabatan
4 Juli 2012 – 17 Februari 2014
GubernurZaini Abdullah
Wali KotaMawardy Nurdin
Sebelum
Pendahulu
Lowong
Pengganti
Zainal Arifin
Masa jabatan
19 Februari 2007 – 19 Februari 2012
GubernurIrwandi Yusuf
Zaini Abdullah
Wali KotaMawardy Nurdin
Sebelum
Pendahulu
Tidak ada, jabatan baru
Pengganti
Lowong
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir31 Desember 1973 (umur 50)
Banda Aceh, Daerah Istimewa Aceh, Indonesia
Partai politikPPP
Suami/istriAmir Ridha
Anak3
PendidikanSarjana ekonomi
AlmamaterSekolah Tinggi Ilmu Manajemen
PekerjaanPolitikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Karier politik

sunting
 
Illiza Sa'aduddin Djamal

Illiza Sa‟aduddin Djamal mengawali menjadi anggota DPRD Kota Banda Aceh sejak 2004 sampai dengan tahun 2006.

Setelah itu, dia menjadi Wakil Wali Kota Banda Aceh yang berpasangan dengan Mawardy Nurdin sebagai Walikota sejak tahun 2007. Di awal periode ke dua Mawardi Nurdin meninggal dunia dan secara otomatis Illiza naik menjadi Wali Kota Banda Aceh pada 16 Juni 2014.[1] Kota Banda Aceh dibawah kepemimpinan Illiza mendapatkan WTP (wajar tanpa pengecualian) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dan mempertahankannya selama delapan tahun berturut-turut, dan dapat meraih penghargaan Inovasi manajemen perkotaan (IMP) tahun 2014.[2] Dia pernah dinamakan sebagai walikota terbaik versi Jawa Pos.[3]

Illiza adalah wanita pertama yang terpilih sebagai kepala daerah di Nanggroe Aceh Darussalam.[4] Namun, masa pemilihan umum Wali Kota Banda Aceh 2017, mengikut peneliti Lailatussaadah, "gagalnya Illiza Sa‟aduddin Djamal dalam perebutan kursi walikota Banda Aceh dalam Pilkada 2017 serentak beberapa waktu lalu menimbulkan kekecewaan di kalangan pendukung kepemimpinan perempuan. Kekalahan Illiza bisa jadi merupakan efek domino dari maraknya perdebatan seputar kepemimpinan perempuan menjelang hari pencoblosan beberapa waktu lalu. Padahal, sebelumnya Illiza dijagokan akan memimpin Ibukota Provinsi Aceh. Sayang, perempuan pun gigit jari."[5]

Dia merupakan anggota kepengurusan Dewan Pimpingan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP)[5] (pada periode 2020–2025 di dalam Bidang Isu Strategis).

Dia saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) sejak 1 Oktober 2019.[6]

Riwayat Pendidikan

sunting
  • Sekolah Dasar Banda Aceh - NAD (1985)
  • Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Jakarta (1988)
  • Sekolah Menengah Atas Bandung (1991)
  • Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (S1) (2009)

Riwayat jabatan

sunting
  • Anggota DPRD Kota Banda Aceh (2004 s/d 2006)
  • Wakil Wali Kota Banda Aceh (19 Februari 2007 s/d 19 Februari 2012)
  • Wakil Wali Kota Banda Aceh (4 Juli 2012 s/d 17 Februari 2014)
  • Plh. Wali Kota Banda Aceh (17 Februari 2014 s/d 16 Juni 2014)
  • Wali Kota Banda Aceh (16 Juni 2014 s/d 7 Juli 2017)
  • Staf Khusus Wakil Gubernur Aceh (2017 s/d 2019)
  • Anggota DPR-RI Dapil Aceh I (1 Oktober 2019 s/d 1 Oktober 2024)

Sejarah elektoral

sunting
Pemilu Lembaga legislatif Dapil Partai Perolehan suara Hasil
2019 Dewan Perwakilan Rakyat Aceh I PPP 31.964[6]  Y Terpilih

Rujukan

sunting
  1. ^ Lailatussaadah 2017, hlm. 103.
  2. ^ Lailatussaadah 2017, hlm. 103–104.
  3. ^ Lailatussaadah 2017, hlm. 104.
  4. ^ Lailatussaadah 2017, hlm. 99.
  5. ^ a b Lailatussaadah 2017, hlm. 101.
  6. ^ a b "Hasil Pemilu 2019". kpu.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-20. Diakses tanggal 23-05-2022. 

Kepustakaan

sunting